39
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode analisis data campuran yaitu deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Penelitian deskriptif kuantitatif maupun
kualitatif, ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena apa adanya Nana Syaodih, 2008: 72. Peneliti mendeskripsikan segala kejadian dan
menginterpretasikan data bentuk uraian secara kualitatif, sedangkan data yang menunjukkan angka-angka akan dianalisis secara kuantitatif.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 5 Sleman yang berlokasi di Karangasem, Pandowoharjo, Sleman, DIY. SMP Negeri 5 Sleman dipilih
sebagai tempat penelitian karena pembelajaran kooperatif tipe TAI belum pernah dilaksanakan di sekolah ini khususnya dalam pembelajaran matematika.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah operasi pada himpunan. Hasil kuesioner menunjukkan himpunan adalah salah satu materi
yang dianggap sulit oleh sebagian besar siswa. Materi ini diberikan diawal semester genap. Sehingga, penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari
– Februari 2013.
C. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswa kelas VII A SMP Negeri 5 Sleman Tahun Ajaran 2012 2013 yang terdiri dari 31 siswa, 14 orang
siswa putri dan 17 orang siswa putra. Siswa kelas VII A termasuk siswa yang aktif, banyak bertanya, dan masing-masing mempunyai karakter dan
kemampuan yang heterogen. Selain itu, siswa kelas VII A termasuk siswa yang mudah diatur dan senang belajar bersama-sama. Sehingga kelas ini cocok
diberi pembelajaran kooperatif tipe Team Accelerated Instruction TAI. Objek dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe Team Accelerated Instruction TAI dalam pembelajaran matematika pada materi operasi dalam himpunan ditinjau dari prestasi belajar
yang dicapai siswa.
D. Bentuk Data dan Metode Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data prestasi belajar siswa. Data prestasi belajar siswa dikumpulkan melalui tes prestasi belajar. Tes
adalah suatu alat pengukur yang berupa serangkaian pertanyaan yang harus dijawab secara sengaja dalam situasi yang distandarisasikan, dan yang
dimaksud untuk mengukur kemampuan dan hasil belajar individu atau kelompok Masidjo, 1995: 39. Bentuk tes berupa uraian karena dengan uraian
akan terlihat kemampuan siswa dalam mempresentasikan setiap soal berikut langkah-langkah pengerjaannya. Tes prestasi belajar yang digunakan adalah tes
akhir, dimana tes ini diberikan kepada siswa diakhir pembelajaran matematika