sederhana ke yang kompleks 3.
Sistematika uraian materi 9
4. Kesesuaian materi dengan alokasi
waktu 10
5. Memfasilitasi belajar siswa secara
mandiri 11
6. Kemudahanuntuk dipahami
12 7.
Tampilan fisik menarik 13
8. Tampilan fisik sesuai dengan
perkembangan bahasa siswa SD kelas rendah
14
9. Penggunaan bahasa tulis yang baik
dan benar 15
Language content Isi kebahasaan
1. Huruf, kata, dan kalimat yang dimuat
sesuai dengan perkembangan bahasa anak pada setiap kelasnya
16
2. Memuat cara membaca dan menulis
yang baik dan benar 17
3. Melatih siswa merangkai huruf, suku
kata, kata, kalimat dan alinea sesuai tingkatan kelasnya
18
4. Membekali siswa untuk mampu
berkomunikasi dengan lingkungan sosialnya.
19
Language Skill Keterampilan
1. Mengintegrasikan
keterampilan MMP secara tepat dan tertuan dalam
perumusan KD dan indikator. 20
2. Memuat kegiatan yang menuntut
pengintegrasian ketrampilan MMP 21
3. Memuat kegiatan MMP yang
menyenangkan dan sesuai dengan minat siswa SD kelas rendah
22
4. Dilengkapi dengan rekaman untuk
memperlancar pembelajaran. 23
5. Dilengkapi dengan praktik oral
secara terbatas dalam kehidupan nyata
24
6. Memuat petunjuk dalam menuliskan
huruf, suku kata, kata dan kalimat 25
Metodologi 1.
Kesesuaian pendekatan dalam buku suplemen dengan pendekatan dalam
pembelajaran Bahasa
Indonesia untuk siswa SD kelas rendah
26
2. Mengandung banyak latihan terkait
pembelajaran MMP siswa SD kelas rendah
27
3. Membuat siswa aktif berlatih
28 4.
Memfasilitasi beragam gaya belajar siswa
39
Tabel 3.2 Kisi-kisi Kuisioner Uji Validasi untuk Siswa
Indikator Deskriptor
Nomor Item
Desain dan Pengorganisasian
1. Penggunaan bahasa yang mudah
dipahami 1
2. Kejelasan ukuran dan jenis huruf
2 3.
Gambar dan foto yang menarik 3
4. Disusun dari yang mudah ke yang
sulit 4
5. Membuat siswa aktif dalam belajar
5 6.
Membuat siswa senang dan berminat dalam belajar
6 7.
Kesesuaian materi dengan alokasi waktu
7
Tujuan dan pendekatan
1. Sesuai dengan keadaan lingkungan
siswa 8
2. Sesuai dengan yang dibutuhkan
siswa 9
3. Mempermudah siswa membaca dan
menulis dalam rangka mencapai tujuan tertentu
10
Language skill Keterampilan
1. Petunjuk yang mudah dipahami
11 2.
Mempermudah siswa belajar secara mandiri
12 3.
Mengandung bermacam-macam
kegiatanlatihan 13
Kisi-kisi pada tabel 3.1 terdiri dari 5 indikator sedangkan pada tabel 3.2 hanya terdiri dari 3 indikator. Indikator tersebut dijabarkan kedalam deskriptor. Pada tabel 3.1
dijabarkan menjadi 29 deskripor sedangkan pada tabel 3.2 dari 5 indikator dijabarkan ke dalam 13 deskriptor.
3.4.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk meneliti tentang pengembangan buku suplemen muatan bahasa Indonesia adalalah menggunakan teknik wawancara,
kuesioner dan observasi.
