commit to user 40
siswa, kelas VI sebanyak 25 siswa. Jumlah siswa tahun ini mengalami kenaikan dibandingkan tahun ajaran kemarin.
Dari apa yang dilaksanakan guru dalam penyelenggaraan pendidikan, menunjukkan bahwa guru di SDN 07 Ngringo memiliki daya kreatif dan inovatif
yang cukup tinggi. Ini ditunjukkan dengan usaha keras guru dalam mengembangkan dan terus mempertahankan sekolah dasar negeri yang
berkualitas dan tidak tertinggal dengan sekolah-sekolah dasar yang lain. Tetap terpacu untuk meraih prestasi yang lebih tinggi, sesuai dengan visi sekolah yaitu
“Berprestasi dengan dasar iman dan takwa dan berjiwa nasional yang tinggi”.
B. Deskripsi Kondisi Awal
Berdasarkan data hasil pengamatan langsung tanggal 17 Maret 2011 terhadap pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan guru dalam menyampaikan
pembelajaran IPS tentang pokok bahasan peristiwa sekitar proklamasi, masih terdapat banyak kekurangan, antara lain guru masih menggunakan pembelajaran
konvensional yang cenderung membosankan, kegiatan belajar mengajar masih satu arah kekreatifan siswa kurang berkembang dan nilai hasil belajar belum
menunjukkan hasil yang optimal masih banyak siswa yang nilainya di bawah KKM siswa kelas V SD Negeri 07 Ngringo khususnya mata pelajaran IPS
tentang pokok bahasan peristiwa sekitar proklamasi. Hasil tes awal tentang pokok bahasan peristiwa sekitar proklamasi dapat dilihat pada tabel 3 yaitu pada
lampiran 10 halaman 111. Dalam tabel 3 dapat diketahui bahwa nilai rata-rata mata pelajaran IPS
kelas V SD Negeri 07 Ngringo sebelum dilaksanakan tindakan adalah 63, 53. Siswa kelas V SD Negeri 07 Ngringo sebanyak 34 siswa, hanya 13 siswa atau 38,
24 yang memperoleh nilai di atas ketuntasan minimal. Sebanyak 21 siswa atau 61, 76 memperoleh nilai di bawah nilai KKM, yaitu 65.Untuk memperjelas data
nilai tabel 3, dapat dilihat tabel distribusi frekuensi pada tabel 4.
commit to user 41
Tabel 4. Daftar Distribusi Frekuensi Nilai Hasil Belajar IPS Siswa kelas V sebelum Tindakan Prasiklus
No. Interval
Frekuensi Prosentase
Keterangan
1 40-49
5 14, 71
Tidak tuntas 2
50-59 1
2, 94 Tidak tuntas
3 60-69
15 44, 12
Tidak tuntas 4
70-79 6
17, 65 Tuntas
5 80-89
3 8, 82
Tuntas 6
90-90 4
11, 76 Tuntas
Jumlah 34
100
Dari hasil tes awal pada tabel 4 dapatdiketahui bahwa penguasaan materi peristiwa sekitar proklamasi oleh siswa kelas V SD Negeri 07 Ngringo masih
kurang, sehingga nilai hasil belajar siswa masih sangat rendah, yaitu masih banyak nilai yang di bawah KKM. Siswa yang mendapat nilai di atas KKM
adalah sebanyak 13 siswa atau 38, 24 , yang tidak mendapat nilai di atas KKM sebanyak 21 siswa atau 61, 76. adapun grafik nilai hasil belajar IPS dapat dilihat
pada grafik 1.
Grafik 1. Nilai Hasil Belajar Sebelum Tindakan prasiklus
commit to user 42
Berdasarkan grafik 1 dapat dilihat bahwa nilai rata-rata kelas sebesar 63, 53. Siswa yang mendapat nilai diatas KKM sebanyak 13 siswa, siswa yang
mendapat nilai di bawah KKM sebanyak 21 siswa, yaitu siswa yang mendapat nilai 40 sebanyak 5 siswa, yang mendapat nilai 50 sebanyak 1 siswa, yang
mendapat nilai 60 sebanyak 15 siswa, dan yang mendapat nilai 70 ke atas sebanyak 13 siswa. Hal ini dapat diartikan bahwa hasil belajar IPS kelas V SDN
07 Ngringo pada pokok bahasan peristiwa sekitar proklamasi masih rendah. Oleh karena itu diperlukan adanya penanganan untuk hal tersebut dan
salah satunya yaitu dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament TGT. Dengan penerapan model pembelajaran tersebut
diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar IPS kelas V pada pokok bahasan peristiwa sekitar proklamasi SDN 07 Ngringo, Jaten, Karanganyar pada tahun
ajaran 20102011.
C. Deskripsi Permasalahan Penelitian