Hasil Observasi dan Rekaman
Tabel Lanjutan 1
2 3
4
5. Guru berkeliling memberikan bantuan pada
siswa yang membutuhkan secara individu. Ket. :
Siswa dipersilahkan mempelajari materi pada LKS II dan mengerjakan soal-soal latihannya. Pada tahap ini, guru sudah membagikan LKK II agar setelah semua
siswa menyelesaikan belajar individunya, masing-masing dari mereka dapat menuangkan ide mereka dalam menyelesaikan soal-soal dalam LKK II.
INTI
6. Guru membagikan Lembar Kerja Kelompok
II LKK II. Guru mengarahkan siswa berdiskusi dalam
kelompok mengenai soal-soal pada LKK II. Dari hasil kegiatan belajar secara individu,
siswa diminta agar menuangkan idenya dalam
diskusi kelompok
untuk menyelesaikan soal-soal dalam LKK II
mengenai materi operasi kurang dan komplemen pada himpunan.
20’
Ket. : Setiap kelompok mengerjakan soal-soal dalam LKK II. Beberapa kelompok minta
penjelasan guru lebih detail mengenai materi kurang dan komplemen. Ada kelompok yang tidak memahami maksud soal dalam LKK II.
38’
AKHIR
7. Guru
menutup pelajaran
dengan memberikan
rancangan pembelajaran
selanjutnya. 3’
Pembelajaran V: Jumat 22 Februari 2013 80’
AWAL
1. Guru
menyiapkan kondisi
fisik mengucapkan salam, mengabsen siswa, dan
menanyakan kesiapan siswa menerima pelajaran.
3’ 2.
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
INTI Team Study
3. Guru mengarahkan siswa untuk memeriksa
jawaban LKS II masing-masing anggota kelompok.
Siswa diarahkan untuk membuka kembali jawaban LKS II yang telah dikerjakan.
Setiap anggota kelompok saling memeriksa dan mendiskusikan jawaban LKS II, serta
saling membantu mengarahkan anggota kelompok yang masih mengalami kesulitan
mempelajari materi pada LKS II.
18’ 4.
Guru berkeliling memberikan bimbingan, penegasan,
atau rangkuman
kepada kelompok yang membutuhkan.
Ketua kelompok melaporkan keberhasilan kelompoknya atau melapor kepada guru
secara tertulis mengenai hambatan yang dialami kelompok dalam Lembar Kesulitan
Belajar Kelompok.
Tabel Lanjutan 1
2 3
4
Whole Class and Units
5. Guru melakukan diskusi kelas bersama
siswa untuk merangkum materi yang telah dipelajari dan melakukan pendalaman materi
dengan mendiskusikan beberapa soal secara bersama-sama.
7’ Ket. :
Guru kembali menjelaskan materi kurang dan komplemen dengan pertimbangan sebagian besar siswa belum paham.
20’
Fact Test 6.
Guru memberikan tes formatif 2 berdasarkan fakta yang telah diperoleh siswa untuk
mengukur kemampuan
siswa dalam
melakukan operasi kurang dan komplemen pada himpunan
30’ Ket. :
Siswa diperislahkan mengerjakan tes formatif II secara individual. Selama pelaksanaan, sebagian besar siswa selalu menanyakan maksud soal. Sedang
beberapa siswa yang lain percaya diri dengan mengerjakan sendiri. Siswa yang bertanya cenderung tidak percaya diri terhadap hasil pekerjaan mereka.
44’
Pembelajaran VI: Selasa 26 Februari 2013 80’
Ket. : Diawal pembelajaran guru menjelaskan kembali materi kurang dan komplemen di
depan kelas. 20’
Siswa dipersilahkan mempelajari materi pada LKS II dan menyelesaikan tugas kelompok dalam LKK II.
33’ 7.
Guru mengarahkan siswa yang belum menyelesaikan 100 benar pada tes
formatif 2 untuk mengikuti remedial tes formatif 2.
Siswa mengerjakan soal-soal remedial tes formatif 2 dengan bimbingan dari guru dan
teman sekelompok 20’
Ket. : Guru mengarahkan seluruh siswa untuk mengikuti remedial tes formatif II. Siswa
boleh membimbing teman satu kelompok dalam menyelesaikan remedial tes formatif II.
20’
AKHIR
8. Guru memberikan rancangan pembelajaran
selajutnya yaitu tes akhir. Tes akhir adalah kuis mengenai keseluruhan materi operasi
pada himpunan yaitu irisan, gabungan, kurang dan komplemen pada himpunan.
3’ 9.
Guru mengarahkan
siswa untuk
mempelajari keseluruhan materi operasi pada himpunan yaitu irisan, gabungan,
kurang dan komplemen pada himpunan. 10.
Guru menutup pelajaran dengan memberi salam.
