Perilaku Konsumen Kerangka Pemikiran Teoritis

27

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis

Makanan atau pangan adalah salah satu kebutuhan hidup manusia yang paling mendasar dan merupakan suatu kebutuhan primer setiap manusia untuk mempertahankan hidupnya. Kepuasan pelanggan sangatlah erat kaitannya dengan layanan yang diharapkan dan kenyataan layanan yang telah diberikan. Kepuasan konsumen akan terpenuhi bila pelayanan yang diberikan dirasakan telah sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini mengambil kerangka pemikiran teoritis dari berbagai penelusuran teori-teori yang relevan dengan masalah penelitian. Serta metode-metode atau teknik yang akan digunakan dalam penelitian ini. Adapun kerangka pemikiran teoritis penelitian.

3.1.1. Perilaku Konsumen

Konsumen didefinisikan oleh Kotler 2005 sebagai individu atau kelompok yang berusaha untuk memenuhi atau mendapatkan barang atau jasa untuk kehidupan pribadi atau kelompoknya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, perilaku diartikan sebagai tanggapan atau reaksi individu terhadap rangsangan atau lingkungan. Menurut Engel et al. 1994 Perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat untuk mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului dan mengikuti tindakan ini. Perilaku konsumen dipengaruhi dan dibentuk oleh pengaruh lingkungan budaya, kelas sosial, pengaruh pribadi, keluarga, dan situasi, perbedaan individu sumber daya konsumen, motivasi dan keterlibatan, pengetahuan, sikap, kepribadian, gaya hidup dan demografi, dan proses psikologis pengolahan informasi, 28 pembelajaran dan perubahan sikap serta perilaku. Secara sederhana, hubungan ketiga faktor tersebut dengan proses keputusan konsumen dan implikasinya pada strategi pemasaran dapat dijelaskan pada gambar 1. Gambar 1. Model Perilaku Konsumen Teori perilaku konsumen menjadi penting karena dari teori inilah diturunkan permintaan individu. Permintaan individu ini akhirnya akan menjadi prmintaan pasar. Hal ini didasarkan pada anggapan bahwa permintaan pasar merupakan penjumlahan horizontal dari permintaan individu perorangan. Permintaan individu terhadap suatu barang dan jasa dipengaruhi oleh Perbedaan Individu ƒ Sumber daya konsumen ƒ Motivasi dan Keterlibatan ƒ Pengetahuan ƒ Sikap ƒ Kepribadian dan Gaya hidup Proses Psikologis ƒ Pemrosesan Informasi ƒ Pembelajaran ƒ Perubahan Sikap dan Perilaku Proses Keputusan ƒ Pengenalan Kebutuhan ƒ Pencarian Informasi ƒ Evaluasi alternatif ƒ Pembelian ƒ Hasil Pengaruh Lingkungan ƒ Budaya ƒ Kelas Sosial ƒ Pengaruh Pribadi ƒ Keluarga ƒ Situasi Strategi Pemasaran ƒ Produk ƒ Harga ƒ Promosi ƒ Distribusi 29 beberapa faktor, antara lain barang itu sendiri, harga barang lain, pendapatan dan preferensi konsumen Nicholson, 1999. Preferensi merupakan derajat suka atau tidak suka seseorang terhadap suatu jenis produk. Preferensi akan mengarahkan konsumen dalam pembelian barang kebutuhannya di pasar. Seorang konsumen akan memilih barang dan jasa yang dapat memberikan kepuasan yang sama.

3.1.2. Karakteristik Konsumen