Instrumen Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN
1. Validitas
Instrumen dapat dipergunakan dalam penelitian apabila telah dinyatakan valid. Validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan
tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya, instrumen yang kurang
valid berarti memiliki validitas rendah. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan yang hendak diukur atau
dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat.
8
Dalam penelitian ini yang diukur adalah kemampuan pemecahan masalah
matematika siswa, khususnya pada konsep FPB dan KPK. Untuk menguji validitas soal dalam penelitian ini digunakan koefisien point biserial sebagai
berikut:
9
q p
S M
M r
i i
p pbs
Keterangan: r
pbs
: Koefisien korelasi point biserial M
p
: Mean rata-rata skor yang dijawab betul M
i
: Mean rata-rata skor yang dijawab salah S
i
: Standar deviasi dari skor total p
: Proporsi siswa yang menjawab benar q
: Proporsi siswa yang menjawab salah Hasil uji validitas instrumen tes dengan menggunakan software Anates
versi 4.0 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas Instrumen Tes Siklus I
Statistik Butir Soal
Jumlah Soal 9
Jumlah Siswa 26
Nomor Soal valid 1,2,3,4,5,6,7,8
8
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis Edisi Revisi, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2010, Cet ke-14, h. 211.
9
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, Cet ke-9, h. 79.
Statistik Butir Soal
Jumlah Soal Valid 8
Persentase 88,888
Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas Instrumen Tes Siklus II
Statistik Butir Soal
Jumlah Soal 8
Jumlah Siswa 29
Nomor Soal valid 2,4,5,6,7,8
Jumlah Soal Valid 6
Persentase 75
2. Reliabilitas
Reliabilitas menunjukkan bahwa suatu intrumen dapat dipercaya untuk digunakan sebagai pengumpulan data dan apabila digunakan akan
memberikan hasil yang tetap meskipun diteskan berulang kali. Uji ini dilakukan dengan menggunakan rumus yang dikemukakan Kuder-Richardson
yaitu rumus K-R 20, adalah sebagai berikut:
10
1
11 t
t
V pq
V k
k r
dengan rumus varians total:
N N
X X
V
t 2
2
Keterangan: r
11
= Koefisien reliabilitas internal seluruh item p
= Proporsi subjek yang menjawab item dengan benar q
= Proporsi subjek yang menajawab item salah q=1-p
pq
= Jumlah hasil perkalian p dan q k
= Banyaknya butir pertanyaan V
t
= Standar deviasi dari tes
10
Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, h.175.
Penentuan kategori reliabilitas suatu instrumen didasarkan pada tabel dibawah ini:
Tabel 3.3 Kategori Reliabilitas
Interval nilai r
11
Kriteria Reliabilitas
0,80 r
11
1,00 Sangat Tinggi
0,60 r
11
0,80 Tinggi
0,40 r
11
0,60 Cukup
0,20 r
11
0,40 Rendah
0,00 r
11
0,20 Sangat Rendah
Perhitungan nilai reliabilitas ini terdapat pada lampiran. Hasil uji coba reliabilitas instrumen tes dengan menggunakan software Anates versi 4,0
dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 3.4 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Tes Siklus I
Statistik Item Soal
r
11
0,97 Kesimpulan
Sangat Tinggi
Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Tes Siklus II
Statistik Item Soal
r
11
0,88 Kesimpulan
Sangat Tinggi Reliabilitas ini terdapat pada lampiran. Berdasarkan perhitunngan
tersebut diperoleh bahwa nilai reliabilitas instrumen tes ini adalah 0.97 instrumen siklus I dan 0,88 instrumen siklus II. Nilai ini termasuk kategori
reliabilitas sangat tinggi. Oleh karena itu, dapat disimpulkan instrumen ini layak untuk digunakan dalam penelitian