Identifikasi Masalah PPeranan media gambar dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas v pada mata pelajaran pkn di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Falah Asem Parungpanjang Bogor: skripsi program pendidikan program studi PGMI dual mode sistem Fakultas Ilmu Tar
menarik, sehinga sangat memungkinkan adanya peningkatan hasil belajar siswa kearah yang lebih baik.
Ada beberapa pandangan atau pengertian tentang media pengajaran yang dikemukakan oleh para ahli untuk dijadikan sebagai bahan pertimbangan sehingga
akhirnya dapat dirumuskan atau ditetapkan suatu pandangan tentang media pengajaran yang lebih objektif dan efektif.
HM. Musfiqon berpendapat : ”media pembelajaran dapat didefinisikan sebagai alat bantu berupa fisik maupun nonfisik yang sengaja digunakan sebagai
perantara antara guru dan siswa dalam memahami materi pembelajaran agar lebih efektif dan efisien”.
7
Seiring dengan pendapat diatas, Sudirman N.dkk, mengemukakan, bahwa: ”Media pengajaran merupakan bagian dari sumber pengajaran yang didalamnya
terdapat pengajaran yang disampaikan”
8
. Dimaksudkan dengan media pembelajaran
, Gerlach dan Ely mengatakan
bahwa : “media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau
kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap”
9
Sedangkan menurut kriteria, dalam memilih dan menggunakan media pengajaran hendaknya :
1. Dikaji banding antar pilihan dari segi nilai dan hasilnya
7
HM.Musfiqon , Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran , Prestasi Pustakaraya,2012 h.28
8
Sudirman N.dkk,, Ilmu Pendidikan Remaja Rosda Karya Bandung,1991 h. 205
9
Azhar Arsyad, 2010. Media Pembelajaran Rajawali Pers, Jakarta hal. 3
2. Dikaji kelayakan dan keajegannya serta domain taksonomi yang akan diajarkan.
3. Dikaji jumlah dan jenisnya agar tidak berlebihan dan menjadi beban bagi siswa.
Disamping pengertian- pengertian tersebut diatas, sebenarnya masih banyak pengertian lainnya tentang media pengajaran yang dikemukakan oleh para
ahli berdasarkan sudut pandangnya masing-masing. Walaupun antara pengertian yang satu dengan yang lainnya terdapat perbedaan, namun pada hakekatnya
perbedaan tersebut tetap menunjukkan satu persamaan yaitu bahwa media adalah alat bantu yang akan memberikan kemudahan, kelancaran, serta keberhasilan
dalam proses belajar mengajar sebagaimana yang diharapkan.