46
pengaruh yang diberikan oleh teman sebaya lebih besar dibandingkan faktor eksternal lainnya.
4. Fungsi Kontrol Diri
Messina Messina Singgih D. Gunarsa, 2006: 255 berpendapat
bahwa fungsi dari kontrol diri adalah sebagai berikut:
a. Membatasi perhatian individu kepada orang lain. Kontrol diri pada remaja akan membatasi perhatiannya terhadap
orang lain mengenai kebutuhan, kepentingan, atau juga keinginan orang lain di lingkungannya. Perhatian remaja yang dilakukan secara
berlebihan atas kebutuhan, kepentingan, atau keinginan orang lain tersebut cenderung akan membuat remaja kurang fokus terhadap
kebutuhannya sendiri, sehingga kebutuhan pribadinya dapat terabaikan bahkan terlupakan.
b. Membatasi keinginan individu untuk mengendalikan orang lain di lingkungannya.
Individu akan membatasi keinginan dirinya atas keinginan orang lain dan memberikan kesempatan kepada orang lain untuk berada
dalam ruang aspirasinya masing-masing. Individu yang memiliki kontrol diri tidak lagi memikirkan dirinya sendiri tetapi sudah
memiliki kesadaran untuk menempatkan dirinya sebagai orang lain sebagai individu yang berhak memiliki kesempatan yang sama.
47
c. Membatasi individu untuk bertingkah laku negatif. Kontrol diri pada remaja berfungsi untuk menghindarkan individu
pada tingkah laku negatif. Tingkah laku negatif yang tidak sesuai dengan norma sosial akan mengakibatkan penolakan sosial. Tingkah
laku negatif misalnya saja ketergantungan pada penggunaan obat- obatan terlarang, minum-minuman beralkohol, dan merokok.
d. Membantu individu untuk memenuhi kebutuhan hidup secara seimbang.
Individu yang memiliki kontrol diri yang baik akan berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya tersebut dalam takaran yang sesuai
dengan kebutuhan hidup yang ingin dipenuhi. Pemenuhan kebutuhan hidup secara seimbang tersebut misalnya tidak memakan makanan
secara berlebihan atau melakukan kegiatan berbelanja secara berlebihan yang melampaui batas kemampuan keuangan.
Berdasarkan fungsi kontrol diri yang telah diuraikan di atas dapatlah disimpulkan bahwa fungsi kontrol diri antara lain membatasi perhatian
individu terhadap orang lain, membatasi keinginan individu untuk mengendalikan orang lain, membatasi individu untuk bertingkah laku
negatif, dan membantu individu untuk memenuhi kebutuhan hidup secara seimbang.
5. Cara Mengukur Kontrol Diri