pekerjaan yang akan dilakukan dan jabatan yang akan dipegang merupakan sebagian dari keseluruhan gambaran tentang diri sendiri.
Teori ini dijadikan sebagai
Grand Theory
variabel praktik kerja lapangan dan lingkungan keluarga. Pandangan Super tentang gambaran diri bahwa orang
mempunyai konsep diri dan berusaha menerapkan konsep diri itu dalam memilih pekerjaan. Penerapan konsep diri individu dilakukan pada saat siswa
melaaksanakan praktik kerja lapangan karena dalam PKL tidak hanya menerapkan teori yang didapatnya pada waktu sekolah tetapi juga belajar bersikap di dunia
kerja. Selain itu, sesuai dengan teori Super bahwa lingkungan keluarga merupakan salah satu faktor di luar individu dalam pemilihan pekerjaan.
2.3 Teori Karier Kognitif Sosial
Sosial Cognitive Career Theory
SSCT
Teori karier kognitif sosial merupakan suatu usaha baru untuk memahami melalui proses mana orang membentuk kepentingan, membuat pilihan, dan
mencapai berbagai tingkat keberhasilan dalam kegiatan pendidikan dan pekerjaan Lent,
et al
, 2000. Berdasar teori kognitif sosial Bandura 1986, SCCT berfokus pada beberapa variabel kognitif-orang misalnya,
self-efficacy
, hasil harapan, dan tujuan, dan tentang bagaimana variabel-variabel tersebut berinteraksi dengan
aspek-aspek lain dari orang tersebut dan lingkungan misalnya, jenis kelamin, etnis, dukungan sosial, dan hambatan untuk membantu membentuk arah
pengembangan karier.
Self-efficacy
mengacu pada keyakinan orang tentang kemampuan mereka untuk berhasil menyelesaikan langkah-langkah yang
diperlukan untuk tugas yang diberikan. Keyakinan ini tidak tetap, tapi akan terus
berubah berdasarkan interaksi dengan orang lain, lingkungan, dan perilaku seseorang sendiri. Individu mengembangkan rasa
self-efficacy
dari kinerja pribadi, belajar, dan interaksi sosial Lent,
et al
, 2000. Hasil harapan adalah keyakinan yang berkaitan dengan konsekuensi dari melakukan perilaku tertentu. Bisaanya,
hasil harapan yang dibentuk melalui masa lalu pengalaman belajar, baik secara langsung atau tidak langsung, dan hasil yang dirasakan dari pengalaman ini Lent,
et al
, 2000. Tujuan didefinisikan sebagai keputusan untuk memulai kegiatan tertentu atau rencana masa depan Lent,
et al
, 2000. Teori ini dijadikan sebagai
Grand Theory
variabel
self-efficacy
.
Self efficacy
ini mengarahkan individu untuk memahami kondisi dirinya secara realistis, sehingga individu mampu menyesuaikan antara harapan akan pekerjaan
yang diinginkannya dengan kemampuan yang individu miliki.
Self efficacy
berperan penting dalam mengatasi masalah yang dihadapi individu. Siswa dalam usahanya untuk siap menghadapi dunia kerja sering mengalami hambatan.
2.4 Kesiapan Kerja