32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan proses pembelajaran berpendekatan ilmiah. Sebagai pendekatan
pembelajaran pada Kurikulum 2013, pendekatan ilmiah dapat digolongkan sebagai hal yang baru dalam pembelajaran. Pendekatan penelitian yang dipilih
adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Penelitian dilakukan pada kondisi yang alamiah natural setting.
Strategi penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Suatu program, kejadian, aktivitas, atau proses satu atau lebih individu ditelusuri secara
mendalam. Kasus yang dipilih oleh peneliti dibatasi oleh waktu dan aktivitas Stake dalam Emzir, 2008: 23. Menggunakan pendekatan kualitatif dan
strategi studi kasus, peneliti menelusuri pelaksanaan pendekatan ilmiah di kelas IVC SDN Glagah kemudian mendeskripsikanproses pembelajaran yang
berlangsung.
B. Setting Penelitian
Penelitian dilaksanakan di SDN Glagah yang beralamatkan di Jalan Prof. Dr. Soepomo S.H., Janturan, Yogyakarta. Waktu pelaksanaan adalah
saat semester gasal tahun ajaran 20142015 pada bulan Agustus hingga September 2014.
33
C. Objek dan Subjek Penelitian
Situasi sosial adalah istilah pada penelitian kualitatif yang tersusun oleh tiga elemen: tempat place, pelaku actors, dan aktivitas activity.
Ketiganya berinteraksi secara sinergis. Situasi sosial itulah yang dinyatakan sebagai objek penelitian yang ingin dipahami secara mendalam.
Pada penelitian ini, peneliti menjadikan kegiatan pembelajaran di kelas IVC SDN Glagah yang menggunakan pendekatan ilmiah sebagai objek
penelitian. Subjek yang diteliti adalah guru dan seluruh siswa kelas IVC SDN Glagah.
D. Sumber Data
Suharsimi Arikunto 2002: 107 mengemukakan bahwa yang dimaksud dengan sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data
dapat diperoleh. Sumber data dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IVC SDN Glagah Yogyakarta tahun ajaran 20142015. Selain dari siswa, data
juga diperoleh dari guru kelas.
E. Teknik Pengumpulan Data