Visi dan Misi Tantangan, Kendala dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Perumahan dan Pemukiman

Kedua, terbangunnya lembaga-lembaga penyelenggaraan perumahan dan pemukiman yang dapat menerapkan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang baik, di tingkat lokal, wilayah dan pusat yang mampu menjadi wahana pengembangan peran dan tanggung jawab masyarakat sebagai pelaku utama dalam memenuhi kebutuhan akan hunian yang layak dan terjangkau, dan lingkungan pemukiman yang sehat, aman, produktif dan berkelanjutan. Kelembagaan yang ada juga agar dapat senantiasa mendorong terciptanya iklim kondusif didalam penyelenggaaan perumahan dan pemukiman. Ketiga, terdorongnya pertumbuhan wilayah dan keserasian lingkungan antar wilayah melalui penyelenggaraan perumahan dan pemukiman yang berkelanjutan, saling mendukung dan terpadu secara sosial, ekonomi dan lingkungan baik diperkotaan maupun pedesaan, serta kesalingterkaitan antar kawasan. Penyelenggaraan yang berkelanjutan juga agar dicapai dengan pendayagunaan yang optimal dari sumberdaya pendukung perumahan dan pemukiman.

V.4. Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan

V.4.1. Visi dan Misi

Dengan mengacu pada visi misi perumahan nasional dan rencana pembangunan kota untuk memberikan gambaran serta arahan organisasi yang jelas maka Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan membuat visi dan misi sebagai acuan dalam mengimplementasikan program-program yang akan dibuat di Kota Medan. Oleh sebab itu yang menjadi visi Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan adalah: Universitas Sumatera Utara “Kinerja Prima dan Dukungan Masyarakat mewujudkan Perumahan dan Pemukiman Kota Medan yang Sehat dan Nyaman”. Pemerintah khususnya Dinas Perumahan dan Pemukiman menyadari bahwa memang pada dasarnya dalam mewujudkan perumahan yang sehat dan nyaman tidak terlepas dari peran masyarakat itu sendiri dalam mendukung dan membantu pemerintah untuk mewujudkan visi yang telah dibuat. Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misi yang harus dijalankan adalah pertama, meningkatkan pembangunan perumahan dan pemukiman; kedua, membangun sistem koordinasi, sistem perencanaan dan regulasi tentang pembangunan perumahan dan pemukiman serta sistem pengawasan; ketiga, meningkatkan kapasitas sumber daya aparatur dan masyarakat.

V.4.2. Tantangan, Kendala dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Perumahan dan Pemukiman

