71
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Pratindakan
Hal pertama yang dilakukan sebelum penelitian, peneliti melakukan studi awal dalam permasalahan pembelajaran. Berdasarkan pengamatan dan
data-data yang diperoleh, ditemukan suatu permasalahan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya dalam hal menyimak. Permasalahan pembelajaran
tersebut terjadi di kelas V SD Negeri Delegan 2. Dalam proses pembelajaran menyimak, guru biasanya membacakan suatu bacaan dan meminta siswa untuk
menyimaknya dengan seksama, kemudian siswa diminta untuk menjawab pertanyaan terkait bacaan yang telah disimaknya. Kemampuan menyimak
siswa kurang berkembang sehingga belum mampu memahami bacaan sepenuhnya. Selain permasalahan tersebut, siswa juga kurang berpartisipasi
aktif dalam proses pembelajaran. Oleh sebab itu, perlu dikembangkan media pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa agar dapat lebih
mengembangkan kemampuan menyimaknya dan dapat lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran menyimak.
Berdasarkan data awal yang diperoleh, diketahui bahwa kemampuan menyimak siswa masih kurang. Hal tersebut dapat dilihat dari tes kemampuan
menyimak yang dilakukan di kelas V SD Negeri Delegan 2. Tes pratindakan diikuti oleh seluruh siswa kelas V yang berjumlah 31 siswa. Hasil tes
kemampuan menyimak dapat dilihat dalam tabel berikut:
72
Tabel 5. Tabel Hasil Tes Kemampuan Menyimak Pratindakan Ketuntasan
Nilai Tertinggi
Nilai terendah
Nilai Rata-
rata Kelas
Tuntas Persentase Belum
Tuntas Persentase
7 22,59
24 77,41
90 20
57,41
Berdasarkan hasil nilai pratindakan di atas diperoleh rata-rata kelas 57,41 pada klsifikasi “cukup”. Dari tabel 5 dapat diketahui bahwa skor
tertinggi sebesar 90, skor tereendah sebesar 20. Jumlah siswa yang berhasil mencapai nilai sesuai KKM yang ditentukan adalah 7 siswa, sedangkan jumlah
siswa yang belum berhasil mencapai KKM adalah 24 siswa. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada tabel tersebut bahwa siswa yang
mendapatkan nilai diatas KKM atau tuntas sebanyak 7 siswa dengan presentase sebesar 22,59 dan siswa yang mendapatkan nilai dibawah KKM atau belum
tuntas sebanyak 24 dengan presentase sebesar 77,41.
73 Kemampuan menyimak cerita anak pratindakan dapat dilihat pada
diagram di bawah ini.
Gambar 3. Diagram Kemampuan Menyimak Cerita Anak pada Hasil Pratindakan
Dengan berbekal data awal hasil tes kemampuan menyimak siswa dari tes pratindakan dan observasi terhadap proses pembelajaran menyimak,
disusunlah rencana perbaikan pembelajaran, sehingga nantinya dapat meningkatkan kemampuan menyimak siswa. Melalui rencana perbaikan yang
dilakukan, diharapkan siswa yang mengalami kesulitan dalam menyimak dapat dapat mengikuti pembelajaran menyimak dengan lebih optimal. Selain itu,
dengan rencana perbaikan pembelajaran ini diharapkan siswa yang belum berhasil mencapai KKM yang ditetapkan di sekolah dapat mencapainya.
2. Pelaksanaan Penelitian Menyimak Cerita Anak Melalui Penggunaan