Definisi Gaya Kepemimpinan Leadership Style

C. Motivasi

1. Definisi Motivasi

Mitchell, 1982 dalam Riyadi 2000:141. Motivasi didefinisikan sebagai derajat sampai dimana seseorang individu ingin dan berusaha untuk melaksanakan suatu tugas atau pekerjaan dengan baik Teori cognitive dissonance yang dikemukakan oleh Festinger 1957 dalam Riyadi 2000:138 menyatakan bahwa karyawan yang memiliki motivasi yang lebih baik tinggi akan memperbaiki kesalahan atau merasa khawatir, jika kinerja mereka dibawah tingkat pengharapannya rendah. Untuk mengurangi kesalahan dan rasa khawatiran tersebut, mereka secara sukarela mencoba memperbaiki kinerja mereka. Istilah motivasi kerja menurut Gibson 1997 dalam Mariana 2003 adalah konsep yang menjelaskan kekuatan yang berpengaruh pada atau di dalam diri seseorang yang menimbulkan dan mengarahkan perilaku. Beberapa teori mengenai motivasi kerja yang dijelaskan dalam buku perilaku organisasi karya Robbins 1998:191 diantaranya adalah teori kebutuhan, teori penetapan tujuan, teori penguatan, teori keadilan dan teori harapan. Berikut ini adalah penjelasan dari teori-teori yang berkenaan dengan motivasi, yaitu: a. Teori Kebutuhan Teori kebutuhan yang paling terkenal dikemukakan oleh Abraham Maslow dalam Robbins 1998:167. Ia menghipotesiskan bahwa di dalam diri setiap manusia ada lima jenjang kebutuhan kebutuhan diantaranya: 1 Faali fisiologis Antara lain rasa lapar, haus, perlindungan pakaian dan perumahan, seks dan kebutuhan ragawi lainnya. 2 Keamanan Antara lainkeselamatan dan perlindungan terhadap kerugian fisik dan emosional. 3 Sosial Mencakup kasih sayang, rasa dimiliki, diterima baik dan persahabatan. 4 Penghargaan Mencakup faktor rasa hormat internal seperti harga diri, otonomi dan prestasi serta faktor hormat eksternal seperti misalnya status, pengakuan, dan perhatian. 5 Aktualisasi diri Dorongan untuk menjadi apa yang ia mampu, mencakup pertumbuhan, mencapai potensialnya dan pemenuhan diri. b. Teori penetapan tujuan Locke 1960 dalam Robbins 2001:177 mengemukakan bahwa maksud-maksud untuk bekerja ke arah suatu tujuan merupakan sumber utama dari motivasi kerja. Artinya, tujuan memberitahu karyawan apa yang perlu dikerjakan dan betapa banyak upaya akan dihabiskan. Teori ini berporos pada tujuan untuk memotivasi karyawan yang menghantar ke

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Motivasi Dan Perilaku Etis Sebagai Variabel Moderating Teriiadap Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dan Kinerja Manajerial

0 2 131

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN SEBAGAI MODERATING PADA BPR.

0 5 14

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Komitmen Organisasi Dan Gaya Kepemimpi

0 4 11

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Komitmen Organisasi Dan Gaya Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderating (Survey p

0 5 14

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Sebagai Variabel Moderating (Survey di Perusahaan

0 1 15

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Sebagai Variabel Moderating (Survey di Perusahaan

0 1 18

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial dengan Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderating.

1 10 33

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA AJB BUMIPUTERA 1912 - Perbanas Institutional Repository

0 0 22

Skripsi Pengaruh Gaya Kepemimpinan,Desentralisasi,Budaya Organisasi, dan Motivasi sebagai Variabel Moderating terhadap Hubungan Antara Partisipasi Anggaran Dengan Kinerja Manajerial

0 0 13

Pengaruh Gaya Kepemimpinan,Desentralisasi,Budaya Organisasi, dan Motivasi sebagai Variabel Moderating terhadap Hubungan Antara Partisipasi Anggaran Dengan Kinerja Manajerial - Unika Repository

0 0 29