Dalam melakukan setiap kegiatan pemerintah pasti ada yang menjadi tantangan kendala serta peluang yang akan di hadapi, hal itu harus diketahui oleh dinas yang bersangkutan sebelum kegiatan yang akan dilaksanakan berjalan. Berdasarkan data base Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011 yang menjadi tantangannya yaitu Pertama, Akses masyarakat berpenghasilan rendah terhadap perumahan masih belum sesuai harapan. Kedua terbatasnya kemampuan pemerintah dalam menyediakan perumahan dan pemukiman. Ketiga iklim usaha pembangunan perumahan masih belum dapat memaksimalkan seluruh potensi, Keempat peran aktif masyarakat dan dunia usaha dalam memelihara prasarana dan sarana pemukiman belum optimal, Kelima mekanisme kemitraan Universitas Sumatera Utara yang efektif antara dunia usaha, masyarakat dan pemerintah belum terbentuknya secara maksimal, Keenam, Industri, sumber daya manusia dan jasa pendukung pembangun perumahan dan pemukiman masih belum termanfaatkan secara maksimal, Ketujuh keterpaduan kebijakan antar pusat daerah dalam menyelesaikan permasalahan perumahan dan pemukiman di daerah harus terus ditingkatkan. Selain tantangan yang harus di taklukkan oleh dinas atau pemerintah Kota Medan, ada kendala atau kelemahan yang dapat menggagalkan program kerja pemerintah jika tidak ditanggulangi secara baik, yang menjadi kendala itu adalah Pertama, Terbatasnya lahan yang tersedia untuk lokasi pembangunan perumahan dan pemukiman, terbatasnya lahan menyebabkan lahan yang tinggal sedikit menjadi mahal, dan menyebabkan pembangunan dilahan-palahan ilegal Kedua, Rendahnya kondisi sosial ekonomi sebagian masyarakat, dengan padatnya jumlah penduduk mempekecil peluang kerja dan menimbulkan pengangguran atau pekerja yang tidak menghasilkan secara maksimal. Ketiga, Terbatasnya informasi tentang perumahan dan pemukiman, keempat, Terbatasnya kemampuan pemerintah dalam menyediakan perumahan dan pemukiman. Sumber: Data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011 Pada waktu yang bersamaan terdapat pula peluang yang dapat dijadikan pemerintah khususnya Dinas Perumahan dan Pemukiman untuk melancarkan program atau kegiatan yang akan dilakukan, adapun peluang yang dimiliki Dinas Perumahan dan Pemukiman yaitu Pertama, pada tahun 2009, Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan direktrukturisasi sehingga memiliki Bidang Pembinaan dan Pengembangan Perumahan, Kedua, hasil yang telah dicapai pada Universitas Sumatera Utara pembangunan perumahan dan pemukiman sebelumnya, Ketiga, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kota Medan, Dana Alokasi Khusus dan APBD Kota Medan, Keempat, meningkatkan kepedulian dunia usaha dan masyarakat dalam pembangunan perumahan dan pemukiman di Kota Medan, Kelima, terkendalinya peningkatan jumlah penduduk, Keenam, tersusunnya Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan, Ketujuh, berkembangnya ilmu pengetahuan yang mendukung pembangunan perumahan dan pemukiman di Kota Medan. Kedelapan, meningkatnya koordinasi dalam pembangunan perumahan dan pemukiman Kota Medan Sumber: data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011. Dalam melakukan perencanaan pastinya mengharapkan suatu perubahan kearah yang lebih baik, dengan memperhatikan tantangan, kendala dan peluang yang tersedia, kondisi yang diharapkan dinas adalah Pertama, meningkatnya kualitas perencaan pembangunan perumahan dan pemukiman di Kota Medan, Kedua, terjangkaunya perumahan sehat dan sederhana oleh masyarakat berpenghasilan rendah di Kota Medan, Ketiga, meningkatnya kualitas lingkungan pemukiman di Kota Medan, Keempat, Meningkatnya mutu pengawasan dan pengendalian pembangunan perumahan dan pemukiman di Kota Medan. Kelima, meningkatnya kapasitas dan kesejahteraan aparatur. Sumber: data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011. Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan proyeksi pembangunan Perumahan dan Pemukiman Kota Medan terdiri dari Pertama, pembangunan perumahan bagi MBR, dengan basis utama melalui kerjasama dengan perum perumnas, Kedua, meningkatkan sarana dan Universitas Sumatera Utara prasarana lingkungan, Ketiga, menyusun data base dan sistem informasi perumahan dan pemukiman Kota Medan, Keempat, penyusunan master plan pembangunan perumahan dan pemukiman Kota Medan, kelima menegakkan hukum atas pelaksanaan regulasi pembangunan perumahan dan pemeliharaanpengelolaan sarana dan prasarana lingkungan atau pemukiman di Kota Medan, Keenam, meningkatkan kapasitas sumber daya aparatur dalam manajemen dan pengetahuan pembangunan perumahan dan pemukiman, ketujuh, meningkatkan kemampuan aparatur dalam pengawasan