Kecamatan Bitung Timur Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Jumlah rumah yang ada di Kecamatan Bitung Selatan pada tahun 2000 berjumlah 3.387 buah, sedangkan jumlah kepala keluarga adalah 3.697 KK PPPIK 2005. Penduduk di kecamatan Bitung Selatan memiliki mata pencaharian yang beragam, yaitu sebagai petani dengan jumlah 4 319 37, diikuti oleh buruh petani 3 969 34, nelayan 1 400 12, buruh nelayan 1 051 9 dan lainnya sebesar 8. Pada umumnya nelayan yang ada di Kecamatan Bitung Selatan masih bersifat tradisonal, oleh sebab itu wilayah penangkapannya di sekitar Selat Lembeh. Buruh nelayan yaitu bekerja pada alat tangkap yang telah menggunakan perahu bermotor seperti alat tangkap pukat cincin yang biasa disebut soma pajeko. Wilayah penangkapan dari jenis alat tangkap tersebut di luar perairan selat Lembeh diharapkan pada kurang lebih 7 - 12 mil laut. Sedangkan nelayan tradisional dengan alat penangkapan seperti pancing Noru, jaring soma dampar, bubu, jubi, pajeko, dan sero areal penangkapannya di kawasan Selat Lembeh. Jenis-jenis ikan yang ditangkap oleh nelayan di kawasan ini adalah jenis-jenis ikan karang yaitu goropa Kerapu, bobara Kuwe; jenis ikan pelagis seperti selar, malalugis, deho Tongkol, kembung, tembang, teri dan cakalang. Selain itu terdapat pula jenis sumberdaya lainnya seperti lobster, cumi-cumi dan teripang. Pekerjaan sebagai petani biasanya dilakukan jika ada waktu luang selesai menangkap ikan dan semata-mata hanya untuk memenuhi kebutuhan di dapur. Petani yang ada di kelurahan ini adalah petani kelapa, petani ladang, dan petani holtikultura. Pekerjaan sebagai Pedagang 1,30 rata-rata membuka warung di setiap kelurahan. Untuk mengunjungi pusat ibukota kecamatan Bitung Selatan, Papusungan, masyarakat biasanya menggunakan transportasi laut. Jumlah pengunjung di Kecamatan Bitung Selatan adalah 127 orang setiap hari.

4.5.2 Kecamatan Bitung Timur

Kecamatan Bitung Timur memiliki 9 kelurahan, di mana dua di antaranya, yaitu Makawide dan Aertembaga dipilih sebagai desa sampel. Kedua kelurahan ini berada di di pesisir pantai kota Bitung. Sarana transportasi dilakukan dengan menggunakan kendaraan darat. Dari Makawide ke ibukota Kecamatan, Aertembaga, berjarak kurang lebih 12 km, sedangkan ke ibukota Bitung kurang lebih 15 km. Kelurahan Tandurusa dan Aertambaga merupakan daerah industri perikanan. Di Aertembaga terdapat beberapa perusahaan perikanan seperti Perum Perikani, Tempat Pelelangan Ikan, Perusahaan Sari Cakalang, Galaxy, Dok Kapal, hotel, pabrik es dan beberapa kantor pemerintah, seperti Dinas Perikanan, Akedemi Perikanan Bitung, BKPI. Kedua Kelurahan ini penduduknya bermukim di pesisir pantai. Kecamatan Bitung Timur memiliki luas lahan 59.08 km 2 . Penduduk membangun rumah di daerah pesisir, yang terdiri dari rumah permanen, semi permanen, dan rumah sederhana. Lahan pertanian di daerah ini cukup baik ditumbuhi oleh tanaman kelapa, cengkeh, pala, serta beberapa tanaman keras lainnya. Di samping itu, tanaman holtikultura seperti pisang, cabe, bawang, dan tomat juga ditanami oleh masyarakat. Seluruh kelurahan yang ada masuk kedalam kategori Desa Swasembada. Penduduk di Kecamatan Bitung Timur pada tahun 2003 berjumlah 52 568 jiwa. Jumlah penduduk di kecamatan ini mulai tahun 1999 – 2003 terlihat meningkat dengan tingkat pertumbuhan rata-rata sebesar 6.26. Penduduk di kecamatan Bitung Timur seperti penduduk Kecamatan Bitung Selatan, menempati sepanjang wilayah pesisir dengan luas keseluruhan 59.08 km2. Kepadatan penduduk pada tahun 2003 sebesar 890 orang per km2. Penduduk di kecamatan Bitung Timur memiliki mata pencaharian yang beragam, didominasi oleh petani dengan jumlah 2 740 26.93, diikuti oleh nelayan berjumlah 1 556 orang 15.29, kemudian pedagang sebanyak 1 362 orang 13,39, buruh 19.18, pegawai negeri sipil 9.43 dan pengusaha 3.69. Nelayan di kedua desa ini juga dikategorikan sebagai nelayan tradisional seperti nelayan yang berada di Kecamtan Bitung Selatan, dengan alat penangkapan seperti pancing, jaring, bubu, jubi, dan sero dengan areal penangkapan kawasan Selat Lembeh. Jenis-jenis ikan yang ditangkap oleh nelayan di kawasan Selat Lembeh adalah jenis-jenis ikan karang yaitu goropa Kerapu, bobara Kuwe; jenis ikan pelagis seperti selar, malalugis, kembung, deho, tembang, teri dan cakalang. Selain itu terdapat pula jenis sumberdaya lainnya seperti lobster, cumi-cumi dan teripang. Adapun prosentase jenis pekerjaan disajikan dalam bentuk grafik batang sebagaimana dalam Gambar 15 berikut. Bitung Selatan 5 10 15 20 25 30 35 40 Pe tan i Ne lay an Bu ruh Ta ni Bu ruh Ne lay an La in- lai n Jenis Pekerjaan P ers en ta se Bitung Timur 5 10 15 20 25 30 Pe tani Ne lay an Pe da ga ng Bu ru h PN S Pe ngus ah a La in-l ain Jenis pekerjaan Pe r se n ta se Gambar 15 Persentase jenis pekerjaan di kecamatan Bitung Selatan dan Bitung Timur Tahun 2005.

4.6 Kegiatan Ekonomi