Kontrak Kerjasama Perusahaan Mitra dengan Gapoktan Mekar Tani Kontrak Kerjasama Gapoktan Mekar Tani dengan Petani Mitra

6.3.1. Kontrak Kerjasama Perusahaan Mitra dengan Gapoktan Mekar Tani

Kontrak kerjasama yang disepakati antara perusahaan mitra dengan Gapoktan Mekar Tani berisi hak dan kewajiban, yaitu: Hak Perusahaan Mitra kewajiban Gapoktan Mekar Tani: 1. Mendapatkan beras sehat yang sesuai dengan kesepakatan, antara lain: a. Beras diolah dalam keadaan bersih. b. Pecahan beras tidak mayoritas. c. Beras yang dikirim sesuai dengan varietas yang disepakati. d. Beras terjaga kualitasnya. e. Beras dikemas sesuai standar MPF. 2. Mendapatkan beras sehat selama perjanjian sesuai permintaan. 3. Menerima beras sehat dalam jangka waktu maksimal dua minggu setelah permintaan diterima dan minimal dikirim sebanyak 1,5 ton. Hak Gapoktan Mekar Tani kewajiban perusahaan mitra: 1. Menerima pembayaran sesuai dengan nilai perjanjian total pembayaran, dengan tahapan sebagai berikut yang berselang satu bulan: a. Tahap 1 : 5,01 persen dari nilai perjanjian. b. Tahap 2 : 4,99 persen dari nilai perjanjian. c. Tahap 3 : Nilai beras sehat yang dikirim dikurangi pembayaran tahap pertama. d. Tahap 4 : Nilai beras sehat yang dikirim dikurangi pembayaran tahap kedua. e. Tahap 5 : Pelunasan. 2. Pembayaran tahap 1 dan 2 dilakukan paling lambat lima hari kerja terhitung dari tanggal kesepakatan harga. 3. Pembayaran tahap 3 dan 4 dilakukan paling lambat satu minggu setelah beras diterima perusahaan mitra dengan adanya bukti serah terima barang dalam keadaan baik yang ditandatangani ketua Gapoktan Mekar Tani. 4. Pembayaran akan dilunasi paling lambat satu minggu setelah pengiriman terakhir.

6.3.2. Kontrak Kerjasama Gapoktan Mekar Tani dengan Petani Mitra

Seluruh petani mitra di Kecamatan Kebon Pedes, pernah mengikuti penyuluhan dan pelatihan mengenai budidaya padi sehat. Setelah penyuluhan dan pelatihan tersebut selesai, petani diminta menandatangi surat pernyataan yang berisi: 1. Akan melakukan pertanian organik sesuai dengan standar internal organik yang ditetapkan. 2. Tidak akan mencampur hasil produksi gabah padi sehat dengan gabah padi konvensional, untuk benih, konsumsi, maupun dijual. 3. Apabila melanggar dengan sengaja atau tidak sengaja maka bersedia menerima sanksi dan dikeluarkan dari kelompok. Surat pernyataan ini menjadi kontrak kerjasama tertulis, secara tidak langsung yang ditandatangani petani padi sehat untuk menjadi petani mitra walaupun tidak disertai dengan materai. Tidak ada kontrak kerjasama yang dibuat secara langsung oleh Gapoktan Mekar Tani dengan petani mitra, untuk memasok gabah padi sehat ke perusahaan mitra. Tidak adanya hak dan kewajiban kedua pihak secara tertulis sehingga tidak jelas dan kurang transparannya pelaksanaan kemitraan.

6.4. Karakteristik Petani dalam Kemitraan