Metode SERVQUAL dan Quality Function Deployment juga pernah digunakan dalam penilaian kualitas jasa pelayanan di rumah sakit Viva S Damanik,
2010. Dalam penelitian tersebut terlihat bahwa keseluruhan variabel pelayanan masih bernilai negatif, dimana gap terbesar terdapat pada variabel jadwal pelayanan
yang tepat waktu setiap harinya dan menjadi prioritas perbaikan kualitas pelayanan. Selain itu metode ini juga pernah digunakan dalam penilaian kualitas jasa di kantor
pos Wandy Azhari Sagala, 2012. Dalam penelitian ini juga terlihat bahwa keseluruhan variabel pelayanan masih bernilai negatif, dimana gap terbesar terdapat
pada variabel keramahan dan sikap para karyawan disaat memberikan pelayanan kepada mahasiswa.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan keadaan aktual kualitas pelayanan yang diberikan Jurusan Teknologi Mekanik Industri, khususnya pada sarana-prasarana, dan pelayanan
pendidikan belum memuaskan, dimana masih terdapat keluhan-keluhan mahasiswa dan mahasiswai yang mengundurkan diri. Oleh karena itu, upaya perbaikan dan
peningkatan kualitas pelayanan sangat diperlukan. Dengan demikian yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah apa yang mahasiswai inginkan agar dapat
meningkatkan kualitas pelayanan di Jurusan Teknologi Mekanik Industri TMI PTKI Medan, bagaimana kualitas pelayanan yang telah diberikan Jurusan Teknologi
Mekanik Industri TMI PTKI Medan pada mahasiswai, dan bagaimana respon pihak manajemen Jurusan Teknologi Mekanik Industri terhadap penilaian kualitas
pelayanan yang telah diberikan.
Universitas Sumatera Utara
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1. Tujuan Umum
Tujuan umum penelitian adalah untuk mengetahui kebutuhan dan harapan pelanggan mahasiswa terhadap pelayanan pendidikan dalam rangka perbaikan dan
peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan oleh Jurusan Teknologi Mekanik
Industri PTKI Medan dengan menggunakan metode SERVQUAL dan Quality Function Deployment QFD.
1.3.2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus penelitian adalah untuk memperoleh masukan mengenai: 1.
Atribut apa yang mempengaruhi kualitas pelayanan mahasiswa sesuai dengan kelima dimensi kualitas.
2. Penilaian mahasiswa terhadap kualitas pelayanan yang diberikan Jurusan
Teknologi Mekanik Industri. 3.
Atribut prioritas utama untuk perbaikan kualitas sistem pelayanan di Jurusan Teknologi Mekanik Industri TMI PTKI Medan.
4. Usulan apa yang dilakukan pihak manajemen Jurusan Teknologi Mekanik
Industri untuk perbaikan dan peningkatan kualitas layanan pendidikan Jurusan Teknologi Mekanik Industri PTKI Medan dengan metode Quality
Function Deployment QFD.
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah :
Universitas Sumatera Utara
1. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan bagi Jurusan Teknologi
Mekanik Industri TMI PTKI Medan dalam rangka pengembangan kualitas jasa pelayanan pendidikan.
2. Menjadi sarana bagi penulis dalam mengeksplorasi ilmu yang diterima dari
perkuliahan sehingga dapat diterapkan dan dikembangkan di PTKI Medan .
3. Sebagai bahan masukan dalam penelitian-penelitian sejenis bagi pihak lain.
1.5. Asumsi dan Batasan Masalah
Adapun asumsi yang digunakan adalah:
1. Responden memahami dengan baik kondisi kampus dan dalam keadaan
sehat, serta tidak ada intervensi dalam pengisian kuesioner. 2.
Jurusan Teknologi Mekanik Industri TMI PTKI Medan memiliki keinginan untuk memperbaiki kualitas pelayanan pendidikan.
3. Kualitas pelayanan tidak mengalami perubahan selama penelitian.
4. Responden murni menilai berdasarkan yang mereka rasakan di jurusan
Teknologi Mekanik Industri TMI tanpa membandingkan kinerja yang pernah didapat dari pelayanan pendidikan lain sebelumnya seperti waktu
SMA atau SMK. Pembatasan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Obyek yang diteliti adalah jasa pelayanan pendidikan pada Jurusan Teknologi
Mekanik Industri TMI PTKI Medan.
Universitas Sumatera Utara
2. Pelayanan pendidikan yang diteliti mencakup sarana-prasarana, dan
pelayanan pendidikan kesiapsediaan pegawai, proses surat-menyurat, penyediaan spidol untuk belajar, penyediaan kartu ujian, dan lain-lain.
3. Pelayanan pendidikan yang diteliti tidak mencakup biaya perkuliahan, materi
perkuliahan, kurikulum, kompetensikeahlian dosen, keakuratan dalam penilaian dan fasilitas ruang ibadah.
4. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah SERVQUAL dan QFD.
5. Penyebaran kuesioner dilakukan pada mahasiswa aktif dan sudah pernah
merasakan kuliah minimal satu semester di Jurusan Teknologi Mekanik Industri TMI PTKI Medan.
1.6. Sistematika Penulisan Tugas Sarjana