Hasil Uji Regresi Hipotesis 2 Ha

1. Hasil uji koefisien determinasi Pengujian koefisien determinasi dilakukan untuk melihat seberapa jauh variabel partisipasi anggaran dan komitmen organisasi dalam menjelaskan variabel kinerja manajerial. Tabel.4.8. Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 2 Model Summary .521 a .272 .197 2.660 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Predictors: Constant, Moderat1, PenyusunanAnggaran, KomitmenOrganisasi a. Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan hasil ouput pada tabel 4.8 dapat diketahui bahwa nilai Adjusted R Square sebesar 0,197. Artinya kemampuan variabel penyusunan anggaran, komitmen organisasi dan interaksi partisipasi anggaran dan komitmen organisasi Moderat1 dalam menjelaskan variabel kinerja manajerial hanya sebesar 19,7 sedangkan sisanya 100 - 19,7 = 80,3 dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian. Menurut Brownell 1982a dalam Sukardi 2004:83 faktor-faktor kondisional lain yang diperkirakan dapat mempengaruhi kinerja manajerial seperti locus of control , motivasi, sikap terhadap pekerjaan dan perusahaan, serta kultur organisasional. 2. Hasil uji statistik F Pengujian signifikansi simultan uji F dilakukan untuk melihat pengaruh variabel partisipasi anggaran dan komitmen organisasi secara simultan terhadap variabel kinerja manajerial. Tabel. 4.9. Hasil Uji F Hipotesis 2 ANOVA b 76.640 3 25.547 3.610 .025 a 205.239 29 7.077 281.879 32 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, Moderat1, PenyusunanAnggaran, KomitmenOrganisasi a. Dependent Variable: KinerjaManajerial b. Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 4.9 menunjukkan nilai F hitung sebesar 3,610 F hitung lebih kecil dari 4 pada tingkat signifikansi sebesar 0,025 lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti variabel partisipasi anggaran, komitmen organisasi dan interaksi variabel partisipasi anggaran dan komitmen organisasi Moderat1 secara bersama-sama atau simultan mempengaruhi kinerja manajerial. 3. Hasil uji statistik t Pengujian signifikansi parameter individual uji t dilakukan untuk melihat ada tidaknya pengaruh variabel partisipasi anggaran dan komitmen organisasi secara individual parsial terhadap variabel kinerja manajerial. Tabel.4.10. Hasil Uji t Hipotesis 2 Coefficients a -34.976 45.199 -.774 .445 1.927 1.431 2.358 1.347 .189 3.739 2.195 2.834 1.704 .099 -.111 .069 -3.998 -1.599 .121 Constant KomitmenOrganisasi PenyusunanAnggaran Moderat1 Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Dependent Variable: KinerjaManajerial a. Sumber: Data primer yang diolah Koefisien regresi partisipasi anggaran sebesar 3,739 menyatakan bahwa setiap penambahan partisipasi anggaran sebesar 1 akan meningkatkan kinerja manajerial sebesar 3,739. Nilai t hitung sebesar 1,704 pada tingkat signifikansi 0,099 yang berarti tidak signifikan karena lebih tinggi dari 0,05. Sehingga dari hasil uji t dapat dikatakan bahwa partisipasi anggaran secara individual tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial. Nilai koefisien regresi komitmen organisasi sebesar 1,927 menyatakan bahwa setiap penambahan partisipasi anggaran sebesar 1 akan meningkatkan kinerja manajerial sebesar 1,927. Nilai t hitung sebesar 1,347 pada tingkat signifikansi 0,189. Hal ini berarti secara individual komitmen organisasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial karena memiliki tingkat signifikansi di atas nilai = 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa secara individual komitmen organisasi tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial. Koefisien regresi interaksi nilai absolut perbedaan variabel partisipasi anggaran dan komitmen organisasi Moderat1 sebesar - 0,111 menunjukkan bahwa setiap penambahan interaksi partisipasi anggaran dengan komitmen organisasi sebesar 1 akan menurunkan kinerja manajerial sebesar 0,111. Nilai t hitung sebesar -1,599 pada tingkat signifikansi 0,121 yang berarti tidak signifikan karena berada di atas nilai = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel komitmen organisasi tidak berfungsi sebagai variabel moderating. Dengan demikian, hasil penelitian ini tidak mendukung hipotesis kedua Ha 2 yang menyatakan bahwa komitmen organisasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Susanti 2004 yang menyatakan bahwa interaksi partisipasi anggaran dan komitmen organisasi adalah negatif dan tidak signifikan. Namun, penelitian ini bertentangan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Sumarno 2005 dan Rahmawati 2008 yang menyatakan bahwa komitmen organisasi berpengaruh positif terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial. Hasil penelitian yang berbeda menurut peneliti dikarenakan objek penelitian dan model regresi linear berganda yang digunakan berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Sumarno 2005 dan Rahmawati 2008. Pada penelitian ini objek yang digunakan adalah pada perusahaan manufaktur sedangkan pada penelitian sebelumnya dilakukan terhadap bank dan Universitas. Dengan demikian hasil penelitian ini menjawab pertanyaan penelitian bahwa dengan jenis perusahaan yang berbeda memberikan indikasi kemungkinan hasil penelitian yang berbeda dilihat dari faktor kompleksitas perusahaan dalam penyusunan anggaran dari manajer perusahaan yang menjadi sampel penelitian.

