Fase Implementation Governance Switch
4.3.9 Fase Implementation Governance
Tahapan ini bertujuan untuk menyusun rekomendasi untuk pelaksanaan tata kelola sistem dan tata kelola teknologi informasi secara struktur. Tata kelola IT adalah suatu kerangka kerja yang mengatur dan mengelola keseluruhan proses perencanaan, realisasi, operasional, pengamanan, kelangsungan layanan, dan evaluasi internal penyelenggaraan TIK melalui jalur kepemimpinan yang tegas dan transparan untuk menjamin bahwa investasi TIK menunjang dan sesuai dengan aspek strategis dari tugas pokok dan fungsi suatu organisasi. Saat ini untuk tata kelola teknologi informasi di SMA Plus PGRI Cibinong merupakan tanggung jawab Departemen IT SMA Plus PGRI Cibinong. Departemen ini dibentuk sejak tahun 2005 berdasarkan surat keputusan Kepala Sekolah. Tujuan didirikannya Departemen ini adalah untuk mengembangkan IT di SMA Plus PGRI Cibinong untuk mendukung Visi dan Misi sekolah. Perkembangan TI yang terlihat saat ini antara lain tersedianya jaringan internet, jumlah PC yang mencukupi, maintenance komputer yang dilakukan sendiri, dan kemampuan pendidik dalam menggunakan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar dikarenakan banyak pelatihan-pelatihan secara rutin diberikan oleh Departemen IT. Tim Departemen IT saat ini berjumlah 11 orang dengan pembagian tugas terlihat pada Tabel 17. Tabel 17 Pembagian Tugas Departemen IT SMA Plus PGRI Cibinong No Tugas Jumlah 1 Pimpinan Departemen IT 1 orang 2 Saff Rekayasa Perangkat Lunak RPL 1 orang 3 Staff Teknik Komputer Jaringan TKJ 3 orang 4 Staff Multimedia MM 2 orang 5 Staff Warbelsera 1 orang 6 Staff pengembangan bisnis 3 orang Mengacu kepada Surat Edaran Kementrian Keuangan Republik Indonesia Nomor: SE-5PJ2011 tentang Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK dijelaskan bahwa tata kelola IT terdiri dari pengelolaan keamanan informasi, pengelolaan layanan TIK, pengelolaan pengembangan TIK, pengelolaan kelangsungan layanan TIK, pengelolaan proyek TIK, serta pemantauan dan 88 evaluasi kinerja TIK. Detail usulan yang dilakukan pada fase implementation governance ini dapat dilihat pada Lampiran 24. Selanjutnya usulan tata kelola IT ini akan dilaksanakan oleh tim IT Departemen IT SMA Plus PGRI Cibinong dengan didukung oleh surat keputusan Kepala Sekolah.4.3.10 Fase Change Management
Parts
» Tujuan Penelitian Perumusan Masalah Ruang Lingkup Manfaat Penelitian
» Standar Nasional Pendidikan SNP Standar Isi Standar proses
» Standar Kompetensi Lulusan Standar Sarana dan Prasarana Standar Pengelolaan Standar Pembiayaan
» The Open Group Architecture Enterprise TOGAF
» Pemilihan Architecture Enterprise Framework
» Analisa dan perancangan Sistem Informasi
» Profil Organisasi Studi Pustaka
» Fase H : Architecture Change Management Pengumpulan data
» Architecture Vision Business Architecture Information System Architecture
» Architecture Technology Opportunities and Solutions Migration Planning Implementation Governance
» Ruang Lingkup scope Struktur organisasi Stakeholder
» Kondisi saat ini Fase Business Architecture
» Pemodelan Bisnis Usulan perbaikan
» Identifikasi Fungsi Bisnis SNP Relasi Antara Fungsi Bisnis dan Unit Organisasi
» Sistem Informasi penerapan SNP SMA Plus PGRI Cibinong
» Relasi aplikasi saat ini dengan fungsi bisnis Membuat daftar kandidat modul aplikasi
» Mendefinisikan modul aplikasi Membuat relasi fungsi bisnis dengan modul aplikasi
» Membuat Daftar Kandidat Entitas Definisi Entitas dan Relasi
» Kondisi saat ini Fase Technology Architecture
» Mengidentifikasikan prinsip teknologi Mendefinisikan platform teknologi
» Evaluasi Gap antara kondisi as is dan to be Perbandingan data Perbandingan Aplikasi
» Prioritas project Migration Planning
» Resourcing dan Biaya Migration Planning
» Fase Implementation Governance Switch
» Router Perubahan pada tingkat individu Perubahan pada tingkat organisasi Perubahan teknologi
» Tujuan Penelitian Perumusan Masalah
» Ruang Lingkup Manfaat Penelitian
» Standar Sarana dan Prasarana
» Federal Enterprise Architecture Framework FEAF
» Fase A : Architecture Vision
» Fase B : Bussiness Architecture Fase C : Information System Architecture
» Fase D :Technology Architecture
» Fase E : Opportunities and Solutions
» Fase G : Implementation Governance
» Fase H : Architecture Change Management
» Peraturan tentang Standar Nasional Pendidikan
» Menentukan framework dan metodologi
» Architecture Vision Fase Requirements managements
» Business Architecture Fase Requirements managements
» Information System Architecture Fase Requirements managements
» Architecture Technology Fase Requirements managements
» Implementation Governance Change Management
» Visi dan Misi SMA Plus PGRI Cibinong
» Tujuan Bisnis business goals
» Sasaran Bisnis Business objective Ruang Lingkup scope
» Struktur organisasi Fase Architecture Vision
» Identifikasi Fungsi Bisnis SNP
» Relasi Antara Fungsi Bisnis dan Unit Organisasi
» Relasi aplikasi saat ini dengan fungsi bisnis
» Membuat daftar kandidat modul aplikasi
» Membuat relasi fungsi bisnis dengan modul aplikasi
» Mengidentifikasikan prinsip teknologi Usulan perbaikan
» Mendefinisikan platform teknologi Usulan perbaikan
» Membuat Daftar Kandidat Entitas Definisi Entitas dan Relasi Server
» Evaluasi Gap antara kondisi as is dan to be
» Perbandingan data Fase Opportunities and Solution
» Perbandingan Aplikasi Perbandingan Platform Teknologi
» Meminimalisasi resiko Migration Planning
» Router Perubahan pada tingkat individu
Show more