Peleleran Penanaman Penyulaman Analisis Faktor-faktor Produksi dan Pendapatan Petani Penangkar Benih padi (Kasus Kemitraan Petani Penangkar PT. Sang Hyang Seri)

67 sampai jam empat sore. Hari orang kerja rata-rata adalah selama satu hari didalam menyelesaikan pembuatan lahan untuk persemaian bibit yang akan ditanam. Pembayaran dilakukan secara tunai.

c. Penampingan

Penampingan merupakan tahap kedua di dalam membalikkan tanah dengan menggunakan cangkul dan langsung dibuatkan pematangbedengan galengan lahan yang akan dipergunakan untuk memproduksi padi benih sebar varietas ciherang. Penampingan dilakukan setelah satu minggu lahan digenangi air. Tenaga kerja rata-rata yang digunakan adalah laki-laki sebanyak enam orang dengan hari orang kerja selama satu hari. Biaya tenaga kerja rata- rata per orang yaitu sebesar Rp 48.535 per hari dan dimulai dari jam tujuh pagi sampai jam empat sore. Biaya per tenaga kerja sudah termasuk uang makan dan rokok. Pembayaran dilakukan secara tunai

d. Pemopokan

Pemopokan merupakan tahap ketiga didalam merapihkan pematangbedengan galengan, tujuan pemopokan adalah agar pematangbedengan galengan terlihat lebih padat dan rapih sebelum dilakukan penanaman yang bertujuan agar pada saat lahan digenangi air tidak terjadi kebocoran pada pematangbedengan galengan. Pemopokan yang dilakukan para petani penangkar benih padi varietas ciherang dilakukan satu hari setelah penampingan dilakukan. Rata-rata penggunaan tenaga kerja untuk pemopokan yaitu laki-laki sebanyak enam orang dengan biaya tenaga kerja per hari rata-rata yaitu Rp 48.333 sudah termasuk uang makan dan rokok. Hari orang kerja didalam penyelesaian pemopokan rata-rata membutuhkan waktu selama satu hari, dimulai dari jam tujuh pagi sampai jam empat sore. Pembayaran tenaga kerja dilakukan secara tunai

d. Peleleran

Peleleran merupakan tahap akhir pada saat pengolahan lahan dimana bertujuan untuk meratakan tanah sawah agar siap untuk ditanam menghaluskan tekstur tanah sawah agar menjadi lumpur yang sangat halus. Peleleran dilakukan setelah dua hari setelah dilakukan pemopokan dan 68 dibiarkan dengan air yang menggenang sampai bibit siap untuk ditanam. Rata- rata penggunaan tenaga kerja untuk peleleran yaitu laki-laki sebanyak enam orang dengan biaya per tenaga kerja rata-rata yaitu sebesar Rp 48.100 per hari sudah termasuk uang makan dan rokok. Lamanya hari orang kerja dalam menyelesaikan peleleran yaitu selama satu hari. Pembayaran tenaga kerja dilakukan secara tunai.

e. Penanaman

Penanaman bibit padi varietas ciherang dilakukan pada saat umur bibit 18-21 hari pada saat dipersemaian, memiliki enam helai daun, tinggi bibit 25 cm, memiliki batang besar dan keras, dan bebas dari hama penyakit. Standar operasional prosedur Jarak tanam yang ditetapkan oleh PT. SHS adalah 20 cm x 20 cm, akan tetapi jarak tanam yang digunakan oleh para petani penangkar benih padi varietas ciherang pada umumnya adalah 25 cm x 25 cm. Rata-rata tenaga kerja yang digunakan untuk penanaman merupakan tenaga kerja borongan, akan tetapi pembayaran tidak dilakukan secara langsung, tapi akan diperhitungkan pada saat panen dengan pembayaran menggunakan benih yang dipanen dengan perhitungan 1 : 6 sistem ceblok berdasarkan banyaknya hasil panen lahan yang digarap oleh tenaga kerja untuk menanam padi. Rata-rata pembayaran sistem ceblok yang harus dibayarkan oleh petani penangkar benih adalah sebanyak 1.415 Kg benih dengan luasan lahan rata-rata 1,58 Ha. Sistem ceblok merupakan sistem pembayaran tenaga kerja menggunakan hasil panen benih, dimana tenaga kerja tersebut melakukan penanaman dan pengaritan saat panen pada lahan yang sama.

f. Penyulaman

Penyulaman yang dilakukan oleh petani penangkar benih padi varietas ciherang yaitu maksimal dua minggu setelah tanam yang bertujuan untuk mengganti tanaman padi varietas ciherang yang mati agar masaknya padi dapat serentak. Penyulaman dilakukan apabila tanaman padi tidak tumbuh setelah ditanam. Tanaman padi yang tidak tumbuh segera diganti atau disulam dengan tanaman padi dari persediaan yang telah disediakan sebanyak 10 69 persen. Tujuannya adalah agar umur tanaman untuk penyulaman tidak berbeda jauh saat di sulam maupun saat berproduksi. Rata-rata tenaga kerja yang digunakan oleh petani penangkar benih padi varietas ciherang adalah sebanyak 86 orang petani penangkar benih menggunakan tenaga kerja laki-laki, dan hanya 14 orang petani penangkar benih yang menggunakan tenaga kerja perempuan. Upah tenaga kerja antara laki-laki dan wanita tidak berbeda disamakan. Banyaknya rata-rata penggunaan tenaga kerja untuk penyulaman adalah sebanyak delapan orang tenaga kerja dengan upah rata-rata Rp 47.750 per hari. Rata-rata hari orang kerja dalam menyelesaikan penyulaman adalah selama satu hari dan pembayaran dilakukan tunai.

g. Pemupukan