c. Hasil Uji Regresi Hipotesis 3 Ha

3 Hipotesis ke tiga menyatakan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial. Pengujian hipotesis ke tiga dilakukan dengan menggunakan regresi linier berganda dengan uji interaksi atau sering disebut dengan Moderated Regression Analysis MRA melalui uji koefisien determinasi, uji statistik F, dan uji statistik t. 1. Hasil uji koefisien determinasi Pengujian koefisien determinasi dilakukan untuk melihat seberapa jauh variabel partisipasi anggaran dan gaya kepemimpinan dalam menjelaskan variabel kinerja manajerial. Tabel. 4.11. Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 3 Model Summary .526 a .277 .202 2.651 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Predictors: Constant, Moderat2, GayaKepemimpinan, PenyusunanAnggaran a. Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan hasil ouput pada tabel 4.11 dapat diketahui bahwa nilai Adjusted R Square sebesar 0,202. Artinya kemampuan variabel penyusunan anggaran, gaya kepemimpinan dan interaksi partisipasi anggaran dan gaya kepemimpin Moderat2 dalam menjelaskan variabel kinerja manajerial hanya sebesar 20,2 sedangkan sisanya 100 - 20,2 = 79,8 dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian. 2. Hasil uji statistik F Pengujian signifikansi simultan uji F dilakukan untuk melihat pengaruh variabel partisipasi anggaran dan gaya kepemimpinan secara simultan terhadap variabel kinerja manajerial. Tabel. 4.12. Hasil Uji F Hipotesis 3 ANOVA b 78.032 3 26.011 3.700 .023 a 203.846 29 7.029 281.879 32 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, Moderat2, GayaKepemimpinan, PenyusunanAnggaran a. Dependent Variable: KinerjaManajerial b. Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 4.12 menunjukkan nilai F hitung sebesar 3,700 F hitung lebih kecil dari 4 pada tingkat signifikansi sebesar 0,023 lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti variabel partisipasi anggaran, gaya kepemimpinan dan interaksi variabel partisipasi anggaran dan gaya kepemimpinan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Motivasi Dan Perilaku Etis Sebagai Variabel Moderating Teriiadap Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dan Kinerja Manajerial

0 2 131

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN SEBAGAI MODERATING PADA BPR.

0 5 14

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Komitmen Organisasi Dan Gaya Kepemimpi

0 4 11

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Komitmen Organisasi Dan Gaya Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderating (Survey p

0 5 14

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Sebagai Variabel Moderating (Survey di Perusahaan

0 1 15

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Sebagai Variabel Moderating (Survey di Perusahaan

0 1 18

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial dengan Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderating.

1 10 33

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA AJB BUMIPUTERA 1912 - Perbanas Institutional Repository

0 0 22

Skripsi Pengaruh Gaya Kepemimpinan,Desentralisasi,Budaya Organisasi, dan Motivasi sebagai Variabel Moderating terhadap Hubungan Antara Partisipasi Anggaran Dengan Kinerja Manajerial

0 0 13

Pengaruh Gaya Kepemimpinan,Desentralisasi,Budaya Organisasi, dan Motivasi sebagai Variabel Moderating terhadap Hubungan Antara Partisipasi Anggaran Dengan Kinerja Manajerial - Unika Repository

0 0 29