pembangunan perumahan di Kota Medan, delapan, meningkatkan koordinasi dengan para pengembang perumahan dan masyarakat sehingga berada pada visi yang sama dalam mengelola perumahan, lingkungan dan pemukiman di Kota Medan. Sumber: data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011. Untuk mewujudkan proyeksi tersebut maka sasaran yang harus dicapai berdasarkan data yang diperoleh pada Dinas Perumahan dan Pemukiman yaitu pertama, meningkatkan pembangunan perumahan bagi MBR, sarana dan prasarana lingkungan atau pemukiman, kedua, menyusun data base dan sistem informasi perumahan dan pemukiman Kota Medan, ketiga, menyusun perencanaan pembangunan perumahan dan pemukiman Kota Medan, keempat, menyusun regulasi, kelima, meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum atas pelaksanaan regulasi pembangunan perumahan dan pemeliharaan atau pengelolaan sarana dan prasarana lingkungan pemukiman di Kota Medan, keenam, meningkatkan kapasitas sumber daya aparatur dan masyarakat dalam manajemen dan pengetahuan pembangunan perumahan dan pemukiman, ketujuh, meningkatkan koordinasi dengan para pengembang perumahan dan masyarakat Universitas Sumatera Utara sehingga pada visi yang sama dalam mengelola kebutuhan perumahan, lingkungan dan pemukiman di Kota Medan Sumber: data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011. Dinas perumahan dan pemukiman merumuskan strategi untuk mencapai sasaran-sasaran pembangunan perumahan dan pemukiman tahun 2011-2015 terdiri dari pertama, mengefektifkan perencanaan, perumusan kebijakan dan regulasi untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi percepatan pembangunan perumahan dan pemukiman, kedua, memantapkan koordinasi antar pemangku kepentingan dan kelembangaan dibidang perumahan dan pemukiman di Kota Medan untuk mendukung penyelenggaraan pembangunan perumahan dan pemukiman yang lebih terintegrasi, ketiga, mengefektifkan operasionalisasi kebijakan untuk mendukung penyediaan perumahan dan pemukiman, dengan fokus kepada masyarakat berpenghasilan rendah, keempat, mengoptimalkan peran dan kapasitas para pemangku kepentingan dalam pembangunan perumahan dan pemukiman, kelima, mengoptimalkan pemanfaatan APBD Kota Medan untuk pembiayaan perumahan dan pemukiman yang akuntabel dan berkelanjutan. Sumber: data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011. Berdasarkan strategi yang telah ditetapkan maka arah kebijakan Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan dalam mencapai sasaran-sasaran pembangunan perumahan dan pemukiman tahun 2011-2015 adalah pertama, meningkatkan koordinasi antara Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan dengan para mengembang, serta pelaku pembangunan perumahan dan pemukiman, kedua, pembangunan data base dan system informasi perumahan dan pemukiman Kota Medan, ketiga, penyusunan master plan pembangunan Universitas Sumatera Utara perumahan dan pemukiman Kota Medan, keempat peningkatan kompetensi SDM perencanaan dan pengawasan pembangunan perumahan dan pemukiman, kelima peningkatan efektifitas regulasi perumahan dan pemukiman Kota Medan. keenam, sinkronisasi pembangunan perumahan oleh masyarakat dan swasta agar sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan, ketujuh, peningkatan kepedulian masyarakat dalam mengelola dan memelihara sarana dan prasarana lingkungan, delapan, koordinasi dan pembinaan kepada para pengembang perumahan agar bekerja sesuai dengan standar pengembangan kota yang telah ditetapkan, sembilan, peningkatan volume perumahan secara proporsional dengan pertumbuhan penduduk Kota Medan. Sumber: data Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan tahun 2011. Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan pak Tondi Nasya Yusuf Nasution ST. MT selaku seksi pembinaan perumahan formal dan swadaya. Pada Tanggal 21 Desember 2012. Sebenarnya kekuatan pemerintah berasal dari peraturan, lahan yang disediakan ada, dana juga ada walaupun serta merta tidak diselesaikan masalah perumahan secara keseluruhan namun bagian-bagian strategis diambil, ada juga bantuan dan dukungan dari pemerintah pusat seperti bantuan rumah susun,sarana dan prasarana seperti kredit, kendalanya begitu banyaknya urbanisasi, permasalahan perumahan bukan hanya masalah fisik,masalah bangunan namun juga disitu terdapat masalah sosial, budaya, kalau kita hanya menyediakan hanya bangunan belum tentu mereka mau tinggal dirumah susun permasalahan benar-benar kompleks jadi harus diurai satu-satu, jadi pihak dinas tidak berpikir bahwa dibangun rumah susun disana harus jelas target groupnya Universitas Sumatera Utara

V.5. Strategi yang di Lakukan Pemerintah