Keterangan: H
= Hipotesis nihil, tidak terdapat perbedaan kemampuan menulis teks eksposisi siswa yang mengikuti pembelajaran menulis teks eksposisi
menggunakan pendekatan proses dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan pendekatan proses di kelas X
SMA Negeri 1 Cisaat. H
a
= Hipotesis alternatif, terdapat perbedaan kemampuan menulis teks eksposisi antara siswa yang mengikuti pembelajaran menulis teks
eksposisi menggunakan pendekatan proses dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan pendekatan proses di kelas X
SMA Negeri 1 Cisaat. 2. H
= 1 = 2
H
a
= 1 2
Keterangan: H
= Hipotesis nihil, penggunaan pendekatan proses dalam pembelajaran menulis teks eksposisi tidak lebih efektif dibandingkan dengan
pembelajaran menulis teks eksposisi tanpa pendekatan proses. H
a
= Hipotesis alternatif, penggunaan pendekatan proses dalam
pembelajaran menulis teks eksposisi lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran menulis teks eksposisi tanpa pendekatan
proses.
40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kemampuan menulis teks eksposisi antara siswa yang menggunakan pendekatan proses pada
pembelajaran menulis menulis teks eksposisi dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa pendekatan proses. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan
untuk mengetahui efektivitas penggunaan pendekatan proses pada pembelajaran menulis teks eksposisi siswa kelas X SMA Negeri 1 Cisaat, Kabupaten Sukabumi,
Jawa Barat. Data penelitian ini diperoleh dari skor tes awal kelompok eksperimen dan
kontrol untuk mengetahui kemampuan awal menulis teks eksposisi siswa dan skor tes akhir untuk mengetahui kemampuan akhir siswa dalam menulis teks eksposisi.
Kelompok eksperimen adalah kelas yang menggunakan pendekatan proses dalam pembelajaran menulis teks eksposisi, sedangkan kelompok kontrol adalah kelas
yang tidak menggunakan pendekatan proses dalam pembelajaran menulis teks eksposisi. Penilaian hasil tulisan siswa dilakukan secara interater, yaitu penilaian
yang dilakukan oleh dua orang atau lebih agar nilai yang diperoleh tidak subjektif. Dalam penelitian ini, pemberian nilai dilakukan oleh peneliti dan guru bahasa
Indonesia. Jika rentang penilaian peneliti dan guru tidak lebih dari lima, maka penilaian peneliti dinyatakan valid. Hasil penelitian kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol disajikan sebagai berikut.