Fasilitas di Studio Keramik SMK Negeri 1 Kalasan

perlu dilakukan, tujuannya agar siswa lebih mengerti kemampuan dirinya dalam membentuk dekorasi keramik, namun akan lebih baik lagi apabila dekorasi keramik yang dihasilkan menjadi produk kreatif dengan berkonteks bersama dengan budaya dan lingkungan sekitar.

B. Fasilitas di Studio Keramik SMK Negeri 1 Kalasan

Hakikatnya sebuah pembelajaran akan terlaksana dengan optimal apabila didukung dengan fasilitas yang memadai. Pembelajaran yang baik apabila tidak diimbangi dengan fasilitas yang mendukung, hasilnya akan kurang maksimal. Begitu pula sebaliknya, apabila ada fasilitas yang memadai, namun dalam proses pembelajarannya kurang optimal, fasilitas yang ada pun kurang dapat digunakan secara maksimal. Studio keramik SMK Negeri 1 Kalasan memiliki fasilitas yang mendukung proses pembelajaran dekorasi keramik. Sarana dan prasarana tersebut pada dasarnya telah dipersiapkan oleh sekolah untuk memaksimalkan proses pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran praktik. Pembelajaran praktik membutuhkan alat dan bahan dalam prosesnya. Sarana dan prasarana yang ada di studio keramik sendiri sudah mencukupi dalam menunjang proses pembelajaran, baik teori maupun praktik, seperti ruang kelas teori, ruang guru, ruang toolman, rak karya, meja gibs, bak perendaman tanah, banding wheel , papan bundar, butsir, dan washtafel . Sedangkan dari sisi bahan seperti tanah liat stoneware , tanah liat model, engobe, glasir, dan gibs juga tersedia di studio keramik. Selain itu, alat-alat yang cukup lengkap juga ada di studio keramik seperti butsir, mesin butut, pugmill, blunger mixer, tungku bakar, meja glasir, meja putar manual dan masinal, jigger-jolley, dan ballmill . Kebanyakan kondisi alat-alat tersebut dalam keadaan baik dan masih bisa digunakan. Fasilitas pembelajaran tersebut dapat menunjang kegiatan desain dan produksi kriya keramik dengan maksimal. Siswa dapat menggunakan fasilitas tersebut untuk berbagai teknik pengolahan tanah liat, berbagai keteknikan pembentukan keramik, dekorasi keramik, finishing, pembakaran, dan pengglasiran. 75

BAB V FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA KREATIVITAS

SISWA DALAM BERKARYA DEKORASI KERAMIK PADA KELAS XI SMK N 1 KALASAN Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai faktor yang mempengaruhi rendahnya kreativitas siswa dalam berkarya dekorasi keramik pada kelas XI keramik SMK Negeri 1 Kalasan. Rendahnya kreativitas siswa dalam pembelajaran dekorasi keramik sangat dipengaruhi oleh faktor dari dalam diri siswa dan lingkungan di sekitarnya. Hal ini dikarenakan kreativitas siswa dapat terwujud dengan adanya dorongan dari dalam diri maupun lingkungan di sekitarnya. Selain itu, kreativitas hadir dengan adanya faktor lingkungan atau kondisi kreatif. Hal tersebut terjadi karena kreativitas dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan atau kondisi yang memungkinkan untuk merangsang kreativitas siswa, dalam hal ini adalah lingkungan belajar siswa. Maka dari itu, rendahnya kreativitas siswa dalam berkarya dekorasi keramik dipengaruhi oleh faktor internal diri siswa dan faktor eksternal lingkungan belajar. Berikut ini merupakan pembahasan mengenai faktor yang mempengaruhi rendahnya kreativitas siswa kelas XI keramik tahun 20132014 dalam pembelajaran dekorasi keramik.

A. Faktor Internal yang Mempengaruhi Rendahnya Kreativitas Siswa

Kemampuan berpikir kreatif siswa dalam pembelajaran dekorasi keramik sangat dipengaruhi oleh faktor dari dalam diri siswa atau faktor internal. Faktor internal merupakan faktor yang ada dalam diri siswa. Pada dasarnya faktor internal meliputi berbagai hal yang ada pada siswa itu sendiri. Namun, salah satu faktor yang sangat mempengaruhi kreativitas siswa adalah motivasi intrinsik