Definisi Karakter Konsep Pendidikan Karakter

hanya mementingkan aspek kecerdasan kognitif, seperti yang selama ini tampak dalam kebanyakan realitas pendidikan di Indonesia ataupun sebagai sarana melestarikan hegemoni atau penindasan terhadap kaum lemah oleh individu ataupun kelompok yang dominan dan hegemonik. Pendidikan adalah upaya mencapai kemerdekaan, pembebasan, dan kesetaraan bagi setiap individu maupun kelompok yang terlibat dalam pendidikan, terutama bagi peserta didik. 79

b. Definisi Karakter

Watak atau karakter berasal dari kata Yunani “charassein”, yang berarti barang atau alat untuk menggores, yang kemudian hari dipahami sebagai stempel cap. Jadi, watak itu sebuah stempel atau cap, sifat-sifat yang melekat pada seseorang. Watak sebagai sifat seseorang dapat dibentuk, artinya watak seseorang dapat berubah, kendati watak mengandung unsur bawaan potensi internal, yang setiap orang dapat berbeda. Namun, watak amat dipengaruhi oleh faktor eksternal, yaitu keluarga, sekolah, masyarakat, lingkungan pergaulan dan lain-lain. 80 Karakter menjadi identitas, menjadi ciri, menjadi sifat yang tetap, yang mengatasi pengalaman kontingen yang selalu berubah. Karakter dimaknai sebagai cara berpikir dan berperilaku yang khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Secara universal berbagai karakter dirumuskan sebagai nilai hidup bersama berdasarkan atas pilar: kedamaian peace, menghargai respect, kerjasama cooperation, kebebasan freedom, kebahagiaan happiness, kejujuran honesty, kerendahan hati humility, kasih sayang love, 79 Mukhrizal Arif, dkk, Pendidikan Posmodernisme Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2014, hlm. 247 80 Sutarjo Adisusilo, Pembelajaran Nilai-Karakter: Konstruktivisme dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif Depok: RajaGrafindo Persada, 2014 hlm. 76-77 tanggungjawab responsibility, kesederhanaan simplicity, toleransi tolerance, dan persatuan unity. 81 Jadi, karakter adalah seperangkat nilai yang telah menjadi kebiasaan hidup sehingga menjadi sifat tetap dalam diri seseorang, misalnya kerja keras, pantang menyerah, jujur, sederhana, dan lain-lain. Adanya karakter itulah kualitas seorang pribadi diukur. 82 Karakter seseorang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar lingkungan sosial budaya dan lingkungan fisik. Karakter menjadi akar atau dasar dari semua tindakan baik tindakan baik maupun jahat.

c. Definisi Pendidikan Karakter