Visi, Misi, Tujuan dan Fungsi MMM PAM Sarana-Prasarana

Data jumlah pengunjung dapat dilihat pada diagram di bawah ini: 2010 2011 2012 2013 Jumlah Pengunjung 3657 3828 6493 6131 2000 4000 6000 8000 Data Pengunjung MMM PAM Jumlah Pengunjung Gambar III: Diagram Data Pengunjung MMM PAM Pada data pengunjung terbaru tahun 2016 jumlah pengunjung museum mencapai 5.122 pengunjung. Berikut ini klasifikasi pengunjung pada tahun 2016 berdasarkan kategorinya: Tabel 2. Data Pengunjung Museum Misi Muntilan Bulan Januari-Desember 2016 No. Jenis Pengunjung Jumlah 1. Pengunjung Pelaku Studi 1.451 2. Pengunjung Rekreatif 3.632 3. Pengunjung Bertujuan Khusus 39 Total 5.122

1. Visi, Misi, Tujuan dan Fungsi MMM PAM

Berikut ini adalah visi, misi, tujuan dan fungsi MMM PAM: 141 a. Visi Museum Misi Muntilan sebagai Pusat Animasi Misioner yang mengobarkan semangat misi berdasar inspirasi Rama van Lith untuk menumbuhkembangkan Gereja Keuskupan Agung Semarang. 141 Diambil dari Brosur MMM PAM b. Misi Museum Misi Muntilan memiliki misi ikut ambil bagian dalam pengembangan Gereja yang bermakna bagi warganya dan masyarakat dengan: 1 Pengembangan iman umat pada umumnya propagation of faith. 2 Pengembangan iman anak dan remaja missionary childhood. 3 Pengembangan panggilan iman dan hidup bakti Saint Peter The Apostle. c. Tujuan MMM PAM memiliki tujuan untuk ikut ambil bagian menjamin berkembangnya Gereja Lokal KAS sebagai persekutuan paguyuban-paguyuban murid-murid Tuhan Yesus Kristus. d. Fungsi MMM PAM memiliki dua fungsi yaitu sebagai fasilitas KAS untuk merefleksikan, memusyawarahkan, dan mengembangkan gerakan missioner di KAS serta menjaga dan mengembangkan kawasan situs misi Muntilan.

2. Sarana-Prasarana

Berikut ini adalah daftar sarana prasarana yang dimiliki oleh MMM: 142 a. Ruang Pertemuan Fungsi ruangan pertemuan di MMM PAM adalah sebagai tempat untuk rapat, tempat pengarahan dan pemutaran film kepada pengunjung sebelum pengunjung melihat koleksi yang ada di museum. 142 Hasil observasi pada tanggal 27 April 2017 b. Kantor Kantor MMM PAM menjadi ruang kerja bagi para pengelola museum. Kantor juga dimanfaatkan sebagai tempat untuk menyimpan berbagai dokumen-dokumen yang dimiliki oleh museum termasuk dokumen tentang inventaris koleksi, berbagai laporan, dan lain sebagainya. c. Perpustakaan Perpustakaan yang dimiliki MMM PAM memang tidak berukuran besar tetapi koleksi buku yang dimiliki cukup beragam, dari buku tentang agama Katolik, sejarah, budaya, politik, dan sebagainya. d. Ruang Pameran Ruang pameran adalah ruangan yang berisi benda-benda koleksi yang dipajang sesuai dengan tema yang dikehendaki oleh museum. Berikut ini daftar ruang pameran yang ada di MMM PAM 143 : Tabel 3. Daftar Ruang Pameran MMM PAM Nomor Ruang Tema koleksi 12 Koleksi mimbar, meja altar, kursi untuk ekaristi kudus dalam rangka kunjungan Paus Yohanes Paulus II 10 Oktober 1989 di Lanud Adi Sucipto, Yogyakarta dan Koleksi 42 reliqui Santo-Santa, korpus Yesus, Koleksi Jubah Uskup Mgr. Soegijapranata dan Kardinal Darmajuwono. 13 Kisah dan koleksi dari Romo Sanjaya, Romo Mangunwijaya Pendulum Romo Wignya, Pr. 14 Koleksi Jubah dan benda-benda peninggalan lain dari Uskup KAS ke- 1 sd ke-5. 15 Beberapa Kongregasi, Institut Sekuler yang berkarya di Keuskupan Agung Semarang 16 dan 17 Kisah katekis-katekis awal, Percetakan Kanisius, Ganjuran, Sarana Bermisi. 143 Data diperoleh dari Slide Display Koleksi MMM PAM bahan rapat Agustus 2014 18 dan 19 Sejarah awal misi Jawa, Jesuit dan pionernya, dan Aneka koleksi Mgr. Soegijapranata. e. Ruang doa Ruang doa di MMM PAM ini dapat digunakan bagi siapa saja yang ingin berdoa baik individu maupun kelompok. f. Storage Ruangan yang digunakan untuk menyimpan benda-benda koleksi yang belum dipamerkan. g. Ruang Makan h. Toilet i. Area parkir

B. Deskripsi Hasil Penelitian