5.5 Pola Lantai a. Pola lantai dalam tortor hasuhuton
No Tortor
Gondang Pola Lantai
Makna Keterangan
1 Mula-
mula Mula-
mula Tortor ini dilakukan sebelum
tamu datang. Tortor merupakan awal pelaksanaan Horja dan
disebut Mangido tuani gondang. Selalu dimulai dengan Gondang
Mula-mula oleh paminta gondang, artinya segala awal
mulai dunia ini adalah baik Tortor ini masih hanya
dilakukan oleh hasuhuton atau tuan rumah sebagai
penyelenggara pesta. Menghadap ke rumah
hasuhuton. Pemain musik ditempatkan di sebelah kanan
rumah hasuhuton a = panggung
tempat pargonsi b = rumah
hasuhuton c = posisi
panortor x = hasuhuton
tuan rumah laki- laki
+ = anak dari hasuhuton
= istri dari semua hasuhuton
O = menantu parumaen dari
hasuhuton = istri ‘
boru’ perempuan
Seluruh peserta menghadap ke
rumah hasuhuton
O O O O
+ + + + x x x x x
b a
c
Universitas Sumatera Utara
No Tortor
Gondang Pola Lantai
Makna Keterangan
2 Somba
Somba Posisi ini tetap di tempat
menyembah kepada Tuhan dan sesama manusia Debata Mula
Jadi Na Bolon, hula-hula dohot siloloan natorop masih tetap
menghadap Seluruh panortor
penari menari di tempat dengan
posisi tangan dan kepala
menyembah dan berputar di tempat
dalam posisi menyembah
3 Mangaliat
Siuk-siuk Mangaliat
Siuk-siuk Posisi ini melambangkan
hubungan hormat menghormati boru kepada hula-hula dan
sayang menyayangi dari hula- hula kepada boru. Dengan
melihat posisi ini kita tahu bahwa semua peserta berada
pada posisi mereka sesuai dengan sistem kekerabatan
Dalihan Na Tolu. Berjalan melawan arah jarum
jam, karena posisi hula-hula yang akan dihormati pada saat
berkeliling di sebelah kiri lantai dan yang pertama harus
dihormati itu adalah hula-hula = Gerakan
mangaliat mengelilingi
dimulai dari anak hasuhuton
berjalan menyembah orang
tuanya selanjutnya diikuti
para orang tua bapak, ibu, dan
menantu berjalan terus berkeliling
sampai kembali ke posisi semula
O O O O O
O O O O O
Universitas Sumatera Utara
bapak dari pihak hasuhuton kemudian sampai ke ibu,
menantu, lalu boru Dan yang pertama sekali
berjalan itu adalah anak laki-laki dari hasuhuton kemudian diikuti
hasuhuton bapak lalu diikuti ibu dan menantu ina-ina
kemudian ke boru dan boru kembali balik menghormati
hula-hulanya setelah boru tadi di sayang disiuk
4 Sibane-
bane Sibane-
bane Posisi ini menggambarkan
permohonan kedamaian dan dilakukan penuh kegembiraan
Posisi manortor tetap di tempat
tetapi gerakan yang dilakukan
adalah marembas mengayun-
ayunkan tangan dan menghentak-
hentakkan kaki.
O O O O O
Universitas Sumatera Utara
5 Saudara
Parsaoran Saudara
Parsaoran Posisi ini melambangkan
persaudaraan yang erat di antara satu garis keturunan, yang satu
sama lain saling bertegus sapa, memberi salam dan semakin
mempererat hubungan kekerabatan
Tortor ini boleh dilakukan
berpasangan, tetapi harus
melihat hubungan kekerabatan
dalam Dalihan Na Tolu, tanpa
melanggar aturan adat
O
Universitas Sumatera Utara
No Tortor
Gondang Pola Lantai
Makna Keterangan
6 Simonang-
monang Simonang-
monang Posisi ini menggambarkan
kegembiraan karena prinsip menang lawan teman, kalah
dalam melawan musuh artinya tetap rendah hati dan baik
kepada siapapun, dan menang dalam segala perkara
Tortor ini boleh dilakukan
berpasangan juga dan boleh tetap di
tempat manortor linear dan
gembira
O O O O O
O
Universitas Sumatera Utara
No Tortor
Gondang Pola Lantai
Makna Keterangan
7 Hasahata
nSitio-tio Hasahata
nSitio-tio Setelah posisi Tortor Simonang-
monang, maka panortor kembali ke posisi semula.
Dalam tortor terakhir yang dilakukan adalah Tortor
Hasahatan Sitio-tio. Sesuai namanya yang berarti segala
keinginan kita telah sampai pada yang kita inginkan dan cerah
bening segala sesuatu yang kita lakukan
Pada hitungan 2 atau 3 x 8 seluruh
peserta memegangi ujung
ulosnya dengan kedua tangan dan
mengibaskannya seraya
menyerukan horas… horas…
horas…
O O O O
+ + + + x x x x x
b
Universitas Sumatera Utara
b. Pola lantai dalam Tortor menyambut Hula-hula tamu undangan No