3.4.4.1 Wawancara
Wawancara Yaumi, 2014: 101 adalah cara menghimpun bahan-bahan keterangan yang dilaksanakan dengan tanya jawab baik secara lisan, sepihak,
berhadapan muka, maupun dengan arah serta tujuan yang telah ditentukan. Wawancara dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa kelas III
dalam hal membaca dan menulis. Peneliti melakukan wawancara dengan guru kelas III SD Negeri Somokaton 1, Ngluwar, Magelang. Data dianalisis untuk mendapatkan
informasi mengenai kebutuhan siswa dalam meningkatkan kemampuan membaca dan menulis. Hasil wawancara yang sudah dilakukan tersebut digunakan sebagai bahan
pertimbangan untuk perencanaan produk yang berupa buku suplemen bahasa Indonesia untuk siswa kelas III semester 2.
3.4.4.2 Observasi
Teknik pengumpulan data yang kedua adalah observasi. Observasi Trianto, 2010: 266-267 adalah pemusatan perhatian terhadap suatu objek dengan melibatkan seluruh
indera untuk mendapatkan data melalinpengamatan langsung dengan menggunakan penglihatan, penciuman, pendengaran, perabaan, jika perlu menggunakan pengecapan.
Peneliti melakukan observasi secara langsung dengan mengamati keadaan siswa pada saat pembelajaran bahasa Indonesia guna memperoleh gambaran mengenai kemampuan
dan hasil belajar siswa kelas III SD Negeri Somokaton 1 mengenai membaca dan menulis.
3.4.4.3 Kuesioner
Teknik pengumpulan data selanjutnya adalah kuesioner. Kuesioner bertujuan untuk memvalidasi dan membantu peneliti dalam melakukan revisi atas buku suplemen
tersebut. Responden diharapkan dapat mengungkapkan pendapat pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui mengenai kebutuhan terhadap bahan ajar yang berupa buku suplemen
membaca dan menulis bahasa Indonesia. Lembar kuesioner berisi pernyataan yang disusun berdasarkan indikator baru yang sudah dikomparasikan anatara kurikulum
KTSP dengan kurikulum KBK. 3.4.5
Teknik Analisis Data
Data penelitian ini dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif, dengan penjelasan sebagai berikut :
3.4.5.1 Data Kualitatif
Data kualitatif diperoleh melalui pengumpulan data wawancara dan komentar di kuesioner serta dari observasi di kelas III SD Negeri Somokaton I. Komentar yang ada
pada kuesioner berupa komentar yang dikemukakan oleh ahli Bahasa Indonesia SD kelas bawah, guru kelas III dan siswa. Data yang didapatkan dianalisis dan kemudian
digunakan sebagai dasar untuk merevisi dan mengetahui kelayakan produk yang dihasilkan berupa buku suplemen.
3.4.5.2 Data Kuantitatif
Data kuantitatif berupa skor dari ahli Bahasa Indonesia SD kelas bawah, guru kelas III dan siswa. Data yang dianalisis digunakan sebagai dasar dari hasil penilaian
kuesioner dan kemudian diubah menjadi data interval. Skala penilaian terhadap buku suplemen yang dikembangkan yaitu sangat baik 5, baik 4, cukup baik 3, kurang
baik 2, dan sangat kurang baik 1. Skor yang diperoleh kemudian dikonversikan menjadi data kualitatif skala lima dengan acuan menurut Sukardjo 2008: 101 sebagai
berikut : Tabel 3.3 Konversi Nilai Skala Lima
Interval Kategori
X i 1,8 bi
Sangat baik i ,6 Bi i 1, 8 bi
Baik i – ,6 Bi i ,6 bi
Cukup i – 1,8 Bi i – 0,60Sbi
Kurang i – 1,80Sbi
Sangat kurang
Keterangan: erata ideal i
: skor maksimal ideal + skor minimal ideal Simpangan baku ideal SBi : skor maksimal ideal - skor minimal ideal
X : Skor aktual
Berdasarkan rumus konversi di atas perhitungan data-data kuantitatif dilakukan untuk memperoleh data kualitatif dengan menerapkan rumus konversi
tersebut. Penentuan rumus kualitatif pengembangan ini diterapkan dengan konversi sebagai berikut.
Diketahui:
