menarik kesimpulan tidak digunakan. Rumusan pengkategorian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Kesalahan data
Jenis kesalahan ini berkaitan dengan ketidaksesuaian antara data yang diketahui dengan data yang dikutip oleh siswa, seperti salah menyalin
soal.
b. Kesalahan menggunakan definisi atau teorema
Jenis kesalahan ini berkaitan dengan penyimpangan dari prinsip, aturan dalam materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar.
c. Kesalahan teknis
Jenis kesalahan ini berkaitan dengan kesalahan-kesalahan perhitungan dalam operasi bilangan bulat, operasi bentuk pecahan, dan operasi
aljabar.
J. Prosedur Pelaksanaan Penelitian
1. Pembuatan proposal penelitian.
Pembuatan proposal penelitian, berangkat dari suatu masalah yang ditemukan peneliti pada saat wawancara dengan guru matematika.
Kemudian diperdalam dengan suatu penelitian yang peneliti temui, yang sangat berhubungan dengan permasalahan yang peneliti dapat saat
wawancara dengan guru matematika. Ini dilakukan agar masalah yang ditemukan peneliti benar-benar dirasakan oleh siswa dan guru. Sehingga
penelitian yang dilakukan pada akhirnya memiliki manfaat yang besar bagi siswa dan guru.
2. Persiapan Pelaksanaan Penelitian
Perijinan untuk penelitian di Badan Pendidikan Daerah. Dengan proposal penelitian yang sudah dibuat oleh peneliti. Maka peneliti
mengajukan proposal penelitian kepada Badan Pendidikan Daerah untuk mengadakan penelitian tindakan kelas disuatu sekolah dalam hal ini
SMPN 2 Jetis Bantul dengan kajian penelitian tentang penggunaan alat peraga dalam rangka efektivitas pembelajaran.
Perijinan ke Sekolah SMPN 2 Jetis Bantul. Setelah mendapat ijin dari BAPEDA, maka peneliti meminta ijin kepada Kepala SMPN 2 Jetis
untuk mengadakan penelitian di sekolah tersebut.
3. Pelaksanaan Penelitian
Penelitian dilakukan selama 3 kali. Dimana dalam 2 kali penelitian, peneliti mengajar langsung siswa-siswa yang mengikuti pembelajaran
remedial sedangkan pada penelitian hari ketiga, akan dilakukan ulangan remedial.
4. Analisis data
Analisis data dilakukan berdasarkan test yang dilakukan dan juga lembar observasi yang dilakukan pada saat penelitian.
5. Penetapan status
Setelah data – data tersebut dianalisis, akan ada persentase hasil
belajar yang diperoleh. Dari persentase tersebut akan diketahui efektivitas
hasil pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga “Kotak
Geser” secara kuantatif dan kualitatif.
6. Penyusunan Hasil Penelitian