Ket. : Diakhir pembelajaran, guru mengumumkan dan menuliskan di papan tulis
pelaksanaan tes akhir pada pertemuan selanjutnya yaitu Kamis, 28 Februari 2013. 3’
Pembelajaran berlangsung yang semula dirancang dalam empat kali pertemuan melebar menjadi enam kali pertemuan. Hal ini terjadi karena
ketidak tepatan perencanaan waktu. Setiap pembelajaran dalam Tabel 4.6 di atas, dibahas pada uraian di bawah ini:
a. Pembelajaran I
Kesalahan pertama yang dilakukan adalah keterlambatan guru datang ke sekolah. Hal ini membuat waktu pembelajaran berkurang beberapa
menit. Tahap selanjutnya seperti pembagian kelompok dan penjelasan materi secara singkat oleh guru berjalan dengan baik. Pertemuan pertama
ini membahas materi irisan dan gabungan dua himpunan. Siswa diberi waktu sekitar 40 menit untuk mempelajari materi dan menyelesaikan soal
latihan dalam LKS I. Di tengah pembelajaran terjadi masalah yaitu simbol-simbol matematika dalam LKS tidak tercetak. Sehingga guru
cukup kelimpungan berkeliling kelas memperbaiki LKS setiap siswa. Karena masalah ini, pembelajaran terhenti dan guru mengambil
keputusan untuk memulai materi irisan dan gabungan pada pertemuan selanjutnya.
b. Pembelajaran II
Pertemuan kedua ini berjalan cukup baik seperti yang direncanakan guru. Kesalahan pada pertemuan sebelumnya telah diperbaiki. Masing-masing
siswa memperoleh LKS baru. Siswa kembali diberi waktu sekitar 40 menit untuk mempelajari materi dan menyelesaikan soal latihan dalam
LKS I. Guru berkeliling memberikan bantuan seperlunya. Setelah 40
menit berlalu, setiap kelompok dibagi LKK I dan dikerjakan dalam kelompok masing-masing. Pada tahap ini, seharusnya setiap kelompok
mengerjakan secara mandiri. Beberapa kelompok meminta bantuan guru. Guru hanya memberikan pertanyaan-pertanyaan pancingan untuk
mengarahkan siswa menjawab soal dengan benar. Karena waktu pembelajaran telah selesai, kelompok yang belum menyelesaikan LKK I
diberi kesempatan mengumpulkan LKK I pada pertemuan selanjutnya. Guru menyampaikan akan diadakan tes formatif I pada pertemuan
selanjutnya mengenai materi irisan dan gabungan pada dua himpunan. c.
Pembelajaran III Pada pertemuan ini, siswa akan melaksanakan tes formatif I secara
mandiri. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempelajari kembali materi dalam LKS I selama 5 menit agar siswa dapat
mengerjakan tes formatif I dengan baik. Guru dan observer berkeliling mengawasi jalannya tes formatif I. Beberapa siswa yang telah selesai
mengerjakan tes, hasil pekerjaan mereka langsung dikoreksi oleh guru. Setiap tes formatif ada remidialnya. Sehingga siswa yang belum tuntas
akan diberi kesempatan mengikuti tes remedial dengan bantuan guru dan teman sekelompok. Siswa yang ikut tes remedial akan diumumkan pada
pertemuan selanjutnya. Setelah siswa diberi tes formatif I, siswa diajak kembali masuk dalam pembelajaran dengan mempelajari materi selisih
dan komplemen pada LKS II. Guru memberikan penjelasan secara singkat sampai diakhir pembelajaran.
d. Pembelajaran IV
Pembelajaran diawali dengan pemberian tes remedial kepada siswa yang belum tuntas KKM. Guru dan teman sekelompok membimbing siswa
yang mengikuti tes remedial sampai tuntas. Setelah tes remidial, guru menjelaskan kembali materi selisih dan komplemen secara singkat di
depan kelas. Siswa diberi kesempatan mempelajari materi dan menyelesaikan soal latihan dalam LKS II dalam waktu 40 menit. Guru
berkeliling untuk memberikan bantuan seperlunya. Guru membagikan LKK II agar siswa dapat menuangkan ide mereka dalam mengerjakan
soal latihan mengenai selisih dan komplemen secara berkelompok. Kegiatan tersebut tidak dapat berjalan baik karena guru kewalahan
mengendalikan keadaan kelas yang sangat ramai. Sehingga diakhir pembelajaran, guru tidak dapat memberikan umpan balik dengan baik.
e. Pembelajaran V
Pembelajaran kali ini berjalan dengan baik sesuai perencanaan guru. Kegiatan yang sebelumnya kurang berhasil diperbaiki pada pertemuan
ini. Guru kembali menjelaskan materi selisih dan komplemen secara singkat di depan kelas. Siswa diberi kesempatan mempelajari materi dan
menyelesaikan soal latihan dalam LKS II. Setiap kelompok juga diminta untuk menyelesaikan soal latihan dalam LKK II. Guru berkeliling
memberikan bantuan seperlunya. Karena ada beberapa siswa yang belum memahami materi selisih dan komplemen, guru kembali menjelaskan
materi tersebut di depan kelas dengan harapan agar siswa lain juga ikut
mendengarkan penjelasan
guru.setelah kegiatan
tersebut, guru
mengarahkan siswa untuk mengikuti tes formatif II. Kegiatan ini berlansung sampii diakhir pembelajaran.
f. Pembelajaran VI
Pembelajaran diawali dengan pengumuman siswa yang mengikuti tes remedial. Guru menjelaskan kembali materi selisih dan koplemen. Siswa-
siswa yang ikut remedial dibimbing oleh guru dan teman sekelompok dalam menyelesaikan soal remedial tes formatif II sampai tuntas. Diakhir
pembelajran, guru menjelaskan kembali secara singkat materi operasi pada himpunan yang meliputi irisan, gabungan, selisih dan komplemen di
depan kelas. Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Guru mengumumkan pelaksanaan tes akhir pada pertemuan berikutnya
yaitu 28 Februari 2013.