18 mengenai suatu topik; dan 3 isu, pergunjingan, atau buah mulut yang
menarik. e  Menyimak Interogatif interrogative listening adalah jenis menyimak
intensif  yang  menuntut  lebih  banyak  konsentrasi  dan  seleksi, pemusatan  perhatian,  dan  pemilihan  butir-butir  dari  ujaran  sang
pembicara karena penyimak akan mengajukan banyak pertanyaan. f  Menyimak Selektif adalah menyimak secara cerdas dan cermat aneka
ragam ciri-ciri bahasa yang berurutan nada suara, bunyi, bunyi asing, bunyi-bunyi  yang  bersamaan,  kata  dan  frase,  serta  bentuk-bentuk
ketatabahasaan. Jadi,  berdasarkan  uraian  di  atas  dapat  disimpulkan  bahwa  jenis
menyimak  dibagi  menjadi  dua  yaitu,  menyimak  intensif  dan  menyimak ekstensif.  Menyimak  ekstensif  terdiri  dari  menyimak  sosial,  sekunder,
estetik  dan  pasif.  Sedangkan  menyimak  intensif  terdiri  dari  menyimak kritis, konsentratif, kreatif, eksplorasif, interogatif dan selektif.
Dalam  pembelajaran  menyimak cerita anak,  jenis  menyimak  yang digunakan  adalah  jenis  menyimak  konsentratif  karena  sudah  ditentukan
unsur-unsur  yang  perlu  diidentifikasi  siswa  dalam  cerita  yang  disimak seperti penokohan, tema, latar, dan amanat cerita.
5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Menyimak
Terdapat  berbagai  faktor  yang  mempengaruhi  menyimak.  Menurut Hunt dalam H.G Tarigan, 2008: 104  faktor yang  mempengaruhi  menyimak
19 ialah:  1  sikap;  2  motivasi;  3  pribadi;  4  situasi  kehidupan;  dan  5
peranan dalam masyarakat. Pakar  lain  mengemukakan  hal-hal  berikut  ini  sebagai  faktor  yang
mempengaruhi  menyimak,  yaitu:  1  pengalaman;  2  pembawaan;  3  sikap atau  pendirian;  4  motivasi,  daya  penggerak,  prayojana;  dan  5  perbedaan
jenis kelamin atau seks Webb dalam H.G Tarigan, 2008: 104. Ada pula ahli yang  menyatakan  bahwa  faktor  pemengaruh  menyimak,  yaitu:  1  faktor
lingkungan, yang terdiri atas lingkungan fisik dan lingkungan sosial; 2 faktor fisik;  3  faktos  psikologi;  dan  4  faktor  pengalaman  Logan  dalam  H.G
Tarigan, 2008: 105. Berdasarkan penuturan tiga ahli tersebut, didapat beberapa persamaan
dan  perbedaan  faktor-faktor  yang  mempengaruhi  menyimak.  Setelah dibandingkan, maka faktor-faktor yang mempengaruhi menyimak adalah:
1  Faktor Fisik Kondisi  fisik  seorang  penyimak  merupakan  faktor  penting  yang  turut
menentukan  keefektifan  serta  kualitas  keaktifannya  dalam  menyimak. Misalnya,  seseorang  yang  memiliki  kekurangan  dalam  mendengar,  juga
secara  fisik  dia    berada  jauh  di  bawah  ukuran  gizi  yang  normal,  sangat lelah,  serta  tingkah  polahnya  tidak  karuan.  Lingkungan  fisik  juga
mempengaruhi  dalam  menyimak,  seperti  ruangan  terlalu  panas,  lembab atau terlalu dingin, dan suara bising dapat mengganggu orang yang sedang
melakukan kegiatan menyimak.
20 2  Faktor Psikologis
Menurut  H.G  Tarigan  2008:  107-108  terdapat  faktor-faktor  psikologis dalam  menyimak.  Faktor-faktor  tersebut  antara  lain:  a  prasangka  dan
kurangnya  simpati;  b  keegosentrisan;  c  kepisikan;  d  kebosanan  dan kejenuhan;  dan  e  sikap  yang  tidak  layak.  Misalnya  penyimak  sedang
mengalami masalah berat sehingga kemampuan menyimaknya terganggu. 3  Faktor Pengalaman
Latar  belakang  pengalaman  merupakan  suatu  faktor  penting  dalam menyimak.  Kurangnya  minat  dalam  menyimak  merupakan  akibat  dari
kurangnya  pengalaman  dalam  bidang  yang  akan  disimak  tersebut.  Sikap- sikap yang menentang dan bermusuhan timbul dari pengalaman yang tidak
menyenangkan.  Misalnya,  siswa  tidak  akan  “mendengar”  ide-ide  yang berada di luar jangkauan pengertian serta pemahaman penyimak.
