Utang Lain-lain Laporan Tahunan TBLA 2012
L a p o r a n Ta h u n a n 2 0 1 2 A n n u a l R e p o r t 2 0 1 2
143
PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir
31 Desember 2012 dan 2011 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
kecuali Dinyatakan Lain PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk AND
ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements
For the Years Ended December 31, 2012 and 2011
Figures are Presented in millions of Rupiah, unless Otherwise Stated
- 85 - Standard Chartered Bank, Jakarta SCB
Standard Chartered Bank, Jakarta SCB Pada tanggal 21 September 2009, SCB dan
Perusahaan menyetujui untuk menghentikan transaksi ‘Target Redemption Forward Currency
Option’. Atas penghentian transaksi tersebut, Perusahaan diwajibkan untuk membayar sebesar
US 800 ribu yang dicicil selama tigapuluh dua 32 bulan dan dimulai pada tanggal
22 Desember 2009. Perusahaan tidak dikenakan bunga atas liabilitas tersebut. Perusahaan telah
melunasi liabilitas pada SCB pada tahun 2012, sedangkan pada tanggal 31 Desember 2011,
saldo liabilitas kepada SCB adalah sebesar US 150 ribu.
On September 21, 2009, SCB and the Company agreed to terminate ‘The Target Redemption
Forward Currency Option’ contract. Accordingly, the Company will pay a total amount of US 800
thousand, without interest, and to be paid over thirty two 32 months starting December 22,
2009. The Company has repaid the liability to SCB in 2012, while as of December 31, 2011,
liability to SCB amounted to US 150 thousand.
24. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 24.
Fair Value of Financial Assets and Financial Liabilities
Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang
memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar, dan bukan merupakan nilai
penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang dipaksakan. Nilai wajar diperoleh
dari kuotasi harga atau model arus kas diskonto. Fair value is the value at which a financial
instrument could be exchanged between parties who understand and are willing to conduct
fair transactions, and is not a sales value due to financial difficulties or a forced liquidation. The
fair value is obtained from quoted prices or discounted cash flow model, as appropriate.
Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai wajar atas aset dan liabilitas keuangan Grup
pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011: The following table sets forth carrying amounts
and estimated fair value of the Group’s financial assets and liabilities at December 31, 2012 and
2011:
2012 2011
Estimasi Nilai Estimasi Nilai
Wajar Wajar
Nilai Tercatat Estimated Fair
Nilai Tercatat Estimated Fair
As Carrying value Values
As Carrying value Values
ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS
Aset Keuangan Lancar Financial Current Assets
Kas dan setara kas 548.332
548.332 544.094
544.094 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 11.060
11.060 10.590
10.590 Short-term investment
Piutang usaha 385.224
385.224 233.188
233.188 Trade accounts receivable
Piutang lain-lain 7.651
7.651 8.094
8.094 Other accounts receivable
Aset lancar lain-lain Other current assets
Setoran jaminan 33.531
33.531 17.895
17.895 Guarantee deposit
Lain-lain 8.161
8.161 240
240 Others
Jumlah Aset Keuangan Lancar 993.959
993.959 814.101
814.101 Total Financial Current Assets
Aset Keuangan Tidak Lancar Financial Noncurrent Assets
Piutang dari pihak berelasi 936
936 2.961
2.961 Due from related parties
Aset tidak lancar lain-lain 889
889 2.222
2.222 Other noncurrent assets
Jumlah Aset Tidak Keuangan Lancar 1.825
1.825 5.183
5.183 Total Financial Noncurrent Assets
Jumlah Aset Keuangan 995.784
995.784 819.284
819.284 Total Financial Assets
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Financial Current Liabilities
Utang bank jangka pendek 448.491
448.491 750.291
750.291 Short term bank loans
Utang usaha 250.066
250.066 190.113
190.113 Trade accounts payable
Beban akrual 71.099
71.099 23.679
23.679 Accrued expenses
Liabilitas jangka pendek lain-lain 15.957
15.957 5.716
5.716 Other current liabilities
Jumlah Liabilitas Keuangan Jangka Pendek 785.613
785.613 969.799
969.799 Total Financial Current Liabilities
Liabilitas Keuangan Jangka Panjang Financial Noncurrent Liabilities
Utang kepada pihak berelasi 6.406
6.406 2
2 Due to - related parties
Liabilitas jangka panjang lancar dan tidak lancar Long-term liabilities current and noncurrent
Utang bank jangka panjang 648.536
648.536 618.957
618.957 Long-term bank loans
Utang lain-lain 4.850
4.850 9.210
9.210 Other payables
Liabilitas sewa pembiayaan 9.802
9.802 18.438
