Tabel 3.17 Pengukuran Variabel Terikat
Variabel Pertanyaan Alternatif
Jawaban Bobot
Nilai Skala
Ukur
Kepuasan Harapan =20
Kenyataan=20 a. Sangat diharapkan
b. Diharapkan c. Cukup diharapkan
d. Tidak diharapkan e. Sangat tidak diharapkan
a. Sangat puas b. Puas
c. Cukup puas d. Tidak puas
e. Sangat tidak puas 5
4 3
2 1
5 4
3 2
1
Ordinal
Sumber : Supranto 2001
3.7 Metode Analisis Data
Metode analisis data dalam penelitian ini adalah : a. Analisis univariat, yaitu analisis variabel independen dalam bentuk distribusi
frekuensi dan dihitung persentasenya. b. Analisis bivariat, yaitu analisis hubungan antara variabel independen dengan
variabel dependen menggunakan korelasi pearson product moment. c. Analisis multivariat, yaitu analisis yang digunakan untuk menganalisis variabel
independen secara simultan terhadap variabel dependen dengan menggunakan uji regresi berganda pada taraf kepercayaan 95, dengan persamaan :
Y = b + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
+ b
5
X
5
Y = Kepuasan
+ μ
b X
= Konstanta
1
X = Bukti Fisik Pelayanan Tangibles
2
= Kehandalan Pelayanan Reliability
Universitas Sumatera Utara
X
3
X = Daya Tanggap Pelayanan Responsiveness
4
X = Jaminan Pelayanan Assurance
5
b = Perhatian Pelayanan Empathy
1
-b
5
μ = error of term
= Koefisien regresi d. Analisis pendukung menggunakan diagram Kartesius yang merupakan suatu
bangun persegi empat bagian yang dibatasi oleh dua buah garis yang berpotongan tegak lurus pada titik-titik x , y di mana x merupakan rata-rata dari rata-rata
skor tingkat pelaksanaan kenyataan seluruh faktor atau atribut dan y adalah rata- rata dari rata-rata skor tingkat kepentingan seluruh faktor yang mempengaruhi
harapan sebagaimana gambar berikut ini: Kuadran I
Prioritas Utama Kuadran II
Pertahankan Prestasi
Kuadran III Prioritas Rendah
Kuadran IV Berlebihan
Gambar 3.1 Diagram Kartesius
Keterangan : 1. Kuadran I menunjukkan faktor-faktor yang dianggap sangat penting, namun pihak
Rumah Sakit belum melaksanakan sesuai keinginanharapan pasien pelanggan rawat inap.
H A
R A
P A
N
KENYATAAN
Universitas Sumatera Utara
2. Kuadran II menunjukkan faktor-faktor yang dianggap penting telah berhasil dilaksanakan sesuai keinginan harapan pasien pelanggan rawat inap dan sangat
memuaskan sehingga wajib dipertahankan. 3. Kuadran III menunjukkan faktor-faktor yang dianggap kurang penting oleh pasien
pelanggan rawat inap, pelaksanaannya dijalankan secara cukup atau biasa-biasa saja.
4. Kuadran IV menunjukkan faktor yang kurang penting, tetapi pelaksanaannya berlebihan sangat memuaskan. Fasilitas pelayanan rawat inap menjadi bermanfaat
apabila sesuai dengan kepentingan harapan pasien pelanggan dan pelaksanaannya dirasakan sangat sesuai terletak pada kuadran II.
Di dalam penelitian ini notasi y yang berarti kepuasan pasien disesuaikan dengan perbandingan harapan dengan kenyataan y = kepuasan dan notasi x yang
berarti kualitas pelayanan x = kualitas pelayanan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
4.1.1 Sejarah Singkat Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam IBB Medan
Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Medan Kesdam IBB pada awalnya tahun 1950 merupakan Tempat Perawatan Asrama TPA yang digunakan untuk merawat
tentara maupun keluarganya. Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Medan Kesdam IBB, merupakan rumah sakit dibawah naungan Kesehatan TNI Angkatan Darat
Kesad yang berada di wilayah Kodam IBB. Rumkit Tk II Putri Hijau Kesdam IBB dengan segenap fasilitas dan kemampuannya menyelenggarakan fungsi kuratif dan
rehabilitasi medik, preventif terbatas, dukungan kesehatan terbatas, secara terus menerus di wilayah Kodam IBB meliputi pelayanan Bedah, Penyakit Dalam,
Jantung, Kulit dan kelamin, Obgyn, Kesehatan Anak, Penyakit Mata, THT, Syaraf dan Jiwa, Gigi serta Radiologi.
Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Rumkit menyelenggarakan pelayanan kesehatan kepada Militer TNI AD dan keluarganya,
PNS Hankam dan keluarganya Peserta Askes dan masyarakat umum. Untuk memudahkan sistem administrasi Rumkit merapkan sistem klasifikasi pasien kedalam
ruang rawat inap yang terdiri dari 10 ruang tidak termasuk ruang V Kesehatan jiwa dan ICU.
Universitas Sumatera Utara