Pengertian Anak Tunarungu Kajian tentang Tunarungu

13 bagi anak tunarungu sesuai dengan tingkat ketunarunguan sehingga potensi yang dimiliki anak tunarungu dapat dimaksimalkan. Klasifikasi tersebut akan berpengaruh terhadap kemampuan anak tunarungu dalam menerima dan memahami materi yang disampaikan kepada anak. Materi dalam penelitian ini adalah menulis deskripsi.

3. Karakteristik Anak Tunarungu

Setiap anak tunarungu mempunyai karakteristik masing-masing dan berbeda-beda. Permanarian Somad dan Tatik Hernawati 1995: 35- 39 mengemukakan bahwa ada tiga macam karakteristik anak tunarungu yaitu karakteristik dalam segi inteligensi, bahasa dan bicara, serta emosi dan sosial. a. Karakteristik dalam segi inteligensi Kemampuan intelektual anak tunarungu sama seperti anak normal. Anak tunarungu yang memiliki inteligensi normal atau rata- rata, akan tetapi karena perkembangan inteligensi sangat dipengaruhi perkembangan bahasa, maka anak tunarungu akan menampakkan inteligensi rendah disebabkan karena kesulitan memahami bahasa. Aspek intelegensi anak tunarungu yang bersumber verbal seringkali rendah, namun aspek intelegensi yang bersumber pada penglihatan dan berupa motorik dapat berkembang dengan cepat. 14 b. Karakteristik dalam segi bahasa dan bicara Kemampuan berbicara dan bahasa anak tunarungu berbeda dengan anak normal. Hal ini disebabkan perkembangan bahasa sangat erat kaitannya dengan kemampuan mendengar. Anak tunarungu tidak bisa mendengar bahasa, kemampuan bahasa anak tunarungu tidak akan berkembang bila tidak dididik atau dilatih secara khusus. Akibat dari ketidakmampuannya dibandingkan dengan anak normal dengan usia yang sama, maka dalam perkembangan bahasanya akan jauh tertinggal. c. Karakteristik dalam segi emosi dan sosial Akibat ketunarunguan yang dialami oleh anak, dapat menimbulkan efek-efek negatif, antara lain: egoisentrisme yang melebihi anak normal, mempunyai perasaan takut terhadap lingkungan yang lebih luas, ketergantungan dengan orang lain, perhatian anak tunarungu sulit dialihkan, memiliki sifat polos, sederhana dan tanpa banyak masalah, serta lebih mudah marah dan cepat tersinggung. Keadaan ini akan menghambat perkembangan kepribadian menuju dewasa. Sutjihati Somantri 2007: 95-100 menyatakan bahwa karakteritik anak tunarungu meliputi karakteristik bahasa, kognitif, emosi, sosial dan perilaku. Beberapa karakteristik tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Pengembangan Kerangka Karangan Melalui Metode Mind Mapping (PTK Pada Siswa Kelas V MI Hidayatul Ikhwan, Kec. Rumpin, Kab. Bogor)

0 7 8

Penerapan peta pikiran (mind maps) sebagai upaya peningkatan kemampuan menulis karangan ekposisi siswa kelas X sekolah (SMK) PGRI Babakanmadang

2 14 109

Peningkatan kemampuan menulis puisi dengan Metode Mind Mapping (Peta Pikiran) pada siswa Kelas V MI Nurul Huda Kota Depok Tahun Pelajaran 2014/2015

0 6 0

The Effect of Mind Mapping Technique on Students' Writing of Descriptive Text (A Quasi-experimental Study of the Seventh Grade of MTs. Yayasan Matla'ul Anwar Nurul Kamal Bogor in Academic Year 2014-2015

0 4 122

Peningkatan kemampuan menulis argumentasi dengan metode mind mapping ( peta pikiran) siswa kelas X SMA Muhammadiyah 25 Pamulang, Tangerang Selatan

0 3 128

PENGARUH PENERAPAN TEKNIK PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PANYABUNGAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 4 20

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI METODE PETA PIKIRAN ( MIND MAPPING ) PADA MATA Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Melalui Metode Peta Pikiran ( Mind Mapping ) Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV Di SD Negeri 03 Kalisoro Kec.

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI METODE PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) PADA MATA PELAJARAN Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Melalui Metode Peta Pikiran ( Mind Mapping ) Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV Di SD Negeri 03 Kaliso

0 1 11

PENINGKATAN KEMAMPUAN VOCABULARY DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI TEKNIK PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) Peningkatan Kemampuan Vocabulary Dalam Mata Pelajaran Bahasa Inggris melalui Teknik Peta Pikiran (Mind Mapping) pada Siswa Kelas V SDN 03 Sumb

0 0 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI METODE PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) PADA MATA PELAJARAN Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Melalui Metode Peta Pikiran (Mind Mapping) Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas 3 Di Sd Negeri 1 Baran Tahu

1 2 16