18.438 Finance lease liabilities
Pinjaman diterima 8.219
8.219 9.922
9.922 Borrowings
Utang kepada pemegang saham -
- 8.689
8.689 Due to stockholders
Jumlah Liabilitas Keuangan Jangka Panjang 677.813
677.813 665.218
665.218 Total Financial Noncurrent Liabilities
Jumlah Liabilitas Keuangan 1.463.426
1.463.426 1.635.017
1.635.017 Total Financial Liabilities
L a p o r a n Ta h u n a n 2 0 1 2 A n n u a l R e p o r t 2 0 1 2
144
PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir
31 Desember 2012 dan 2011 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
kecuali Dinyatakan Lain PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk AND
ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements
For the Years Ended December 31, 2012 and 2011
Figures are Presented in millions of Rupiah, unless Otherwise Stated
- 86 -
Hirarki Nilai Wajar Fair Value Hierarchy
Tabel berikut mengungkapkan hirarki nilai wajar dari aset keuangan dan liabilitas keuangan:
The following table discloses the fair value hierarchy of financial assets and liabilities:
Level 1 Level 2
Total
Aset Keuangan Financial assets
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi
Financial assets at FVPL
Aset lancar lain-lain Other current assets
Derivatif untuk tujuan lindung nilai -
3.958 3.958
Derivatives used for hedging
Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets
Investasi jangka pendek Short-term investments
Obligasi Subordinasi I Bank CIMB Tahun 2010 11.060
- 11.060
Subordinated Bonds I CIMB Year 2010
Jumlah Aset Keuangan 11.060
3.958 15.018
Total Financial assets
2012
Level 1 Level 2
Total
Aset Keuangan Financial assets
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi
Financial assets at FVPL
Aset lancar lain-lain Other current assets
Derivatif untuk tujuan lindung nilai -
240 240
Derivatives used for hedging
Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets
Investasi jangka pendek Short-term investments
Obligasi Subordinasi I Bank CIMB Tahun 2010 10.590
- 10.590
Subordinated Bonds I CIMB Year 2010
Jumlah Aset Keuangan 10.590
240 10.830
Total Financial assets
2011
Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif adalah
berdasarkan kuotasi harga pasar pada tanggal pelaporan. Pasar dianggap aktif apabila kuotasi
harga tersedia sewaktu-waktu dan dapat diperoleh secara rutin dari bursa, pedagang efek,
perantara efek, kelompok industri atau badan penyedia jasa penentuan harga, atau badan
pengatur, dan harga tersebut mencerminkan transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam
suatu transaksi yang wajar. Kuotasi harga pasar yang digunakan untuk aset keuangan yang
dimiliki oleh Grup adalah harga penawaran bid price terkini. Instrumen keuangan seperti ini
termasuk dalam hirarki Tingkat 1. Instrumen yang termasuk dalam hirarki Tingkat 1 terdiri dari
investasi dalam Obligasi Subordinasi I CIMB Niaga Tahun 2010 yang diklasifikasikan sebagai
surat berharga tersedia untuk dijual. The fair value of financial instruments traded in
active markets is based on quoted market prices at the reporting date. A market is regarded as
active if quoted prices are readily and regularly available from an exchange, dealer, or broker,
industry group pricing service, or regulatory agency, and those prices represent actual and
regularly occurring market transaction on an arm’s lengths basis. The quoted market price
used for financial assets held by the Group is the current bid price. These instruments are included
in Level 1. Instruments included in Level 1 consist of Subordinated Bonds I CIMB Niaga
Year 2010 which is classified as available-for- sale.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif ditentukan
menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian ini memaksimalkan penggunaan data pasar yang
dapat diobservasi yang tersedia dan sesedikit mungkin mengandalkan estimasi spesifik yang
dibuat oleh entitas. Jika seluruh input signifikan yang dibutuhkan untuk menentukan nilai wajar
dapat diobservasi, maka instrumen tersebut termasuk dalam hirarki Tingkat 2. Instrumen
yang termasuk dalam hirarki Tingkat 2 adalah tagihan derivatif yang timbul dari transaksi
forward. The fair value of financial instruments that are
not traded in an active market is determined by using valuation techniques. These valuation
techniques maximize the use of observable market data where it is available and rely as little
as possible on entity’s specific estimates. If all significant inputs required to fair value an
instrument are observable, the instrument is included in Level 2. Instrument included in
Level
2 consist of derivative receivable from forward transactions.