Seni Rupa Kesenian Masyarakat Batak Toba .1 Seni Tari dan Seni Suara

2.8.2 Seni Rupa

Di antara beberapa ciri khas kesenian Batak Toba, karta seni rupa yang paling tua dapat dilihat sekarang ini adalah hasil karya seni megalitikum. Peninggalan ini sampai sekarang masih banyak kelihatan di beberapa tempat di Toba. Pengaruh kebudayaan ini juga tercermin pada bentuk atap berbentuk tanduk kerbau, dan dindingnya yang penuh ukiran yang disebut gorga. Wawasan seni rupa yang ada pada masyarakat Batak Toba juga mencakup tenun, ragam hias, patung, dan berbagai bentuk lainnya. Salah satu yang khas dalam penyajiannya adalah apa yang tertera pada bangunan ruma dan sopo tempat menyimpan padi dan beberapa kegiatan desa yang menyangkut kehidupan muda-mudi. Secara umum, pola-pola ragam hias tersebut dapat dikategorikan sebagai berikut: a. Pola berbentuk manusia, misalnya: ulu paung, singa-singa. b. Pola berbentuk hewan, misalnya: boraspati, hoda-hoda. c. Pola berbentuk raksasa, misalnya: jengger, jorngom. d. Pola berbentuk tumbuhan, misalnya: hariara, sundung di langit. e. Pola berbentuk geometris, misalnya: ipon-ipon, iran-iran. f. Pola berbentuk kosmos, misalnya: silintong, simarogung-gung. Di samping berfungsi sebagai magis, di sisi lain seni rupa yang berbentuk tenunan, ulos misalnya berfungsi dalam upacara adat. Setiap corak atau motif ulos yang dibedakan dalam warna, pola, bahan, dan ukuran memiliki nama-nama tersendiri. Misalnya: ragidup, abit godang, runjat, sibolang, ragi hotang, sadum, Universitas Sumatera Utara parompa, dan sebagainya. Tetapi dalam masing-masing upacara adat, nama ulos tersebut berubah menurut kepentingan dan fungsi ulos tersebut. Misalnya: dalam upacara kelahiran diberikan ulos manimpus, ulos tondi; dalam upacara perkawinan diberikan ulos pargomgom, ulos pansamoti, ulos hela todoan, ulos paribanl dalam upacara kematian diberikan ulos saput, ulos saurmatua, ulos panggabei; dalam upacara mangongkal holi diberikan ulos saput; dalam upacara pemberian nama anak diberikan ulos mampe; dalam upacara memasuki rumah baru diberikan ulos mompo jabu. Jadi dalam kehidupan masyarakat Batak Tobakarya seni rupa mempunyai kedudukan penting dalam religi, adat, dan kehidupan sehari-hari.

2.8.3 Seni Sastra