hambatan siswa, karena teknik atau media “Kotak Geser” dapat berada dalam
taraf berpikir siswa sehingga siswa dapat mudah mengerti materi yang diberikan
.
Dengan demikian, diharapkan penggunaan alat peraga “Kotak Geser”
dapat mengatasi dan membantu siswa di SMPN 2 Jetis dalam meningkatkan hasil belajarnya sehingga pembelajaran remedial dengan menggunakan alat
peraga “Kotak Geser” dapat dikatakan efektif. Selain itu, penelitian ini juga
akan menganalisis jawaban ulangan remedial siswa, guna mengetahui kesalahan-kesalahan apa sajakah yang masih tersisa yang dilakukan siswa
pada saat mengerjakan ulangan remedial materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada, peneliti merumuskan masalah penelitian yaitu:
1. Apakah pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga “Kotak
Geser” pada materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar kelas VIII SMPN 2 Jetis semester gasal efektif?
2. Kesalahan-kesalahan apa sajakah yang masih tersisa setelah pembelajaran
remedial dengan menggunakan alat peraga “Kotak Geser” di kelas VIII SMPN 2 Jetis pada materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan peneliti menuliskan rumusan masalah diatas yaitu: 1.
Untuk mengetahui efektivitas pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga “Kotak Geser” pada materi perkalian dan
pemfaktoran suku aljabar di kelas VIII SMPN 2 Jetis. 2.
Untuk mengetahui kesalahan-kesalahan apa sajakah yang masih tersisa setelah pembelajaran remedial dengan
menggunakan alat peraga “Kotak Geser” di kelas VIII SMPN 2 Jetis pada materi perkalian dan faktorisasi
bentuk aljabar.
D. Pembatasan Masalah
Dari identifikasi masalah diatas, agar permasalahan yang dikaji dapat terarah dan mendalam maka peneliti membahas dan memfokuskan pada
permasalahan yang berkaitan dengan efektivitas pembelajaran remedial dengan
menggunakan alat peraga “Kotak Geser” pada siswa kelas VIII B SMP Negeri 2 Jetis Bantul, tahun ajaran 2012-2013. Dimana siswa
–siswa yang mengikuti pembelajaran remedial adalah siswa
–siswa yang tidak tuntas KKM. Materi yang diberikan yaitu perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar.
Alat peraga “Kotak Geser” digunakan untuk menjabarkan kepada siswa tentang langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan perkalian dan
faktorisasi bentuk aljabar. Sedangkan penelitian pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga “Kotak Geser” dikatakan efektif jika siswa
yang mengikuti pembelajaran remedial terdapat peningkatan hasil belajar dan 70 diantaranya mendapatkan nilai ulangan mencapai KKM. Dimana nilai
KKM yang digunakan adalah 70. Selain itu, kesalahan-kesalahan tersisa yang dilakukan siswa setelah pembelajaran remedial dengan menggunakan alat
peraga “Kotak Geser”, dianalisis berdasarkan hasil pekerjaan siswa pada ulangan remedial.
E. Pembatasan Istilah