Kerangka Berpikir Hipotesis Tindakan

33

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Reseach. Menurut Kunandar 2008:41, penelitian tindakan kelas merupakan sebuah penelitian reflektif yang dilakukan oleh pendidik sendiri dalam suatu kegiatan pembelajaran yang hasilnya digunakan untuk memperbaiki kegiatan belajar mengajar KBM sesuai dengan kondisi dan karakteristik sekolah, peserta didik, dan pendidik itu sendiri. Dalam penelitian tindakan kelas, terdapat empat tahapan yang harus dilaksanakan. Menurut Sukardi 2013:4-10 terdapat empat tahapan dalam melakukan penelitian tindakan kelas, yaitu menyusun rancangan tindakan plan, pelaksanaan tindakan act, pengamatan observe, dan refleksi reflect serta terdapat empat model penelitian, yaitu model Kemmis dan Taggart, model Ebbut, model Elliot dan model McKernan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Taggart. Berikut ini adalah gambaran desain penelitian model Kemmis dan Taggart: Gambar 2. Desain Penelitian Tindakan Kelas Model Kemmis dan Taggart Sumber: Arikunto, 2006: 16 Berdasarkan gambar di atas, terdapat siklus-siklus yang memiliki empat komponen penting dalam setiap siklusnya dan berputar secara berurutan, yaitu dimulai dari perencanaan, tindakan, kemudian observasi dan refleksi. Pada gambar di atas, terdapat siklus I yang akan berputar menjadi siklus II dengan komponen yang sama dan akan terus berputar menuju siklus berikutnya secara berurutan sehinnga tujuan yang diinginkan dapat tercapai. Refleksi Pelaksanaan Pengamatan Perencanaan SIKLUS II Refleksi Pelaksanaan ? Perencanaan SIKLUS I Pengamatan

B. Tempat, Subjek, dan Objek Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sanden yang beralamat di Murtigading Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul Yogyakarta. Kegiatan penelitian ini akan dilaksanakan pada semester satu atau semester gasal tahun ajaran 20152016, yaitu pada bulan Agustus-September.

2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 2 SMA Negeri 1 Sanden Bantul Yogyakarta yang terlibat dalam prose belajar mengajar bahasa Prancis.

3. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah keterampilan berbicara bahasa Prancis siswa kelas XI IPA 2 SMA Negeri 1 Sanden Bantul Yogyakarta dengan menggunakan media permainan monopoli.

C. Prosedur Penelitian

Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap, yakni prasiklus, siklus I, siklus II. Pada masing-masing siklus mencakup empat langkah pokok, yaitu perencanaan plan, tindakan act, pengamatan observe, refleksi reflect. Kemudian, prosedur pelaksanaan tindakan di lokasi penelitian adalah sebagai berikut:

1. Perencanaan

Kegiatan yang dilakukan dalam perencanaan penelitian sebagai berikut: a. Observasi Observasi dilakukan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang ada di dalam kelas. Dalam mengidentifikasi masalah tersebut dapat dilakukan melalui: 1 Wawancara dengan guru Peneliti melakukan wawancara dengan guru bahasa Prancis untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang dialami peserta didik dalam pembelajaran bahasa Prancis khususnya keterampilan berbicara. 2 Observasi kelas Obsevasi kelas dilakukan oleh peneliti dengan tujuan mengetahui aktivitas peserta didik dalam mengikuti pembelajaran bahasa Prancis khususnya keterampilan berbicara. 3 Pemberian angket pada peserta didik Peneliti memberikan angket kepada peserta didik guna mengetahui sikap, kondisi, dan permasalahan yang dialami peserta didik terhadap mata pelajaran bahasa Prancis. b. Penyelesaian masalah Dari berbagai masalah yang teridentifikasi setelah peneliti melakukan wawancara dengan guru, observasi kelas, dan pemberian angket kepada peserta didik, kemudian peneliti beserta guru selaku kolaborator menentukan masalah yang akan diupayakan pemecahannya. Peneliti dan

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG DESAIN KEMASAN PRODUK DENGAN INTENSI MEMBELI

9 123 22

PERBEDAAN SIKAP KONSUMTIF REMAJA YANG TINGGAL DENGAN ORANG TUA UTUH DAN ORANG TUA TUNGGAL

7 140 2