Hipotesis Penelitian LANDASAN TEORI

b Guru memberikan motivasi kepada siswa. c Guru menggali pengetahuan siswa dengan mengajukan pertanyaan. 2 Kegiatan Inti a Guru menjelaskan materi yang akan diajarkan. b Guru menggunakan model tradisional untuk menjelaskan materi sebagai kegiatan pembelajaran. c Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal yang diberikan lalu mengumpulkannya. d Guru membahas dan memeriksa hasil pekerjaan siswa dan membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas. e Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum jelas. 3 Penutup Guru mengadakan tes akhir post-test sebanyak 20 soal pilihan ganda mengenai materi yang telah dipelajari.

b. Kelas Eksperimen

1 Pendahuluan a Guru membacakan Standar Kompetensi SK, Kompetensi Dasar KD, dan indikator pembelajaran. b Guru memberikan motivasi kepada siswa. c Guru menggali pengetahuan siswa dengan mengajukan pertanyaan. 2 Kegiatan Inti a Guru menjelaskan materi yang akan diajarkan. b Guru menggunakan model Problem Based Learning untuk menjelaskan materi sebagai kegiatan pembelajaran. c Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal lalu mengumpulkannya. d Guru membahas dan memeriksa hasil pekerjaan siswa dan membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas. e Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum jelas. 3 Penutup Guru mengadakan tes akhir post-test sebanyak 20 soal pilihan ganda mengenai materi yang telah dipelajari.

E. Populasi dan Sampel

1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMAN 29 Jakarta tahun ajaran 20152016. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAN 29 Jakarta semester 2 tahun ajaran 20152016. Populasi mengambil pada kelas X karena peneliti mendapat izin dari para murid dan guru untuk menerapkan model pembelajaran pada kelas tersebut. 2. Sampel Sampel dalam penelitian ini diambil dari populasi terjangkau dengan teknik Simple Random Sampling. Simple Random Sampling adalah teknik sampel dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu 2 . Teknik Simple Random Sampling tersebut dipilih dua kelas sebagai sampel dalam penelitian ini, yaitu kelas X MIA 4 sebagai kelas Eksperimen dan kelas X MIA 2 sebagai kelas kontrol. Alasan untuk memilih kelas tersebut karena melihat dari potensi siswa yang sangat antusias dalam belajar.

F. Variabel Penelitian

Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel Bebas X adalah penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning dalam pelajaran Ekonomi, dan Variabel Terikat Y adalah hasil belajar Ekonomi siswa. 2 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RD. Bandung, Alfabeta. 2011. Cetakan ke-20 Hal. 80.