Alasan Budidaya Benih Padi Alasan Melakukan Kemitraan Pengalaman Menjadi Petani penangkar Benih

55

6.2.3. Alasan Budidaya Benih Padi

Budidaya Benih padi merupakan suatu kegiatan bercocok tanam yang menghasilkan output berupa benih padi yang bersertifikat. Adapun Persentase alasan para petani penangkar didalam melakukan budidaya benih padi dapat dilihat pada Gambar 8. Gambar 8. Persentase Alasan Petani Penangkar Budidaya Benih Padi Alasan utama menurut pengakuan dari para penangkar benih padi yang dijadikan sebagai responden mayoritas seluruhnya mengatakan bahwa alasan budidaya Benih padi yaitu merupakan pekerjaan utama mata pencaharian para petani penangkar dalam sehari-hari.

6.2.4. Alasan Melakukan Kemitraan

Kemitraan petani penangkar benih merupakan suatu kemitraan yang terjalin antara petani penangkar dengan perusahaan benih. Adapun persentase alasan petani penangkar benih PT. SHS melakukan kemitraan dapat dilihat pada Gambar 9. Gambar 9. Persentase Alasan Melakukan Kemitraan 100 Alasan Budidaya Benih Padi Mudah Dibudidayakan Pekerjaan Utama Pekerjaan Sampingan Memperoleh Hasil Panen Yg Besar 12 1 17 70 Alasan Melakukan Kemitraan Ingin Mendapat Bantuan Modal Ingin Menambah Pengetahuan Ingin Keuntungan Meningkat Ingin Mendapatkan Jaminan Pasar 56 Alasan para petani penangkar benih didalam melakukan kemitraan dengan PT. SHS adalah ingin mendapatkan jaminan pasar mengenai hasil panen produksi milik para petani penangkar.

6.2.5. Pengalaman Menjadi Petani penangkar Benih

Pengalaman di dalam menjadi petani penangkar benih merupakan lamanya seseorang atau individu yang melakukan kegiatan usahatani didalam menghasilkan output atau hasil panen berupa benih. Adapun persentase lamanya pengalaman para patani penangkar benih yang dijadikan sebagai responden dapat dilihat pada Gambar 10. Pengalaman yang dimiliki responden menjadi petani penangkar benih umumnya selama 16 tahun atau sebanyak 72 orang petani penangkar atau sebesar 72 persen dari total responden yang dimiliki di dalam menjadi seorang petani penangkar benih. Pengalaman tersebut diperoleh oleh para petani penangkar benih di PT. SHS dengan melakukan kerjasama dengan PT. SHS. Gambar 10. Persentase Pengalaman Menjadi Petani Penangkar Benih 6.3. Kajian Kemitraan Petani Penangkar Benih PT. SHS Pola kemitraan petani penangkar benih merupakan pola kemitraan inti plasma yang merupakan hubungan kemitraan antara kelompok mitra dengan perusahaan inti. Peranan petani penangkar benih selaku plasma yaitu mengelola unit bisnisnya hingga panen dan menjual seluruh hasil produksi benihnya kepada perusahaan inti PT. SHS didalam memenuhi kebutuhan perusahaan. Dalam hal ini PT. SHS menyediakan lahan sawah yang berupa lahan sawah irigasi, fasilitas kendaraan pengangkut hasil panen berupa truk dan traktor 1 9 18 72 Pengalaman Menjadi Petani penangkar Benih 1 sampai 5 Tahun 6 sampai 10 Tahun 11 sampai 15 Tahun 16 Tahun 57 pengangkut hasil panen, sarana produksi pertanian berupa benih, pupuk, dan obat- obatan, pengawalan teknis dan pembinaan produksi melalui koordinator masing- masing wilayah, manajemen, menampung dan mengolah hasil panen, memasarkan hasil produksi yang telah melalui seperangkat proses pengolahan, memberikan pinjaman modal panen, dan menetapkan harga beli hasil panen calon benih berdasarkan harga yang berlaku di pasaran dan dinilai berdasarkan kadar air benih yang terkandung persen dan kotoran persen. Secara sederhana mengenai penjelasan kemitraan yang terjalin antara PT. SHS dengan para petani penangkar benih dapat digambarkan mengenai hak dan kewajiban bagi kedua belah pihak yang tertera pada Tabel 11. Tabel 11. Hak dan Kewajiban Yang Tertera Di Dalam Perjanjian Kerjasama Kemitraan PT. SHS dan Petani Penangkar Benih. No Uraian PT. SHS Petani Penangkar Benih 1 Kewajiban x Melakukan pembinaan dan pengawala n teknis produksi. x Membayar benih pokok sebanyak 25 KgHaMusim. x Membayar bagi hasil sebesar 1.200 KgHaMusim x Membayar biaya operasional kerjasama sebesar Rp 130.000,-HaMusim x Mengelola areal dengan baik dan tidak dipindah tangankan kepada orang lain maupun dijual belikan. x Mematuhi ataupun mentaati persyaratan dan ketentuan yang berlaku di PT. Sang Hyang Seri Persero. 2 Hak x Berhak atas semua hasil panen dan memasukkanmenjual kepada PT. Sang Hyang Seri Persero apabila dibutuhkan setelah dipotong kewajiban bagi hasil. Sumber : SHS, 2010

6.3.1. Pertimbangan Petani Penangkar Bermitra Dengan PT. SHS