49
dan permasalahan
yang dihadapi
selama pembelajaran
berlangsung.
5. Dokumentasi
Pengertian dokumentasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia didefinisikan sebagai sesuatu yang tertulis, tercetak atau
terekam yang dapat dipakai sebagai bukti atau keterangan. Dokumentasi yang peneliti pilih berupa foto.
I. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang diperlukan di dalam penelitian, maka peneliti menggunakan instrumen yang telah disebutkan di atas, antara lain
berupa pretest dan posttest. Instrumen tes tersebut terdiri dari 20 soal pretest dengan komposisi 10 soal benar-salah dan 10 soal menjodohkan.
Sedangkan untuk posttest terdiri dari 20 soal pilihan ganda dengan menggunakan lima opsi jawaban, bertujuan untuk mengungkapkan hasil
belajar Bahasa Indonesia siswa pada pokok pemahaman unsur intrinsik pada cerpen dengan metode kooperatif tipe STAD.
Instrumen tes dikatakan berhasil apabila mampu mengukur apa yang diinginkan menjadi valid dan dapat mengungkap data dari variabel yang
diteliti secara tepat. Dengan demikian, instrumen yang baik harus memenuhi kriteria penting, yakni valid. Selain itu soal juga harus
memenuhi kriteria tingkat kesulitan.
1. Tingkat Kesukaran Soal
Bermutu atau tidaknya butir-butir soal hasil tes siswa pertama dapat diketahui dari derajat kesukaran atau tingkat
kesulitan pada masing-masing soal tersebut. Butir-butir soal hasil belajar dapat dinyatakan sebagai butir-butir soal yang baik apabila
butir-butir soal tersebut tidak terlalu sukar atau tidak pula terlalu mudah. Dengan kata lain, derajat kesukaran soal tersebut sedang
atau cukup. Tingkat kesulitan soal yang diujikan mempunyai
50
tujuan agar soal-soal yang diujikan sesuai dengan kemampuan siswa. Akan tetapi, soal tersebut harus tetap sesuai dengan tujuan
yang telah ditetapkan sebelumnya. Untuk mengukur tingkat kesulitan soal digunakan rumus sebagai berikut:
26
P = Keterangan:
P = Indeks kesukaran
B = Banyaknya siswa yang menjawab soal benar
JS = Jumlah seluruh siswa peserta tes
Tabel 2 Klasifikasi Indeks Kesukaran
JK = 0,00 Soal terlalu susah
0,00 JK ≤ 0,30 Soal sukar
0,30 JK ≤ 0,70 Soal sedang
0,70 JK ≤ 1,00
Soal mudah JK = 1,00
Soal sangat mudah
2. Uji Validitas
Validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau keshahihan suatu instrumen.
Validitas yang digunakan pada instrumen ini menggunakan validitas item butir soal.
26
Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Yogyakarta: PT. Bumi Aksara, 2006, Cet. Ke-7, h. 208
51
Secara umum validitas item dari suatu tes adalah ketepatan mengukur yang dimiliki oleh sebutir item yang merupakan bagian
tak terpisahkan dari tes sebagai suatu totalitas, dalam mengukur apa yang seharusnya diukur lewat butir item tersebut.
27
Soal yang akan diuji validitas pada penelitian ini terdiri dari 20 soal pretest
dengan komposisi 10 soal benar-salah dan 10 soal menjodohkan. Sedangkan untuk posttest terdiri dari 20 soal pilihan ganda dengan
menggunakan lima opsi jawaban. Seperti yang diketahui, pada tes benar-salah, menjodohkan, dan Pilihan Ganda PG hanya
memberi dua kemungkinan, yaitu benar atau salah. Setiap butir soal yang dijawab dengan benar umumnya diberi skor 1 satu,
sedangkan untuk butir soal yang salah diberi skor 0 nol. Uji validitas ini peneliti lakukan sebelum penelitian berlangsung pada
siswa kelas XI di sekolah yang berbeda. Jika ternyata ada soal yang tidak valid maka soal tersebut tidak dipakai.
J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan Studi