Keandalan reliability Uji Validitas Konstruk Kualitas Pelayanan 1. Bentuk fisik

Tabel 3.12.4 Muatan faktor item Jaminan assurance No Item Koefisien Standar eror Nilai t Signifikan 1 Item1 0.23 0.37 0.62 x 2 Item2 0.48 0.37 1.28 x 3 Item3 0.75 0.38 1.99 √ 4 Item4 0.96 0.38 2.52 √ 5 Item5 0.46 0.37 1.23 x 6 Item6 0.97 0.38 2.55 √ 7 Item7 0.84 0.38 2.23 √ 8 Item8 0.44 0.37 1.17 x 9 Item9 -0.69 0.38 -1.83 x 10 Item10 0.77 0.38 2.06 √ 11 Item11 0.88 0.38 2.32 √ 12 Item12 -0.09 0.37 -0.25 x 13 Item13 0.73 0.38 1.95 x 14 Item14 0.85 0.38 2.20 √ 15 Item15 0.67 0.37 1.80 x 16 Item16 0.44 0.37 1.19 x 17 Item17 0.33 0.37 0.85 x 18 Item18 0.33 0.38 0.90 x 19 Item19 0.81 0.38 2.40 √ Keterangan: tanda √=signifikan t 1,96 ; x=tidak signifikan Pada tabel 3.12.4, nilai t bagi koefisien muatan faktor dari keseluruhan item-item ada bebarapa faktor yang tidak signifikan yaitu item 1,2,5,8,9,12,13,15,16,17, dan 18. Selanjutnya dilihat muatan faktor dari item, apakah ada yang bermuatan negatif, maka diketahui tidak terdapat item yang bermuatan faktor negatif. Dengan demikian secara keseluruhan semua item akan dianalisis dalam penghitungan skor faktor, kecuali item 1,2,5,8,9,12,13,15,16,17, dan 18. Akan tetapi. Penulis ingin memastikan bahwa apakah item benar-benar mengukur jaminan assurance , maka penulis menguji kembali item-tem tersebut hanya yang signifikan saja yaitu item 3,4,6,7,10,11,14, dan 19 untuk diuji validitas kembali. Hasil analisis CFA yang dilakukan dengan model satu faktor, ternyata tidak fit, dengan Chi-Square=49.39, df=20, P-value=0.00027, RMSEA=0.091. oleh sebab itu, dilakukan modifikasi sebanyak 2 kali terhadap model, dimana kesalahan pengukuran pada beberapa item dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya, maka diperoleh model fit dengan Chi-Square=23.90, df=18, P- value=0.15840, RMSEA=0.043. Selanjutnya, dilihat apakah item yang signifikan tersebut mengukur faktor yang hendak diukur, sekaligus menentukan apakah item tersebut perlu didrop atau tidak. Maka dilakukan pengujian hipotesis nihil tentang koefisiensi muatan faktor dari item. Pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai t bagi setiap koefisien maupun faktor, seperti pada tabel 3.12.4.1 Tabel 3.12.4.1 No Item Koefisien Standar eror Nilai t Signifikan 1 Item3 0.89 0.10 8.58 √ 2 Item4 0.97 0.10 9.67 √ 3 Item6 0.98 0.10 9.73 √ 4 Item7 0.77 0.11 7.15 √ 5 Item10 0.73 0.11 6.60 √ 6 Item11 0.79 0.11 7.43 √ 7 Item14 0.93 0.10 9.09 √ 8 Item19 0.96 0.10 9.54 √ Keterangan: tanda √=signifikan t 1,96 ; x=tidak signifikan Pada tabel 3.12.4.1, nilai t bagi koefisien muatan faktor dari keseluruhan item signifikan semua. Selanjutnya, melihat muatan faktor dari item apakah ada yang bermuatan negatif, maka diketahui tidak terdapat item yang bermuatan faktornya negatif. Dengan demikian secara keseluruhan semua item akan dianalisis dalam penghitungan skor faktor.