Tipe-tipe Model Pembelajaran Kooperatif Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif

commit to user 22 efisien; d saling mengingatkan; e saling membantu dalam merumuskan dan mengembangkan argumentasi serta meningkatkan kemampuan wawasan terhadap masalah yang dihadapi; f saling percaya; g saling memotivasi untuk memperoleh keberhasilan bersama. 4 Komunikasi antar anggota interpersonal skill Untuk mengkoordinasikan kegiatan peserta didik dalam pencapaian peserta didik harus: a saling mengenal dan mempercayai; b mampu berkomunikasi secara akurat dan tidak ambisius; c saling menerima dan mendukung; d mampu menyelesaikan konflik secara konstruktif. 5 Evaluasi proses kelompok group processing Guru perlu menjadwalkan waktu khusus bagi kelompok untuk mengevaluasi proses kerja kelompok dan hasil kerja sama. Agar selanjutnya mereka bisa bekerja sama dengan lebih efektif. Melalui evaluasi ini dapat diidentifikasi dari urutan atau tahapan kegiatan kelompok dan kegitan dari kelompok. Siapa diantara anggota keompok yang sangat membantu dan siapa yang tidak membantu. Tujuannya adalah meningkatkan efektifitas anggota dalam memberikan kontribusi terhadap kegiatan kolaboratif untuk mencapai tujuan kelompok. Lungdren dalam Isjoni 2009: 13-14 mengemukakan bahwa unsur- unsur dalam pembelajaran kooperatif adalah: 1 Para siswa harus memiliki persepsi bahwa mereka ”tenggelam atau berenang bersama”. 2 Para siswa harus memiliki tanggung jawab terhadap siswa atau peserta didik lain dalam kelompoknya, selain tanggung jawab terhadap diri sendiri dalam mempelajari materi yang dihadapi.

f. Tipe-tipe Model Pembelajaran Kooperatif

Menurut Isjoni 2009: 73 bahwa dalam pembelajaran kooperatif terdapat beberapa variasi model yang dapat diterapkan yaitu, 1 Student commit to user 23 Team Achievement Division STAD, 2 Jigsaw, 3 Team Game Tournaments TGT, 4 Group Investifation GI, 5 Rotating Trio Exchange, 6 Group Resume. Robert E. Slavin 2009: 10 menyebutkan beberapa metode pembelajaran kooperatif antara lain, Student Team Achievement Division STAD, Jigsaw, Team Games Tournament TGT, Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC dan Team Accelerated Instruction TAI. Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa tipe-tipe model pembelajaran kooperatif diantaranya adalah, Student Team Achievement Division STAD, Jigsaw, Team Games Tournament TGT, Group Investifation GI, Rotating Trio Exchange, Group Resume, Structural Approach, Cooperatif Integrated Reading and Composition CIRC dan Team Accelerated Instruction TAI.

g. Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif

Menurut Agus Suprijono 2009: 65 terdapat enam langkah atau tahapan di dalam pembelajaran yang menggunakan model kooperatif. Langkah-langkah itu ditunjukkan pada tabel di bawah ini: Tabel 2. Langkah-langkah model pembelajaran kooperatif FASE-FASE PERILAKU GURU Fase 1: Present goals and set menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa Menjelaskan tujuan pembelajaran dan mempersiakan siswa agar lebih siap menerima pelajaran. Fase 2: Present information menyajikan informasi Mempresentasikan informasi kepada siswa secara verbal. Fase 3: Organize students into learning tems mengorganisir siswa ke dalam tim-tim belajar. Memberikan penjelasan kepada siswa tentang tata cara pembentukan tim belajar dan commit to user 24 membantu kelompok melakukan transisi yang efisien. Fase 4: Assist team work and study membantu kerja tim dan belajar Membantu tim-tim belajar selama siswa mengerjakan tugas. Fase 5: Test on the materials mengevaluasi Menguji pengetahuan siswa mengenai materi pembelajaran atau kelompok-kelompok mepresentasikan hasil kerjanya. Fase 6: Provide recognition memberikan pengakuan atau penghargaan Mempersiapkan cara untuk mengakui usaha dan prestasi individu maupun kelompok.

h. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament TGT

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar IPS siswa melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe team game tournament materi masalah sosial lingkungan setempat kelas IV MI Dayatussalam Cileungsi Bogor Jawa Barat Tahun pelajaran 2013/2014

0 4 121

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 SUKAMULYA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 11 67

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERHITUNG OPERASI CAMPURAN BILANGAN BULAT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 POPONGAN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 10 206

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tgt (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Kelas Iv Sd Negeri 02 Brujul Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar Tahun 2012 / 20

0 1 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS IV MI MISBAHUL HUDA PROBOLINGGO.

0 0 112

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) BERBANTUAN PERMAINAN CATUR PADA SISWA KELAS IV SD N 3 PINGIT TEMANGGUNG SEMESTER II TAHUN AJARAN 20162017

0 0 17

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SD

0 2 5