Kriteria Keberhasilan Tindakan METODE PENELITIAN

70

H. Kriteria Keberhasilan Tindakan

Sesuai dengan karakteristik penelitian tindakan, keberhasilan penelitian tindakan ini ditandai dengan adanya perubahan kearah perbaikan, baik terkait dengan suasana belajar dan pembelajaran. Sebagai indikator keberhasilan tindakan ini, dikatakan berhasil jika 75 atau lebih jumlah siswa mengikuti pembelajaran telah mencapai taraf keberhasilan minimal. Sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM yang ditetapkan untuk siswa kelas V SD Negeri Delegan 2, maka siswa dikatakan berhasil apabila memiliki nilai rata- rata kelas menyimak cerita anak minimal 73. 71

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Pratindakan

Hal pertama yang dilakukan sebelum penelitian, peneliti melakukan studi awal dalam permasalahan pembelajaran. Berdasarkan pengamatan dan data-data yang diperoleh, ditemukan suatu permasalahan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya dalam hal menyimak. Permasalahan pembelajaran tersebut terjadi di kelas V SD Negeri Delegan 2. Dalam proses pembelajaran menyimak, guru biasanya membacakan suatu bacaan dan meminta siswa untuk menyimaknya dengan seksama, kemudian siswa diminta untuk menjawab pertanyaan terkait bacaan yang telah disimaknya. Kemampuan menyimak siswa kurang berkembang sehingga belum mampu memahami bacaan sepenuhnya. Selain permasalahan tersebut, siswa juga kurang berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Oleh sebab itu, perlu dikembangkan media pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa agar dapat lebih mengembangkan kemampuan menyimaknya dan dapat lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran menyimak. Berdasarkan data awal yang diperoleh, diketahui bahwa kemampuan menyimak siswa masih kurang. Hal tersebut dapat dilihat dari tes kemampuan menyimak yang dilakukan di kelas V SD Negeri Delegan 2. Tes pratindakan diikuti oleh seluruh siswa kelas V yang berjumlah 31 siswa. Hasil tes kemampuan menyimak dapat dilihat dalam tabel berikut:

Dokumen yang terkait

Pengembangan Film Animasi sebagai Media Pembelajaran Menyimak Cerita Rakyat bagi Siswa Kelas V Sekolah Dasar

2 30 112

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR CERITA PENDEK DENGAN MEDIA ANIMASI ANAK KELAS V Peningkatan Kemampuan Mengidentifikasi Unsur Cerita Pendek Dengan Media Animasi Anak Kelas V Di SD Plesungan 02 Gondangrejo Karanganyar.

1 5 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR CERITA PENDEK DENGAN MEDIA ANIMASI ANAK KELAS V Peningkatan Kemampuan Mengidentifikasi Unsur Cerita Pendek Dengan Media Animasi Anak Kelas V Di SD Plesungan 02 Gondangrejo Karanganyar.

0 1 14

Peningkatan Hasil Belajar Menyimak Cerita Anak Menggunakan Media Audio Visual (film kartun) pada Siswa Kelas V SD Negeri Wringinjenggot 02 Balapulang.

0 0 218

Pengembangan Film Animasi sebagai Media Pembelajaran Menyimak Cerita Rakyat bagi Siswa Kelas V Sekolah Dasar.

0 1 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA FILM ANIMASI PADA SISWA KELAS V SD N 2 JONGGRANGAN KECAMATAN GIRIMULYO KULON PROGO.

1 7 106

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA PENDEK MENGGUNAKAN MEDIA VCD FILM KARTUN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 PEGANDEKAN.

0 0 268

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA BIG BOOK PADA SISWA KELAS I SDN DELEGAN 2 PRAMBANAN SLEMAN.

51 499 219

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA FIKSI ANAK MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO PADA SISWA KELAS V SD

0 1 10

Peningkatan kemampuan dan keterlibatan siswa kelas III SD Pangudi Luhur Sedayu tahun ajaran 2008/2009 dalam pembelajaran menyimak cerita anak melalui media film animasi - USD Repository

0 0 178