Tujuan Penelitian Perumusan Masalah

4 “Bagaimana membuat blueprint Sistem Informasi untuk menunjang penerapan Standar Nasional Pendidikan di SMA dengan menggunakan metodologi TOGAF ADM.

1.4 Ruang Lingkup

Agar penelitian ini lebih fokus, maka penelitian ini dibatasi pada cakupan sebagai berikut: 1. Melakukan pemodelan Sistem Informasi penerapan SNP untuk Sekolah Menengah Atas. 2. Analisis dan perancangan Arsitektur Sistem Informasi berbasis web dibatasi hanya pada pembuatan blueprint Sistem Informasi. 3. Sistem Informasi yang dirancang mengacu pada 8 delapan Standar Nasional Pendidikan, yaitu Standar Isi, Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidik dan Tenaga kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan. 4. SMA yang dipilih sebagai ujicoba kasus adalah SMA Plus PGRI Cibinong.

1.5 Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat, di antaranya adalah sebagai berikut: 1. Bagi Sekolah, dapat memanfaatkan hasil penelitian ini sebagai acuan maupun bahan evaluasi serta penyempurnaan dari kebijakan-kebijakan yang telah dan akan diambil, khususnya dalam hubungannya dengan layanan informasi, baik itu peserta didik, pendidik maupun masyarakat. 2. Bagi sekolah model, mendapatkan blueprint sebagai acuan untuk mengembangkan Sistem Informasi yang dapat menunjang pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan. 3. Bagi peneliti, maupun pihak-pihak yang terkait dengan perancangan Sistem Informasi, dapat mengambil manfaat dari penelitian ini sebagai bahan masukan dan tambahan wacana. 4. Bagi institusi pendidikan, sebagai wadah informasi tentang penerapan Standar Nasional Pendidikan di Sekolah Menengah Atas SMA. 5 II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep Sistem Informasi

Menurut Sutedjo 2002, sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan. Sedangkan menurut Sutanta 2003, sistem adalah sekumpulan elemen atau subsistem yang saling bekerjasama atau yang dihubungkan dengan cara-cara tertentu sehingga membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu fungsi guna mencapai suatu tujuan. Menurut Sutedjo 2002, informasi adalah hasil pemrosesan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem tersebut menjadi bentuk yang mudah dipahami dan merupakan pengetahuan yang relevan yang dibutuhkan oleh orang untuk menambah pemahamannya terhadap fakta-fakta yang ada. Sedangkan menurut Sutanta 2003, informasi merupakan hasil pengolahan data sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang. Menurut Sutedjo 2002, sistem informasi adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lainyang membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasikan data, memproses dan menyimpan, serta mendistribusikan informasi. Sedangkan menurut Jogiyanto 2007, sistem Informasi adalah suatu tipe khusus dari sistem kerja yang fungsi internalnya terbatas pada pemrosesan informasi dengan enam tipe operasi: menangkap capturing, mentransmisikan transmitting, menyimpan storing, mengambil retrieving, memanipulasi manipulating, dan menampilkan displaying informasi. Selain mendukung pembuatan keputusan, koordinasi dan pengawasan, sistem informasi dapat membantu manajer dalam menganalisa masalah, membuat masalah-masalah kompleks dan menciptakan produk-produk baru. Sistem informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan.

Dokumen yang terkait

Enterprise Architecture Modeling With TOGAF ADM in International Based School Pioneer-Galunggung Elementary School Tasikmalaya

2 28 224

PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE E-COMMERCE PADA BAGIAN PAYMENT DI PT XYZ MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM DESIGNING E-COMMERCE ENTERPRISE ARCHITECTURE ON PAYMENT SECTION IN PT XYZ USING TOGAF ADM FRAMEWORK

0 0 10

PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM PADA BIDANG KEARSIPAN BAPAPSI KABUPATEN BANDUNG DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE USING TOGAF ADM FRAMEWORK IN ARCHIVAL SECTOR BAPAPSI BANDUNG DISTRICT

0 0 7

PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE PADA FUNGSI PERENCANAAN PEMBANGUNAN BAPPEDA KABUPATEN BANDUNG MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE IN DEVELOPMENT PLANNING FUNCTION OF BAPPEDA BANDUNG DISTRICT USING TOGAF ADM FRAMEWORK

0 0 8

PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE PADA FUNGSI MONITORING DAN EVALUASI BAPPEDA KABUPATEN BANDUNG MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE IN MONITORING AND EVALUATION FUNCTION OF BAPPEDA IN BANDUNG DISTRICT USING TOGAF ADM FRAMEW

0 1 8

DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE IN DISTRIBUTION FUNCTION PT.PLN DISTRIBUSI JAWA USING TOGAF ADM FRAMEWORK

0 0 8

DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE USING TOGAF ADM FRAMEWORK IN LIBRARY SECTOR BAPAPSI BANDUNG DISTRICT

1 1 8

PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE PADA FUNGSI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BAPPEDA KABUPATEN BANDUNG MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE IN RESEARCH AND DEVELOPMENT FUNCTION OF BAPPEDA BANDUNG DISTRICT USING TOGAF ADM FRAMEW

0 0 8

PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM PADA PADA DINAS KOMUNIKASI,INFORMATIKA, DAN STATISTIK KABUPATEN BANDUNG DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE USING TOGAF ADM FRAMEWORK AT COMMUNICATION, INFORMATIC, AND STATISTIC AGENCY BAND

0 1 11

DESIGNING ENTERPRISE ARCHITECTURE IN PT.XYZ USING TOGAF ADM METHOD

1 2 211