Hasil  penelitian  ini  kontradiktif  dengan  penelitian  yang dilakukan  oleh  Ririn  2009  di  Surakarta  yang  menyatakan  bahwa
perilaku  seksual  terbanyak  yang  dilakukan  oleh  remaja  SMA  adalah ciuman  bibir  61,6.  Hal  ini  kontradiksi  disebabkan  oleh  perbedaan
bentuk  pertanyaan  kuisioner  masing-masing  peneliti  dan  perbedaan sosiokultural di masing
– masing daerah.
37
Budaya  memiliki  peranan  penting  dalam  membentuk  suatu pola berpikir dan pola pergaulan dalam  masyarakat,  yang berarti juga
membentuk kepribadian dan pola pikir masyarakat tertentu.
18
Peran  budaya  dalam  masyarakat  dapat  dijadikan  titik  acuan dalam  membentuk  kepribadian  seseorang  atau  kelompok.  Masyarakat
sering  kali  menerima  langsung  kebudayaan  negatif  yang  menentang norma-norma  sehingga  remaja  dengan  proses  perkembangan
pembentukan  identitas  yang  masih  dini  dapat  menerima  begitu  saja budaya yang negatif.
18
4.4.2 Hubungan  Antara  Jenis  Kelamin  Dan  Perilaku  Seksual  Pra
Nikah
Berdasarkan  penelitian  diatas  diketahui  bahwa  perempuan memiliki proporsi terhadap perilaku seksual pra nikah berisiko sebesar
58,4 sedangkan laki-laki  memiliki proporsi sebesar 41,6 terhadap perilaku seksual pra nikah berisiko. Berdasarkan hasil analisis statistik
diketahui  bahwa  P  value  sebesar  0,030  yang  berarti  pada  signifikansi 5  disimpulkan  bahwa  ada  hubungan  antara  jenis  kelamin  dengan
perilaku  seksual  pra  nikah  pada  siswa  SMA  di  Kota  Tangerang Selatan.
Hal  ini  kontradiksi  dengan  penelitian  yang  dilakukan  oleh Christiana  di  daerah  Yogyakarta  yang  menyatakan  bahwa  tingkat
perilaku  seksual  pranikah  remaja  laki-laki  lebih  tinggi  dari  pada perempuan.
23
Menurut  teori,  Peran  gender  pada  beberapa  penelitian menyebutkan  bahwa  perubahan  pubertas  mendorong  laki-laki  dan
perempuan  untuk  menyesuaikan  diri  berperilaku  masukilin  dan feminin.  Harga  diri  cenderung  menurun  di  masa  remaja  ,  terutama
pada remaja perempuan  berumur 12 – 17 tahun. Pada umumnya laki-
laki  menunjukkan  harga  diri  yang  lebih  tinggi  dibandingkan perempuan.  Menurunnya  harga  diri  remaja  perempuan  adalah  karena
mereka  memiliki  citra  tubuh  yang  lebih  negatif  selama  mengalami perubahan pubertas, dibandingkan remaja laki laki.
6
Sebuah  studi  yang  dilakukan  oleh  Hyde    DeLamater  2005 menyatakan  bahwa  dibandingkan  remaja  laki-laki  terdapat  lebih
banyak remaja perempuan yang menyatakan jatuh cinta sebagai alasan mereka aktif secara seksual di Amerika.
6
4.4.3  Hubungan  Antara  Riwayat  Hubungan  Heteroseksual  Dan Perilaku Seksual Pra Nikah
Responden  yang  memiliki  riwayat  hubungan  heteroseksual yang  memiliki  perilaku  seksual  pra  nikah  berisiko  sebesar  64,5
sedangkan  responden  yang  tidak  memiliki  riwayat  hubungan heteroseksual  yang  memiliki  perilaku  seksual  pra  nikah  berisiko
sebesar  35,5.  Analisis  statistik  diketahui  bahwa  P  value  sebesar 0,000  yang  berarti  bahwa  ada  hubungan  antara  riwayat  hubungan
heteroseksual  dengan  perilaku  seksual  pra  nikah  pada  siswa  SMA  di Kota Tangerang Selatan.
Hal  ini  sejalan  dengan  penelitian  yang  dilakukan  oleh  Rony setiawan    Siti  Nurhidayah  2008  yang  menyebutkan  ada  hubungan
positif antara pacaran dengan perilaku seksual pranikah.
24