4  Faktor Sikap Setiap  orang  akan  cenderung  menyimak  secara  seksama  pada  topik-topik
atau  pokok-pokok  pembicaraan  yang  dapat  disetujui  dibanding  dengan yang kurang atau tidak disetujuinya.
5  Faktor Motivasi Motivasi  merupakan  salah  satu  faktor  penentu  keberhasilan  seseorang.
Apabila  seseorang  memiliki  motivasi  kuat  untuk  mengerjakan  sesuatu, orang  tersebut  akan  berhasil  dalam  mencapai  tujuan.  Begitu  pula  dalam
menyimak.
21 6  Faktor Jenis Kelamin
Perbedaan  dalam  menyimak  juga  disebabkan  oleh  faktor  jenis  kelamin. Beberapa  penelitian  menyatakan  bahwa  beberapa  pakar  menarik
kesimpulan  bahwa  pria  dan  wanita  pada  umumnya  mempunyai  perhatian yang  berbeda  dan  cara  mereka  memusatkan  perhatian  pada  sesuatu  pun
juga berbeda. Silverman dan Webb, misalnya, menemui fakta-fakta bahwa gaya  menyimak  pria  pada  umumnya  bersifat  objektif,  aktif,  keras  hati,
analitik,  rasional,  keras  kepala  atau  tidak  mau  mundur,  menetralkan, intrusif  bersifat  mengganggu,  dapat  menguasaimengendalikan  emosi;
sedangkan  gaya  menyimak  wanita  cenderung  lebih  subjektif,  pasif, ramahsimpatik,
difusif, sensitif,
mudah dipengaruhigampang
terpengaruh,  mudah  mengalah,  reseptif,  bergantung  tidak  berdikari,  dan emosional H.G Tarigan, 2008: 112.
7  Faktor Lingkungan Faktor lingkungan terdiri atas dua,  yaitu  lingkungan  fisik dan  lingkungan
sosial.  Dalam  lingkungan  fisik,  ruangan  kelas  merupakan  faktor  penting dalam  memotivasi  kegiatan  menyimak,  seperti  menaruh  perhatian  pada
masalah-masalah  dan  sarana-sarana  akustik,  agar  siswa  dapat  mendengar dan  menyimak  dengan  baik  tanpa  ketegangan  dan  gangguan.  Guru  harus
dapat mengatur dan menata letak meja dan kursi sedemikian rupa sehingga memungkinkan  setiap  siswa  mendapat  kesempatan  yang  sama  untuk
menyimak.  Lingkungan  sosial  juga  sangat  berpengaruh  terhadap keberhasilan  siswa  dalam  menyimak.  Anak-anak  cepat  sekali  merasakan
22 suatu  suasana  dimana  mereka  didorong  untuk  mengekspresikan  ide-ide
mereka,  juga  cepat  mengetahui  bahwa  sumbangan-sumbangan  mereka akan dihargai.
8  Faktor Peranan dalam Masyarakat Kemauan  menyimak  dapat  juga  dipengaruhi  oleh  peranan  kita  dalam
masyarakat.  Sebagai  guru  dan  pendidik,  penyimak  yang  ingin  menyimak ceramah,  kuliah,  atau  siaran-siaran  radio  dan  televisi  yang  berhubungan
dengan masalah pendidikan dan pengajaran baik di tanah air kita maupun di luar negeri. Mahasiswa diharapkan dapat menyimak lebih saksama dan
perhatian daripada kalau seandainya kita merupakan karyawan harian pada sebuah  perusahaan  setempat.  Begitu  juga  para  spesialis,  dan  pakar  dari
berbagai  profesi,  seperti  hakim,  psikolog,  antropolog,  sosiolog,  linguis, apoteker,  pendidik,  senimanseniwati,  dan  actoraktris,  pasti  akan  haus
menyimak  pada  hal-hal  yang  ada  kaitannya  dengan  masyarakat,  dengan profesi  dan  keahlian  masyarakat,  yang  dapat  memperluas  pengetahuan
mereka.  Tanpa  memperoleh  informasi-informasi  mutakhir  mengenai bidang  mereka  itu,  jelas  masyarakat  merasa  ketinggalan  zaman.
Perkembangan  pesat  yang  terdapat  dalam  bidang  keahlian  masyarakat menuntut  mereka  untuk  mengembangkan  suatu  teknik  menyimak  yang
baik. Dengan  demikian,  dapat  disimpulkan  bahwa  beberapa  faktor  yang
mempengaruhi  menyimak  adalah  faktor  fisik,  faktor  psikologis,  faktor
23 pengalaman,  faktor  sikap,  faktor  motivasi,  faktor  jenis  kelamin,  faktor
lingkungan dan faktor peranan dalam masyarakat.
6. Pengertian Cerita Anak