7
1.1.1 Lambang Unsur
Untuk mempermudah penulisan, penyebutan unsur, dan penghematan energi digunakan simbol yang dikenal dengan lambang unsur. Aturan penulisan lambang
unsur disusun oleh J.J BerzeliusSwedia aturannya sebagai berikut : ● Lambang unsur ditulis dengan satu atau dua huruf
a. Lambang unsur dengan satu huruf ditulis dengan huruf besar, yaitu huruf awal
dari nama unsur dalam bahasa latin. Contoh :
- Karbon Carbonium ditulis C -
Fosfor Phosphorus ditulis P b. Lambang unsur dengan dua huruf, huruf pertama menggunakan huruf besar
dan huruf kedua huruf kecil. Contoh :
- Besi Ferrum ditulis Fe
- Kalsium Calsium ditulis Ca
● Pemberian nama unsur dapat juga dilakukan berdasarkan :
c. Sifat unsur, contoh fosfor Phosphorus = bercahaya d. Penemu unsur, contoh Es = Einsteinium penemunya Einstein
e. Warna unsur, contoh Cl = Klorin Cloros = Hijau Dengan lambang unsur dapat dinyatakan rumus kimia suatu zat.
Beberapa nama dan lambang unsur disajikan dalam Lampiran 1.
1.1.2 Struktur Atom
Struktur atom menggambarkan partikel-partikel dasar penyusun atom yang meliputi proton, elektron, dan neutron.
Tabel 1. 1 Partikel Dasar Penyusun Atom
Partikel Simbol
Massa Muatan
Penemu Relatif
terhadap proton
Sebenarny a
Relatif terhadap
proton Sebenarnya
Proton
P
1 1
1 1,67 x 10
- 24
g +1
+1,6 x 10
-19
C Goldstein
Neutron
n
1
1 1,67 x 10
- 24
g J.Chadwick
Elektro n
1
9,11 x 10
- 28
g -1
-1,6 x 10
-19
C J.J.
Thomson
8
■. Nomor Atom dan Nomor Massa
Nomor Atom menunjukkan jumlah proton yang terdapat dalam atom lambang nomor atom = Z. Untuk atom netral, jumlah proton
p = jumlah elektron
e,
sehingga: Nomor atom = Z =
p =
e
Nomor massa menunjukkan massa partikel-partikel penyusun atom yaitu massa proton, elektron, dan neutron. Massa elektron sangat kecil diabaikan.
lambang nomor massa =, sehingga :
Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron A =
p +
n , maka
n = A -
p
Tanda atom suatu unsur X dapat dirumuskan A
X = tanda atom lambang unsur X
A = nomor massa Z
Z = nomor atom
Untuk atom yang bermuatan, maka: a.
A X
-
atom menangkap elektron
e bertambah Z
e = Z + jumlah muatan b.
A X
+
atom menangkap elektron
e bertambah Z
e = Z - jumlah muatan Contoh:
1 Tentukan nomor atom, nomor massa, jumlah proton, jumlah elektron, dan jumlah neutron dari masing-masing atom atau ion berikut:
a
N
1 4 7
b.
K
39 19
c.
2
32 16
S
jawab : a.
N
1 4 7
maka Z = 7, A = 14,
p = 7,
e= 7,
n= 14 - 7=7 b.
K
39 19
maka Z = 19, A= 39,
p = 19,
e = 18,
n= 39 - 19=20 c.
2
32 16
S
maka Z = 16, A= 32,
p = 16,
e = 18,
n= 32 - 16=16 2 Tulislah lambang atom dari data partikel berikut ini:
a. Atom X memiliki 27 proton, 27 elektron, dan 32 neutron b. Atom W memiliki 1 proton, 1 elektron, dan tidak ada neutron
Jawab : a.
p =
e = Z = 27 nomor atom