Umpan Balik dan Tindak Lanjut

31

1.2 Massa Molekul Relatif Mr

Massa molekul relatif adalah massa rata-rata dari molekul. Massa molekul merupakan jumlah dari massa atom-atom penyusunnya. Dengan demikian massa molekul relatif dapat diperoleh dari jumlah massa atom relatif Ar unsur-unsur penyusun senyawa. Secara umum, massa molekul relatif Mr, dapat dirumuskan : Contoh: Jika diketahui Ar H = 1, O = 16, P= 31, Ca= 40, Ba = 137, Tentukan Mr dari : a. Ca 3 PO 4 2 b. Ba OH 2 .4H 2 O Pembahasan : a. Mr Ca 3 PO 4 2 = 3 . Ar Ca + 2. Ar P + 8. Ar O = 3. 40 + 2.31 + 8.16 = 310 b. Mr Ba OH 2 .4H 2 O =1.Ar Ba + 6.Ar O + 10. Ar H= 1.137 + 6.16 + 10.1 = 243

2. MOL

 Dalam kimia satuan jumlah zat disebut “MOL“  Satuan mol menyatakan jumlah atommolekulion dalam suatu zat.  Satu mol zat adalah banyaknya unsur yang mempunyai massa dalam gram yang sama dengan massa atomnya. Satu mol zat sebanyak 6,02.10 23 partikel. Angka 6,02.10 23 disebut tetapan Avogadro

2.1 Hubungan mol n dengan massa m

 Massa molar adalah 1 mol zat yang dinyatakan dalam gram. Untuk unsur : atau Untuk molekul : atau Contoh : Jika diketahui O = 16, S = 32, Al = 27. Tentukan massa dari 2 mol Alumunium Sulfat Jawab : massa 2 mol Al 2 SO 4 3 = mol Al 2 SO 4 3 x Mr Al 2 SO 4 3 = 2 x 2x27+3x32+12x16 = 2 x 342 = 684 gram

2.2 Hubungan mol dengan volume gas V

 Volume gas dipengaruhi oleh tekanan dan suhu Mr AxBy = x. Ar A + y. Ar B m = mol x Ar massa = n . Ar massa = n . Mr m = mol x Mr 32  Volume molar, yaitu volume satu mol gas pada keadaan standart atau STP STP 0 C, 1 atm = 22,4 liter. Volume tersebut berasal dari rumusan : P . V = n . R . T Dimana : P = tekanan gas atm V = volume gas liter = L n = jumlah mol gas R = tetapan gas = 0,082 L atm mol -1 K -1 T = suhu mutlak gas dalam Kelvin suhu celcius + 273 sehingga dari rumusan tersebut, pada keadaan standar 1 atm, 0 C adalah: 1 atm . V Liter = 1 mol. 0,082 L atm mol -1 K -1 . 273 K V = 22,39965 Liter V = 22,4 Liter Dengan demikian hubungan mol dengan volume gas pada keadaan standar dapat dituliskan dalam suatu persamaan: atau Contoh : 1 Tentukan volume dari gas oksigen O 2 yang mempunyai massa 3,2 gram pada keadaan standar Pembahasan : Massa O 2 = 3,2 gram Mol O 2 = massa O = 3,2 = 0,1 mol Mr O 2 2 .16 . Volume O 2 = mol O 2 x 22,4 = 0,1 x 22,4 = 2,24 liter 2 Tentukan volume dari 6,02 . 10 22 gas SO 2 pada keadaan STP Pembahasan : Mol SO 2 = 6,02 . 10 22 = 0,1 mol 6,02 . 10 23 Volume SO 2 = mol SO 2 x 22,4 liter = 0,1 x 22,4 liter = 2,24 liter

2.3 Hubungan mol dengan jumlah partikel X

 Satu mol zat adalah banyaknya zat yang mengandung 6,02.10 23 partikel  L = bilanganAvogadro = 6,02.10 23 partikel atau Volume = n x 22,4 V = mol x 22,4 liter X = n . L X = mol x 6,02 .10 23 33 Contoh: Tentukan jumlah partikel dari : a. 3 mol asam asetat b. 0,1 mol ion Na + Pembahasan : 1 Jumlah partikel CH 3 COOH = mol CH 3 COOH x 6,02.10 23 = 3 x 6,02.10 23 = 18,06 . 10 23 molekul 2 Jumlah partikel Na + = mol Na + x 6,02.10 23 = 0,1 x 6,02 .10 23 = 0,602. 10 23 ion Na +

2.4 Hubungan mol dengan koefisien reaksi

Dengan mengetahui koefisien reaksi, maka jumlah mol suatu zat dalam persamaan reaksi dapat diketahui dan dapat digunakan untuk menentukan massa zat yang diperlukan dalam suatu reaksi. Untuk menentukan jumlah mol suatu zat dapat digunakan rumus berikut: Berikut bagan hubungan antara massa, jumlah partikel, mol, massa molar, dan volum molar zat Konversi Konsep Mol: Dapat dijelaskan hubungan mo, jumlah partikel, massa, dan volume: : ArMr x 6,02. 10 23 x ArMr : 6,02. 10 23 Massa Mol Volume STP Jumlah Partikel Koefesien zat A Jumlah mol zat A = x jumlah mol zat B Koefesien zat B