Latar Belakang Masalah Analisis Kepuasan Pelanggan (Mahasiswa) Dengan Menggunakan Metode Servqual Dan QFD (Quality Function Deployment) Pada Jurusan Teknologi Mekanik Industri PTKI Medan

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pada era globalisasi saat ini, kualitas adalah sesuatu yang menjadi pusat perhatian untuk mencapai keunggulan kompetitif, karena kualitas merupakan salah satu faktor utama dalam menentukan produk dan jasa yang akan dipilih konsumen. Tujuan dari organisasi bisnis adalah untuk menghasilkan barang dan jasa yang dapat memuaskan konsumen. Kepuasan konsumen akan tercapai apabila kualitas produk dan jasa yang diberikan sesuai dengan kebutuhannya. Kepuasan merupakan fungsi dari kesan kinerja dan harapan. Jika berada dibawah harapan, maka pelanggan tidak puas. Jika kinerja memenuhi harapan, maka pelanggan puas. Jika melebihi harapan, maka pelanggan amat puas. Oleh karena itu, banyak perusahaan berfokus pada kepuasan tinggi konsumennya karena konsumen yang hanya puas akan mudah untuk berubah pikiran bila mendapat tawaran yang lebih baik, sedangkan mereka yang amat puas lebih sukar mengubah pilihannya. Kotler,1997:36. Kualitas jasa yang baik merupakan hal yang sangat penting dalam menciptakan kepuasan pelanggan, namun untuk memahami bagaimana mengevaluasi kualitas yang diterima oleh konsumen tidaklah mudah. Kurtz dan Clow 1998 menyatakan bahwa kualitas jasa lebih sukar untuk dievaluasi dibandingkan dengan kualitas barang. Kualitas jasa tidak diciptakan melalui proses produksi dalam pabrik untuk kemudian diserahkan kepada konsumen sebagaimana kualitas barang. Sebagian besar kualitas jasa diberikan selama penyerahan jasa terjadi dalam proses Universitas Sumatera Utara interaksi antara konsumen dan terdapat kontak personil dengan penyelenggara jasa tersebut. Pendidikan Teknologi Kimia Industri PTKI Medan untuk program Teknologi Diploma 3 D3 yang berstatus negeri di bawah Kementerian Perindustrian RI selalu berupaya meningkatkan kepuasan mahasiswa dengan memberikan pelayanan terbaik, mahasiswa yang merasa puas atau bahkan amat puas akan menjadi pemasar yang baik bagi PTKI Medan, karena mereka akan mereferensikan kampusnya kepada calon pelanggan mahasiswa lainnya. Tetapi masih terdapat kendala ketikdakpuasan mahasiswa yang harus segera ditanggapi serius oleh pihak manajemen PTKI-Medan. Masih ada keluhan mahasiswa mengenai pelayanan yang diberikan PTKI-Medan khususnya pada jurusan Teknologi Mekanik Industri TMI. Atas dasar pertimbangan di atas maka penulis berupaya untuk meneliti kualitas pelayanan pendidikan dari sudut pandang mahasiswa sebagai pengguna langsung jasa PTKI Medan. Informasi tentang harapan dan kepuasan mahasiswa ekspektasi dan persepsi atas kualitas layanan pendidikan yang diberikan oleh Jurusan Teknologi Mekanik Industri PTKI Medan perlu diteliti untuk menentukan tahapan perbaikan kualitas berdasarkan tingkat prioritasnya. Metode yang digunakan untuk memperbaiki kualitas adalah metode SERVQUAL dan metode Quality Function Deployment. Metode SERVQUAL digunakan untuk menentukan atribut kebutuhan pelanggan dan metode Quality Function Deployment QFD sebagai penerjemah apa yang dibutuhkan pelanggan pendidikan di Jurusan Teknologi Mekanik Industri PTKI Medan. Universitas Sumatera Utara Metode SERVQUAL dan Quality Function Deployment juga pernah digunakan dalam penilaian kualitas jasa pelayanan di rumah sakit Viva S Damanik, 2010. Dalam penelitian tersebut terlihat bahwa keseluruhan variabel pelayanan masih bernilai negatif, dimana gap terbesar terdapat pada variabel jadwal pelayanan yang tepat waktu setiap harinya dan menjadi prioritas perbaikan kualitas pelayanan. Selain itu metode ini juga pernah digunakan dalam penilaian kualitas jasa di kantor pos Wandy Azhari Sagala, 2012. Dalam penelitian ini juga terlihat bahwa keseluruhan variabel pelayanan masih bernilai negatif, dimana gap terbesar terdapat pada variabel keramahan dan sikap para karyawan disaat memberikan pelayanan kepada mahasiswa.

1.2. Rumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Aplikasi Integrasi Metode Fuzzy Servqual dan Quality Function Deployment (QFD) Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Layanan Pendidikan (Studi Kasus: SMP Swasta Cinta Rakyat 3 Pematangsiantar)

10 125 85

Perbaikan Rancangan Produk dengan Metode Concurrent Function Deployment dan TRIZ

3 100 53

Penerapan Metode Kano, Quality Function Deployment Dan Value Engineering Untuk Peningkatan Mutu Produk Sarung Tangan Karet

11 73 101

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode Quality Function Deployment (Qfd); (Studi Kasus Japanese Mathematics Center Sakamoto Method Cabang Multatuli Medan)

8 152 80

Strategi Perbaikan Kualitas Pelayanan Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Pendekatan Blue Ocean Strategy di LotteMart Wholesale Medan

13 167 189

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

BAB II GAMBARAN UMUM PENDIDIKAN TEKNOLOGI KIMIA INDUSTRI (PTKI) MEDAN - Analisis Kepuasan Pelanggan (Mahasiswa) Dengan Menggunakan Metode Servqual Dan QFD (Quality Function Deployment) Pada Jurusan Teknologi Mekanik Industri PTKI Medan

0 1 14