Secara visual perbandingan persentase kemampuan representasi kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat dilihat pada diagram berikut ini:
Gambar 4.1 Persentase Skor Kemampuan Penalaran Adaptif Matematis Siswa Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol
Diagram batang pada gambar 4.1 memperlihatkan bahwa kelas eksperimen pada setiap aspek baik penalaran induktif intuitif maupun deduktif intuitif
kemampuan penalaran adaptif matematis memperoleh persentase yang lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol. Siswa dikatakan memiliki kemampuan
penalaran adaptif yang baik jika benar dalam menduga dengan kemampuan intuitifnya, serta benar dalam memberikan justifikasi menggunakan penalarannya
baik induktif maupun deduktif. Sementara itu, ketika siswa tidak mampu menduga dengan kemampuan intuitif dan hanya mampu memberikan kesimpulan secara
analisis, maka siswa tersebut hanya memiliki kemampuan penalaran yang baik dan tidak memiliki kemampuan penalaran adaptif yang baik.
B. Analisis Data
Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif, yaitu suatu teknik analisis yang penganalisisannya dilakukan dengan perhitungan matematis, kerena
berhubungan dengan angka, yaitu hasil tes kemampuan penalaran adaptif
83.54 78.13
69.79 67.71
0.00 10.00
20.00 30.00
40.00 50.00
60.00 70.00
80.00 90.00
induktif intuitif deduktif intuitif
Indikator Penalaran Adaptif
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol
matematis yang diberikan kepada siswa. Data yang telah terkumpul baik dari kelas kontrol maupun kelas eksperimen diolah dan dianalisis untuk dapat
menjawab rumusan masalah dan hipotesis penelitian. Keseluruhan pengolahan data mulai dari menguji normalitas hingga menguji kesamaan dua rata-rata
kelompok penelitian dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SPSS.
1. Uji Prasyarat Analisis
Sebelum menguji kesamaan dua rata-rata kedua kelompok tersebut dengan menggunakan analisis Independent Samples T Test, diperlukan uji normalitas dan
homogenitas terlebih dahulu.
Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas Post Test Kelas Eksperimen
dan Kontrol
eksperimen Kontrol
Chi-Square 9.600
a
18.200
b
Df 7
11 Asymp. Sig.
.212 .077
Hasil uji normalitas dengan analisis Chi-Square pada taraf signifikan α = 0,05
menunjukkan data skor hasil posttest kemampuan penalaran adaptif matematis siswa kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal, hal ini didapat dengan
membandingkan nilai signifikan hasil perhitungan dengan α yang telah ditetapkan. Nilai signifikan skor kemampuan penalaran adaptif matematis siswa pada kedua
kelas tersebut eksperimen = 0,212 dan kontrol = 0,077 lebih besar daripada harga α = 0,05.
Tabel 4.6 Hasil Uji Kesamaan Dua Rata-rata Kemampuan Penalaran Adaptif Kelas
Eksperimen dan Kontrol
Levenes Test for Equality of Variances
t-test for Equality of Means F
Sig. t
df Sig. 2-
tailed Equal
variances assumed
3.246 0.075
4.940 78
.000