Instrumen Penelitian Model pembelajaran yang diterapkan selama pengambilan data penelitian adalah model pembelajaran

5003 hasil pembelajaran IPS Terpadu dengan model pembelajaran Example Non Example . Dari hasil refleksi kemudian peneliti berkolaborasi dengan guru mata pelajaran sejenis untuk memperbaiki dan menguatkan rencana tindakan Siklus II. B. Siklus II 1 Perencanaan Tindakan disusun skenario model pembelajaran Example Non Example dengan revisi tindakan untuk memperbaiki proses. Peneliti berdiskusi secara kolaboratif dengan guru mata pelajaran sejenis dan pembimbing serta nara sumber dari UNIMED dan LPMP SUMUT dengan kegiatan perencanaan meliputi: a Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran dan lembar kegiatan siswa yang telah dibuat oleh guru tentang sub materi skala prioritas untuk KBM 3 dengan sub materi sumber daya untuk KBM 4. b Penyusunan instrumen penelitian berupa lembar observasi aktivitas siswa dengan menerapkan model pembelajaran Example Non Example dan tes hasil belajar siswa tentang hubungan antara kelangkaan sumber daya dan kebutuhan manusia yang tak terbatas. 2 Pelaksanaan Tindakan dan Observasi Action and Observation Melaksanakan tindakan pembelajaran ke-3 dan ke-4 sesuai dengan RPP model pembelajaran Example Non Example dengan topik hubungan antara kelangkaan sumber daya dan kebutuhan manusia yang tak terbatas oleh peneliti sebagai guru IPS Terpadu di Kelas VIII-1. Selama proses pembelajaran dilakukan observasi oleh observer guru sejawat untuk mengamati aktivitas siswa. Diakhir Siklus II dilakukan pula tes hasil belajar dalam IPS Terpadu siswa pada materi hubungan antara kelangkaan sumber daya dan kebutuhan manusia yang tak terbatas sebagai Formatif II. 3 Refleksi Reflective oleh peneliti berkolaborasi dengan guru mata pelajaran sejenis dan pembimbing dalam pembelajaran dan ketuntasan hasil belajar siswa ditelaah.

3.2. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari: 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP:,yaitu merupakan perangkat pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman guru dalam mengajar dari disusun untuk tiap siklus. Masing-masing RPP berisi kompetensi dasar, indikator pencapaian hasil belajar, tujuan pembelajaran khusus, dan kegiatan belajar mengajar. 2. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa; Lembar observasi aktivitas siswa untuk mengamati aktivitas siswa selama berdiskusi kelompok. Lembar ini digunakan oleh dua pengamat. Ke dua, pengamat tersebut mengamati masing-masing satu kelompok setiap satu KBM yang sudah ditentukan oleh penelitiguru. Pengamat tidak boleh duduk bersamaan untuk menghindari data bisa. Pengamat mentabulasi datamenceklis pada lembar aktivitas ini selama dua menit sekali. Sebagai contoh, bila kerja kelompok ditentukan oleh peneliti selama 20 menit maka pengisian data pada lembar aktivitas jumlah per siswa ada, 10 ceklis. 10 ceklis ini posisinya pada 5 aktivitas ini sesuai dengan pengamatan. Setelah data terkumpul, maka data tersebut dianalisis sehingga setiap aktivitas dapat ditentukan persentasenya. Observasi aktivitas akan di konfirmasikan dengan data dokumentasi penelitian berupa foto penelitian. 3. Tes formatif digunakan untuk mengukur hasil belajar dalam IPS Terpadu siswa tentang hubungan antara 5004 kelangkaan sumber daya dan kebutuhan manusia yang tak terbatas. Tes formatif ini diberikan setiap akhir siklus. Bentuk soal yang diberikan adalah tes subjektif ber umlah 10 soal. Tes formatif ini digunakan untuk mengetahui kemampuan awal pretes dan kemampuan akhir siswa. Setelah kegiatan belajar mengajar dilaksanakan Siklus 1, maka dilakukan tes formatif disebut formatif I dengan jumlah 5 soal. Akhir KBM pada Siklus II, dilakukan tes formatif terakhir atau disebut formatif II dengan jumlah 5 soal, dan soalnya diambil dari soal pretes sesuai dengan materi pembelajaran.

3.3. Teknik Analisis Data