suatu proses kepada siswa, kemudian siswa mencoba melakukan proses yang telah diamati tersebut. Metode eksperimen ini bertujuan
untuk menguji kebenaran, selain itu agar siswa mampu untuk mencari dan menemukan sendiri berbagai jawaban ata persoalan yang
dihadapinya dengan melakukan percobaan sendiri. Dalam proses belajar mengajar menggunakan keterampilan eksperimen siswa diberi
kesempatan untuk mengalami sendiri atau melakukan sendiri, mengikuti suatu proses, mengamati suatu objek, menganalisis,
menemukan dan menarik kesimpulan mengenai suatu objek, keadaan atau proses sesuatu hal.
b. Tujuan Eksperimen
Putra 2013:134, mengatakan bahwa terdapat berbagai tujuan dari
eksperimen diantaranya sebagai berikut:
1 Siswa mampu mengumpulkan fakta-fakta, informasi, atau data-
data yang diperoleh. 2
Melatih siswa dalam merancang, mempersiapkan, melaksanakan, dan melaporkan percobaan.
3 Melatih siswa dalam menggunakan logika berpikir induktif guna
menarik kesimpulan dari fakta, informasi, atau data yang terkumpul melalui percobaan.
c. Prosedur Melakukan Keterampilan Eksperimen
Putra 2013:135, berpendapat bahwa dalam melakukan eksperimen perlu memperhatikan prosedur-prosedur eksperimen,
diantaranya adalah sebagai berikut :
1 Perlu dijelaskan kepada siswa tentang tujuan eksperimen. Siswa
harus memahami masalah-masalah yang akan dibuktikan melalui eksperimen.
2 Siswa
perlu mengetahui tentang alat-alat serta bahan yang digunakan dalam eksperimen. Siswa perlu mengetahui variabel
yang harus dikontrol secara ketat sekaligus memperhatikan urutan yang akan ditempuh sewaktu eksperimen berlangsung.
3 Guru harus mengawasi pekerjaan siswa selama proses eksperimen
berlangsung. Guru dapat memberikan saran atau pertanyaan yang akan mendukung kesempurnaan jalannya eksperimen.
4 Guru
harus mengumpulkan
hasil penelitian
siswa, mendiskusikannya di kelas, serta mengevaluasinya dengan tes atau
tanya jawab setelah eksperimen selesai.
d. Langkah-langkah Eksperimen
Di dalam bukunya, Putra 2013:136, agar memperoleh hasil yang diharapkan dalam melakukan eksperimen, terdapat tiga langkah yang
harus diperhatikan, yaitu :
1 Persiapan Eksperimen Dalam melakukan eksperimen, persiapan yang matang sangat
diperlukan agar memperoleh hasil yang diharapkan. Beberapa langkah yang harus dipersiapkan adalah :
a Menentukan tujuan eksperimen;
b Mempersiapkan berbagai alat atau bahan yang diperlukan;
c Mempersiapkan tempat eksperimen;
d Mempertimbangkan jumlah siswa dengan alat atau bahan
yang ada serta daya tampung eksperimen; e
Mempertimbangkan apakah dilaksanakan sekaligus serentak seluruh siswa atau secara bergiliran;
f Memperhatikan masalah keamanan dan kesehatan agar dapat
memperkecil atau menghindari resiko yang merugikan dan berbahaya;
g Berikan penjelasan mengenai sesuatu yang harus diperhatikan
dan tahapan-tahapan yang harus dilakukan oleh siswa, yang termasuk dilarang atau membahayakan.
2 Pelaksanaan Eksperimen Setelah semua persiapan kegiatan selesai, maka langkah
selanjutnya adalah sebagai berikut : a
Siswa memulai percobaan. Saat siswa melakukan percobaan, guru mengamati proses percobaan serta memberikan
dorongan dan bantuan terhadap kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa, sehingga eksperimen tersebut dapat
diselesaikan dan berhasil. b
Selama eksperimen berlangsung, guru memperhatikan situasi secara keseluruhan. Sehingga, hal-hal yang menghambat
dapat segera diselesaikan. 3 Tindak Lanjut Eksperimen
Setelah eksperimen dilakukan, kegiatan-kegiatan selanjutnya adalah sebagai berikut:
a Siswa mengumpulkan laporan eksperimen untuk diperiksa
guru. b
Mendiskusikan masalah-masalah yang ditemukan selama
eksperimen, serta memeriksa dan menyimpan kembali segala bahan sekaligus peralatan yang digunakan.
Semiawan 1985:58-59 menyatakan keterampilan eksperimen dapat dilihat berdasarkan lima indikator yaitu 1 mampu merancang
hipotesis, 2 merangkai atau menggunakan alat dengan benar, 3 melakukan eksperimen sesuai prosedur, 4 mencatat data, dan 5
menulis kesimpulan. Berdasarkan beberapa indikator keterampilan eksperimen dari Semiawan 1985:58-59 peneliti menggunakan empat
dari lima indikator. Peneliti hanya menggunakan empat indikator yang sesuai dengan keterampilan proses yang ada pada pendekatan saintifik.
e. Kelebihan dan Kekurangan Eksperimen