meniru tingkah laku dari roh yang masuk ke dalam tubuhnya misalnya, cara makan, berbicara, dan tingkah laku lainnya Sianipar, 1989.
2.2.3. Cara Menentukan Penyakit Nonmedis
Langkah pertama yang dilakukan sebelum menentukan penyakit yang diderita termasuk kategori penyakit nonmedis atau bukan yaitu dengan mengetahui beberapa
langkah berikut dibawah ini yaitu Hakim, 2010 : 1.
Mengorek informasi yang diperlukan dari penderita dan keluarga penderita. Sejumlah informasi yang diperlukan untuk melakukan diagnosis penyakit
yang diderita oleh seseorang yaitu dengan mengetahui gejala penyakit, riwayat penyakit, upaya-upaya penyembuhan yang pernah dilakukan, aspek spiritual jiwa
dan aspek psikologis penderita, keluarga, dan keturunan penderita serta rumah tempat tinggal.
2. Mendalami gejala.
Para dokter dalam diagnosis awal untuk menentukan penyebab penyakit seorang pasien biasanya dari gejala yang muncul pada diri penderita. Segala bentuk
gejala penyakit sudah tersusun dan dapat diketahui dari buku panduan kedokteran. Tetapi untuk penyakit nonmedis tidak selamanya bisa diterapkan cara seperti itu.
Misalnya untuk suatu gejala yang timbul pada si penderita, penyebabnya bisa dari banyak ragam kemungkinan. Bisa diakibatkan dari faktor internal, faktor eksternal,
bahkan kombinasi kedua faktor ini. Sejumlah gejala penyakit nonmedis yang biasa ditemukan yaitu sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
- Semua kasus yang berkaitan dengan persoalan psikologis.
- Gejala awal penderita yaitu tidak merasa nyaman oleh sebab yang tidak jelas.
Seperti tidak bisa tidur pulas, nafsu makan menurun, tidak tenang, mendengar bisikan di kepala, telinga, hidung, dan dada, seing mimpi buruk dan sebagainya.
- Merasakan dingin di seluruh tubuh atau sebagian tubuh meskipun udara tidak
dalam temperatur yang dingin, merasa kepala seperti ada yang menekan atau menusuk dari atas, atau beberapa bagian tubuh yang terasa seperti tertusuk jarum
atau sebagainya. -
Kebanyakan penderita penyakit nonmedis meskipun rasa sakitnya parah, namun tidak tampak pada perubahan wajah yang masih terlihat seperti orang yang tidak
sakit. -
Rasa sakit pada bagian anggota tubuh yang terasa berpindah-pindah bahkan kesurupan juga termasuk kepada penyakit nonmedis, serta diagnosis dokter tidak
tetap atau berubah-ubah terhadap kasus tersebut serta pengobatan medis tidak memberikan kesembuhan.
Gejala-gejala lain baik yang ditemukan oleh pengobat penyembuh pada saat menentukan seseorang menderita penyakit nonmedis atau bukan, serta gejala-gejala
yang dipaparkan oleh penderita sendiri perlu didalami dengan membandingkan dan menghubungkan dengan informasi-informasi yang didapat dari pendertia dan
keluarganya. Menganalisis secara tepat akan memberikan kesimpulan yang tepat pula tetang penyebab penyakit yang diderita.
Universitas Sumatera Utara
3. Memaksa penyebab penyakit berbicara sendiri.
Cara ini tidak bisa dilakukan oleh orang awam, melainkan hanya bisa dilakukan oleh orang yang memiliki ilmu dan keterampilan namun juga memiliki
resioko yang cukup besar. Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan seperti melakukan sesuatu sehingga si penderita kesurupan kemudian mengungkapkan segala
informasi yang detail tentang penyakit yang dideritanya serta cara-cara lainnya. Apabila semua variabel penyebab penyakit telah berhasil ditangani secara baik dan
tepat maka saat itu juga penderita akan sembuh.
2.2.4. Beberapa Contoh Penyakit Nonmedis