Data N-Gain Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa

sebesar 0,018, dan simpangan baku sebesar 0,134. Perhitungan terdapat pada lampiran 39. Berdasarkan uraian mengenai data N-gain kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, ditemukan adanya perbedaan yang disajikan pada tabel berikut ini. Tabel 4.15 Perbandingan Data N-Gain Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Statistika Kelompok Eksperimen Kontrol Jumlah Siswa N 41 44 Nilai terendah X min 0,05 -0.06 Nilai tertinggi X maks 0.880 0.500 Mean ̅ 0.468 0.223 Median Md 0.441 0.229 Modus Mo 0.353 0.247 Varians s 2 0.033 0.018 Simpangan Baku s 0.181 0.134 Tabel 4.15 menunjukkan adanya perbedaan perhitungan statistik deskriptif yang signifikan antara kedua kelompok ditunjukkan dari nilai N- gain tertinggi pada kelompok eksperimen sebesar 0,880 sedangkan nilai N-gain tertinggi pada kelompok kontrol sebesar 0,5. Begitu pula dengan nilai N-gain terendah dari kedua kelompok tersebut. Nilai N-gain terendah pada kelompok eksperimen adalah 0,05 sedangkan nilai N-gain terendah pada kelompok kontrol adalah -0,06. Jika dilihat dari nilai mean kelompok eksperimen lebih besar daripada kelompok kontrol. Jika dilihat dari simpangan baku, kemampuan berpikir kreatif matematis siswa kelompok eksperimen menyebar sedangkan kelompok kontrol lebih merata. Dilihat dari variansnya, kelompok eksperimen memiliki varians yang lebih besar dibandingkan kelompok kontrol. Artinya, nilai N-gain kemampuan berpikir kreatif matematis siswa di kelompok eksperimen lebih beragam dibandingkan dengan nilai N-gain kemampuan berpikir kreatif matematis siswa di kelompok kontrol. Secara visual perbandingan penyebaran data N-gain pada kedua kelompok yaitu kelompok yang diberikan perlakuan pembelajaran menggunakan strategi konflik kognitif kelompok eksperimen dan kelompok yang diberikan perlakuan pembelajaran menggunakan strategi ekspositori kelompok kontrol disajikan pada gambar grafik dibawah ini. Grafik 4.3 Grafik Perbandingan N-Gain Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Grafik 4.3 menunjukkan bahwa nilai N-gain terendah terdapat pada kelompok kontrol sementara N-gain tertinggi terdapat pada kelompok eksperimen. Nampak pada Grafik 4.3 nilai N-gain siswa kelompok kontrol pada nilai negatif. Hal ini menunjukkan terjadi penurunan pada kelompok kontrol. Selain itu, Grafik 4.3 juga menunjukkan bahwa nilai N-gain kelompok eksperimen tersebar diatas mean N-gain kelompok kontrol.

c. Pengujian Persyaratan Analisis N-Gain

Sebelum menguji hipotesis, pada data N-gain dilakukan uji normalitas dan uji hoogenitas. Kemudian dapat dilanjutkan untuk uji hipotesis parametrik atau non parametrik.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan uji Chi-Square . Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data N-gain 2 4 6 8 10 12 14 16 -0.2 0.2 0.4 0.6 0.8 1 F re k uens i Nilai Kelompok Kontrol Kelompok Eksperimen