oleh kepala puskesmas Rambah cukup baik dan sebanyak 2 responden 18,2 yang menilai kurang baik.
c. Aspek Pengambilan keputusan pada puskesmas Tandun Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek pengambilan keputusan yang
dilaksanakan oleh kepala puskesmas Tandun berada dalam kategori kurang baik. Hal ini dapat dibuktikan dari 11 responden ada sebanyak 4 responden 36,4
menilai atau mengatakan bahwa aspek pengambilan keputusan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Tandun kategori kurang baik dan sebanyak 3 responden
27,3 yang menilai baik. Hasil penelitian pada aspek pengambilan keputusan secara umum yang
dilaksanakan oleh kepala puskesmas pada kedua puskesmas tersebut di atas yaitu pada puskesmas Tambusai, puskesmas Rambah, berada dalam kategori cukup
baik. Sedangkan pada puskesmas Tandun dalam kategori kurang baik.
6.1.2. Peranan kepemimpinan kepala puskesmas pada aspek perencanaan yang di
laksanakan kepala puskesmas pada puskesmas Tambusai a. Aspek Perencanaan pada puskesmas Tambusai
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek perencanaan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Tambusai berada dalam kategori cukup baik. Hal ini dapat
dibuktikan dari 11 responden ada sebanyak 5 responden 45,4 menilai atau mengatakan bahwa aspek perencanaan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas
Tambusai cukup baik ,dan sebanyak 3 responden 27,3 menilai kurang baik kepala puskesmas dalam aspek perencanaan.
b. Aspek perencanaan pada puskesmas Rambah
Universitas Sumatera Utara
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek perencanaan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Rambah berada dalam kategori cukup baik. Hal ini dapat
dibuktikan dari 11 responden ada sebanyak 5 responden 45,4 menilai atau mengatakan bahwa aspek perencanaan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas
Rambah cukup baik ,dan sebanyak 3 responden 27,3 menilai kurang baik kepala puskesmas dalam aspek perencanaan.
c. Aspek perencanaan pada puskesmas Tandun Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek perencanaan yang dilaksanakan oleh
kepala puskesmas Tandun berada dalam kategori cukup baik. Hal ini dapat dibuktikan dari 11 responden ada sebanyak 6 responden 54,5 menilai atau
mengatakan bahwa aspek perencanaan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Tambusai cukup baik ,dan sebanyak 2 responden 18,2 menilai kurang baik
kepala puskesmas dalam aspek perencanaan. Hasil penelitian pada aspek perencanaan secara umum yang dilaksanakan oleh
kepala puskesmas pada ketiga puskesmas tersebut di atas yaitu pada puskesmas Tambusai, puskesmas Rambah, dan puskesmas Tandun berada dalam kategori
cukup baik.
6.1.3. Peranan kepemimpinan kepala puskesmas pada aspek pengawasan yang di
laksanakan kepala puskesmas pada puskesmas Tambusai
a. Aspek Pengawasan pada puskesmas Tambusai Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek pengawasan yang dilaksanakan oleh
kepala puskesmas Tambusai berada dalam kategori kurang baik. Hal ini dapat
Universitas Sumatera Utara
dibuktikan dari 11 responden ada sebanyak 5 responden 45,4 menilai bahwa aspek pengawasan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Tambusai kurang
baik . b. Aspek pengawasan pada puskesmas Rambah
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek pengawasan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Rambah berada dalam kategori kurang baik. Hal ini dapat
diketahui dari 11 responden ada sebanyak 4 responden 36,4 menilai atau mengatakan bahwa aspek pengawasan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas
Rambah kurang baik. c. Aspek pengawasan pada puskesmas Tandun
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek pengawasan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas Tandun berada dalam kategori kurang baik. Hal ini dapat
diketahui dari 11 responden ada sebanyak 4 responden 36,4 menilai atau mengatakan bahwa aspek pengawasan yang dilaksanakan oleh kepala puskesmas
Tandun kurang baik. Hasil penelitian pada aspek pengawasan secara umum yang dilaksanakan oleh
kepala puskesmas pada ketiga puskesmas tersebut di atas yaitu pada puskesmas Tambusai, puskesmas Rambah, dan puskesmas Tandun berada dalam kategori
kurang baik.
6.1.4. Peranan kepemimpinan kepala puskesmas pada aspek kepemimpinan yang di