Desain Penelitian Perencanaan METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan prosedur tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas dapat didefinisikan sebagai bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan rasional dari tindakan-tindakan mereka dalam melaksanakan tugas memperdalam pemahaman terhadap tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki kondisi di mana praktek pembelajaran tersebut dilakukan. Dalam penelitian tindakan kelas ini, peneliti melaksanakan melalui dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri atas empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Siklus-siklus tersebut dapat kita lihat pada gambar berikut. Perencanaan Perencanaan Refleksi Siklus I Tindakan Refleksi Siklus II Tindakan Observasi Observasi Gambar 1. Siklus Pembelajaran Menulis Paragraf Deskripsi 48 49 Tahap-tahap yang dilakukan dalam penelitian adalah sebagai berikut:

a. Perencanaan

Tahap perencanaan merupakan tahap awal yang berupa kegiatan untuk menentukan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh peneliti untuk memecahkan masalah yang akan dihadapi. Pada tahap ini, peneliti melakukan koordinasi dengan guru mata pelajaran bahasa dan sastra Indonesia mengenai waktu pelaksanaan penelitian, materi yang akan diajarkan, dan bagaimana rencana pelaksanaan penelitiannya. Permasalahan yang muncul berdasarkan data observasi dan wawancara dengan guru bahasa dan sastra Indonesia kelas V memberikan keterangan bahwa kelas V mempunyai nilai yang cukup rendah dalam keterampilan menulis. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti dapat mencari permasalahan yang baik untuk meningkatkan keterampilan menulis khususnya keterampilan menulis paragraf deskripsi. Hal yang dilakukan peneliti pada perencanaan ini adalah 1 menyusun rencana pembelajaran sesuai dengan tindakan yang akan dilakukan; 2 menyusun pedoman observasi, wawancara, dan jurnal; 3 menyusun rencana evaluasi; 4 mempersiapkan media yang akan digunakan yaitu media gambar; 5 mempersiapkan alat dokumentasi.

b. Tindakan

Dokumen yang terkait

Studi Kualitas Air Sungai Konto Kabupaten Malang Berdasarkan Keanekaragaman Makroinvertebrata Sebagai Sumber Belajar Biologi

23 176 28

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)

33 290 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24